PPP pertanyakan konsep pembangunan tanpa utang dari kubu Prabowo-Sandi
Merdeka.com - Saat berpidato di acara Rakernas Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII), capres Prabowo Subianto banyak mengkritik soal sistem perekonomian Indonesia saat ini. Bahkan Prabowo menyebut sistem perekonomian saat ini sebagai ekonomi kebodohan atau economics of stupidity.
Sekjen PPP, Arsul Sani mengatakan, kubu Prabowo-Sandi selalu mengkritisi kebijakan ekonomi pemerintah. Namun Prabowo tak pernah memberikan tawaran konsep sistem ekonomi seperti apa yang layak diterapkan di Indonesia. Menurutnya Prabowo dan kubunya hanya bisa menyalahkan tanpa memberikan solusi atau konsep baru.
"Ini Pak Prabowo juga tampaknya senada ya. Pada dasarnya sama juga sama timnya. Padahal yang kita ingin dengar itu katakanlah kalau kebijakan ekonominya Pak Jokowi itu salah, harusnya seperti apa?," ujarnya di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta Selatan, Jumat (13/10).
-
Mengapa oposisi dianggap penting dalam sistem demokrasi? Oposisi juga dianggap penting untuk memperbaiki kesalahan dan mendukung kebijakan yang benar, seperti yang diungkapkan oleh Eep Saifullah Fatah.
-
Siapa yang menjadi oposisi? Oposisi sendiri adalah lawan kata dari koalisi dalam politik. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), istilah oposisi merupakan partai penentang di dewan perwakilan dan sebagainya yang menentang dan mengkritik pendapat atau kebijaksanaan politik golongan yang berkuasa.
-
Siapa yang usulkan Jokowi jadi pemimpin? Usulan tersebut merupakan aspirasi dan pendapat dari sejumlah pihak.
-
Kenapa Jokowi dikritik? Khususnya terhadap keluarga Jokowi yang ikut dalam kontestasi politik baik Pilpres maupun pilkada.
-
Siapa yang mengkritik Jokowi? Ketua DPP PDIP Djarot Saiful Hidayat mengkritik kepemimpinan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
-
Siapa saja yang memberikan pandangan tentang peran oposisi? Beberapa ahli politik juga memberikan pandangannya mengenai oposisi, seperti Robert A. Dahl yang menyatakan bahwa oposisi adalah pilar dalam sistem pemerintahan demokratis, dan Ian Shapiro yang melihat eksistensi oposisi sebagai konsekuensi dari partisipasi masyarakat dalam pemerintahan.
Di negara demokrasi manapun, lanjut Arsul, daya pembeda pemerintah dan oposisi ialah saling beradu gagasan atau konsep. Oposisi biasa mengkritisi dengan menawarkan konsep baru sebagai solusi. Namun menurutnya hal semacam itu tak berlaku di Indonesia. Dia menilai oposisi hanya menyalahkan dan bahkan menakut-nakuti masyarakat bahwa Indonesia akan bubar.
"Sebab di negara demokrat manapun, distingsi atau daya pembeda antara pemerintah dengan yang di luar pemerintahan atau oposisi itu pada konsep. Bukan pada berhenti mengkritisi, menyalah-nyalahkan. Tetapi pada tawaran konsep yang lebih baik. Itu distingsinya seperti itu," jelasnya.
"Mohon maaf saja tanpa mengurangi rasa hormat saya pada beliau-beliau, itu yang belum kelihatan. Yang ada distingsinya adalah dalam hal ini menakut-nakuti rakyat. Mulai dari Indonesia bubar, Indonesia akan punah, kemudian sistem perekonomian kacau. Nah yang bener itu yang seperti apa?," lanjutnya.
Arsul mengatakan Prabowo juga kerap mengkritisi soal utang pemerintah Indonesia. Pihaknya pun sangat ingin mengetahui apakah ada konsep alternatif dari kubu Prabowo-Sandi agar pembangunan bisa dilaksanakan tanpa utang.
"Kita harapkan, kalau selalu dikritisi tentang soal utang untuk pembangunan, kita pengin mendengar alternatif pembangunan tanpa utang itu yang seperti apa? Apakah rakyatnya misalnya akan diminta untuk iuran tiap hari Jumat berapa, gitu lho. Atau apa? Itu yang ingin kita dengar sebetulnya," pungkasnya.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Alih-alih didukung rakyat, suaranya malah turun di Pemilu.
Baca SelengkapnyaPKS menegaskan penting adanya pihak yang mengontrol pemerintahan.
Baca SelengkapnyaKetua Fraksi PKS DPR RI Jazuli Juwaini menjawab apakah PKS menjadi oposisi atau koalisi Prabowo.
Baca SelengkapnyaCapres Prabowo Subianto menanggapi pernyataan capres Anies Baswedan terkait penguatan demokrasi.
Baca SelengkapnyaPPP saat ini tidak memiliki pengaruh dan daya tawar di Koalisi Ganjar-Mahfud.
Baca SelengkapnyaSaid Abdullah, mengatakan bergabung atau tidaknya PDIP ke pemerintah, mereka tetap akan melakukan kritik membangun.
Baca SelengkapnyaArsul Sani PPP: Teman-Teman Dengar Kemungkinan Sandiaga Tak Pilih jadi Cawapres Ganjar
Baca SelengkapnyaAnies menanggapi kembali pernyataan Prabowo yang sebelumnya mengungkit soal Pilgub 2017.
Baca SelengkapnyaPDIP dan PKS punya pengalaman menunjukan kekuatan di parlemen asal konsisten tetap menjadi oposisi dan tidak terlibat dalam pembicaraan bagi-bagi jatah menteri.
Baca SelengkapnyaMenurut Anies, Demokrasi yang baik adalah adanya oposisi yang sehat.
Baca SelengkapnyaPPP mengungkit posisinya di Koalisi Indonesia Maju bersama Golkar dan PAN sebelum pencoblosan Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaKetua Bappilu Partai Golkar Maman Abdurrahman meyakini program-program Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka tetap berjalan meskipun PDIP menjadi oposisi.
Baca Selengkapnya