Populi Center: Prabowo disukai karena tegas dan Jokowi merakyat
Merdeka.com - Survei nasional Populi Center melakukan survei terkait kesukaan masyarakat tentang sosok capres dan cawapres di Pilpres 9 Juli nanti. Hasilnya, Prabowo Subianto disukai karena karakter yang tegas, sementara Jokowi disukai karena merakyat.
Chairman Populi Center Nico Harjanto mengatakan, sebesar 53,1 persen responden suka karena ketegasan Prabowo. Karena bijaksana sebesar 16,8 dan berpengalaman sebesar 7,9 persen.
Sementara untuk Hatta Rajasa, sebesar 44,2 persen disukai karena berpengalaman di pemerintahan, 10,5 persen karena berwibawa, 9,7 persen karena jujur dan bebas KKN.
-
Apa yang menjadikan Prabowo disukai? 'Ya sudah bagi kami Pak Prabowo disukai karena gagasan, lebih disukai dengan memang penampilannya menggemaskan, yaitu anugrah. Jadi siapa sangka kita dapat anugrah seperti itu, kan orang gemuk banyak, politisi-politisi gemuk juga banyak, tapi yang disebut gemoy menggemaskan ya Pak Prabowo,' tuturnya.
-
Siapa yang mendukung Prabowo di Pilkada? Prabowo tak mempermasalahkan jika rekan satu koalisi harus bersebrangan saat Pilkada.
-
Apa klaim Prabowo tentang dirinya dan Jokowi? Menteri Pertahanan (Menhan) sekaligus calon presiden (capres) nomor urut 2, Prabowo Subianto mengatakan dirinya sudah menyatu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Sebab, Jokowi mampu menyatukan lawan menjadi kawan. Saat Pilpres 2019 Prabowo merupakan lawan Jokowi, namun setelah Jokowi terpilih menjadi presiden Prabowo pun merapat kedalam kabinet Jokowi.
-
Bagaimana Prabowo mendapatkan dukungan dari Jokowi? “Dorongan dari Pak Jokowi itu membuat Pak Prabowo Subianto sekarang lebih unggul. Endorse dari Pak Jokowi yang sudah kelihatan itu kan.“
-
Siapa yang dukung Prabowo? Konferda Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Pro Jokowi (Projo) Sumatera Barat (Sumbar) memutuskan mendukung Prabowo Subianto sebagai calon presiden pada Pilpres 2024 mendatang.
-
Siapa saja yang mendukung Prabowo? Prabowo mengungkapkan, dirinya dan Gibran didukung sederet tokoh nasional. Mulai dari mantan Kapolri hingga Habib Luthfi.
"Jokowi disukai karena merakyat 62,6 persen. Jujur dan bersih 14 persen, berpengalaman 6,3 persen. JK disukai sebesar 47,5 persen karena berpengalaman, 13,3 persen karena jujur dan bebas KKN, merakyat 10,2 persen," ujar Nico saat memaparkan hasil risetnya di Rarampa Resto Jalan Mahakam Raya II No 1 Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu (4/6).
Metodologi yang digunakan yakni wawancara tatap muka di 33 provinsi Indoensia mulai dari tanggal 24 sampai 29 Mei 2014. Sampel yang digunakan 1500 responden di acak bertingkat (Multistage ramdom sampling) dan margin of error kurang lebih 2,53 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen. (mdk/did)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kepribadian Prabowo yang dianggap tegas, jujur, dan bersih juga menjadi faktor elektabilitas paling tinggi.
Baca SelengkapnyaTingkat kepercayaan masyarakat terhadap kepemimpinan Presiden Prabowo yaitu sangat yakin dengan 19,7 persen dan cukup yakin dengan 65,5 persen
Baca SelengkapnyaHasilnya, TNI memperoleh angka 85,8 persen dan Presiden 77,1 persen.
Baca SelengkapnyaPengamat Politik Universitas Padjadjaran (Unpad), Firman Manan menilai, keunggulan itu tidak lepas latar belakangan Prabowo yang datang dari dunia militer.
Baca SelengkapnyaPrabowo juga dinilai cenderung membawa perdamaian dan persatuan.
Baca SelengkapnyaResponden pun ditanya siapa pasangan calon presiden yang dinilai paling mampu meneruskan program Jokowi.
Baca Selengkapnya"Kalau tingkat kepuasan Jokowi naik maka kabar baik bagi Prabowo, kurang baik bagi Anies," kata kata Direktur Eksekutif Poltracking Indonesia Hanta
Baca SelengkapnyaElektabilitas Prabowo-Gibran tinggi karena ada gabungan pemilih Jokowi dan pemilih Prabowo.
Baca SelengkapnyaDari etnis Minang, Prabowo Subianto berhasil mendapatkan dukungan tertinggi dengan total 50,5 persen. Disusul dari etnis Madura 35,5 persen.
Baca Selengkapnya"Mayoritas warga cukup/sangat puas atas kinerja Joko Widodo sebagai Presiden, 75,8%," tulis dalam survei tersebut
Baca SelengkapnyaPrabowo lebih unggul ketimbang dan Ganjar dengan selisih 10,4 persen.
Baca SelengkapnyaSurvei Indikator Politik Indonesia mencatat pengaruh figur Jokowi dan Megawati dalam mempengaruhi pillihan publik ke PDIP
Baca Selengkapnya