Poster Bergambar Serupa 'Jokowi Raja' Beredar di Jakarta
Merdeka.com - PDIP Jawa Tengah mencopoti alat peraga kampanye berupa poster capres Joko Widodo (Jokowi) bergaya raja. PDIP menduga ada kesengajaan untuk mendegradasi citra diri Jokowi.
Merdeka.com, menemukan poster dengan desain serupa di Jakarta. Poster yang dijumpai, memiliki komposisi mirip; tulisan "Ayo Kita Bekerja Untuk Rakyat" di bagian atas, gambar Jokowi di samping lambang PDIP dan nomor urut Pemilu angka 3, bagian bawah tertulis nama Ir. H. Joko Widodo.
Perbedaannya, Jokowi tidak ditampilkan bergaya raja Jawa dengan mahkota. Mantan Wali Kota Solo itu berseragam ala pakaian Betawi. Poster pun banyak tertempel di tiang-tiang listrik dan pohon.
-
Apa yang Jokowi lakukan di Solo? Kini Jokowi dan Iriana kembali menjadi warga biasa di RT 07 RW 08 Kelurahan Sumber, Kecamatan, Solo.Setelah kembali menetap di Solo, pria kelahiran 21 Juni 1961 dan istrinya akan dilibatkan dalam kegiatan warga seperti pertemuan RT dan lainnya.
-
Siapa yang dipanggil Jokowi? Presiden Joko Widodo (Jokowi) memanggil dua menteri Partai Kebangkitan Bangsa, yaitu Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Indonesia (Mendes-PDTT) Abdul Halim Iskandar dan Menaker Ida Fauziyah.
-
Bagaimana Jokowi memilih busana adat untuk upacara HUT ke-78 RI? Terkait pemilihan busana tersebut, Presiden Jokowi tidak memiliki alasan khusus. Ia mengatakan bahwa pemilihan baju tersebut merupakan pilihan dari timnya.
-
Apa yang diresmikan Jokowi? Jokowi prihatin atas dominasi impor dalam penggunaan perangkat teknologi di Indonesia, dengan nilai impor yang mencapai lebih dari Rp30 triliun. Hal itu disampaikan Jokowi saat meresmikan Indonesia Digital Test House (IDTH) di Balai Besar Pengujian Perangkat Telekomunikasi (BBPPT), Kota Depok, Jawa Barat Selasa, (7/5).
-
Siapa yang menyambut Jokowi di Solo? Masyarakat Kota Solo tumpah ruah ke jalan untuk menyambut kepulangan Jokowi.
-
Di mana Jokowi disambut warga Solo? Masyarakat Kota Solo tumpah ruah ke jalan untuk menyambut kepulangan Jokowi.
Puluhan poster tersebut ditemukan di Kelurahan Pisangan Baru, Kecamatan Matraman, Jakarta Timur. Pantauan Merdeka.com, poster itu sudah ada sejak Senin (12/11). Namun ketika ditanyakan kepada warga setempat tidak ada yang mengetahui siapa yang memasang.
Politisi PDI Perjuangan Eva Kusuma Sundari mengaku belum tahu terkait pemasangan poster ini. Hanya saja kalau memang temuan itu serupa dengan yang dicopot di Jateng, Eva menduga ada upaya yang terstruktur, sistematis, dan masif.
"Saya akan teruskan (ke DPP)," kata Eva ketika dikonfirmasi Merdeka.com, Senin (13/11) malam.
Eva juga menjelaskan bahwa poster yang dicopot di Jateng dinilai ilegal karena tidak sesuai dengan standar resmi. Begitu juga melanggar aturan KPU karena terpasang di pohon-pohon.
"Ini tendensius untuk mendeligitimasi PDIP dan Jokowi. Penyusunan caleg saja kita patuhi PKPU kok, tidak ada eks koruptor (kebobolan 1 caleg lokal) apalagi soal alat kampanye," tegasnya.
Ketua DPD PDIP Jateng Bambang Wuryanto mengatakan tersebarnya poster Jokowi bermahkota guna mendowngrade capres yang mereka usung. Dia menegaskan poster itu tidak dipasang oleh partai-partai koalisi. Poster itu dianggap tidak sesuai ketentuan karena tidak ada cawapres pendamping. Saat ini PDIP tengah menelusuri siapa yang memasangnya.
"Jadi ini teknik down grading bagi Capres Jokowi sekaligus PDI Perjuangan. Karena tidak ada gambar Pak Ma'ruf Amin ya tidak terkait dong dengan cawapres," tandasnya kemarin.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Lukisan Jokowi dipajang di salah satu pilar tembok yang ada di dalam ruang upacara Istana Negara.
Baca SelengkapnyaPresiden Joko Widodo (Jokowi) setiap tahun selalu memakai baju adat berbeda dari salah satu daerah di Indonesia.
Baca SelengkapnyaPresiden Joko Widodo (Jokowi) setiap tahun selalu memakai baju adat berbeda dari salah satu daerah di Indonesia.
Baca SelengkapnyaBaliho dengan foto Presiden Jokowi bersama Menhan Prabowo terpasang di sejumlah daerah.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi menanggapi soal baliho dirinya dengan foto bakal calon Presiden Partai Gerindra Prabowo Subianto.
Baca SelengkapnyaJokowi tampil gagah dalam balutan busana adat Ageman Songkok Singkepan Ageng di HUT ke-78 Kemerdekaan RI.
Baca SelengkapnyaSederetan pakaian adat yang dikenakan Jokowi saat Upacara HUT RI dari 2017 hingga sekarang.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi nampak senang, saat menghadiri acara “Istana Berbatik” yang diselenggarakan di depan Istana Merdeka Jakarta, Minggu malam.
Baca SelengkapnyaPakaian adat Betawi yang dipilih Presiden ini mencerminkan nilai-nilai kesopanan, ketaatan terhadap agama, kekuatan, dan kebijaksanaan.
Baca SelengkapnyaTudingan bahwa pemasang spanduk tersebut berasal dari PDIP pun sempat beredar. Namun ditepis oleh Ketua DPC PDI Perjuangan Solo, FX Hadi Rudyatmo.
Baca SelengkapnyaBaliho ini mulai menjamur menjelang berakhirnya masa jabatan Jokowi sebagai presiden, sekaligus pelantikan Prabowo sebagai presiden baru periode 2024-2029.
Baca SelengkapnyaSalah satu baliho berukuran cukup besar bergambar foto Presiden Joko Widodo dan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto
Baca Selengkapnya