Prabowo: Banyak pemilik media yang enggak jelas
Merdeka.com - Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto menghadiri rapat besar kader Partai Gerindra, bertema siap memenangkan Pilkada DKI Jakarta 2017. Dalam sambutannya, Prabowo menyinggung soal beberapa kebijakan pemilik media di Indonesia.
"Wartawan baik, banyak pemiliknya yang enggak jelas. Hai pemilik-pemilik media, kalau kau mengira bisa membohongi rakyat Indonesia terus menerus kamu salah, kamu keliru," kata Prabowo di JIexpo Hall D2, Kemayoran, Jakarta Pusat, Minggu (8/12).
Tak sampai di situ, sambil menggebu-gebu Prabowo juga mengingatkan pemilik media untuk berhenti membohongi rakyat dengan berita-berita yang tidak sesuai dengan fakta.
-
Siapa yang Prabowo sebut pernah menyebarkan hoaks tentang dirinya? Prabowo mengaku pernah mendapati dirinya disebut memaki-maki, padahal dia merasa tidak pernah melakukan hal tersebut.
-
Siapa yang diduga menghina Prabowo? Media sosial digemparkan dengan akun bernama Fufufafa yang diduga milik Gibran Rakabuming Raka, dan disebut-sebut menghina Presiden Terpilih Prabowo Subianto dan anaknya beberapa tahun yang lalu.
-
Siapa yang membantah berita tentang Prabowo? Hal ini pun ditanggapi oleh Ketua Tim Pembela Prabowo Gibran, Yusril Ihza Mahendra yang membantah seluruh isi terkait laporan tersebut.
-
Mengapa Prabowo dituduh melakukan kudeta? Prabowo mengaku kerap dituduh ingin mengkudeta saat dulu aktif menjadi tentara, namun hal itu ia tidak lakukan.
-
Apa isu yang diangkat Prabowo untuk menyerang Jokowi? Prabowo 'menyerang' Jokowi dengan isu penegakan hukum di era Jokowi pertama belum adil.
-
Siapa yang ditegur Prabowo? Presiden Prabowo Subianto menegur Sekretaris Kabinet Mayor (Inf) Teddy Indra Wijaya dalam acara pembukaan Sidang Tanwir dan Milad ke-112 Muhammadiyah di Kupang, Nusa Tenggara Timur, Rabu (4/12).
"Boleh kamu menganggap rakyat Indonesia bodoh dan bisa, dibohongi tetapi saya katakan, tidak benar, rakyat Indonesia tidak bodoh," tegas dia.
"Rakyat Indonesia tidak bisa dibohongi lagi. Rakyat Indonesia punya pikiran, mata, hati, perasaan," timpalnya.
Prabowo menegaskan kader Gerindra tidak bisa dibeli oleh siapa pun. Bahkan, dia memerintahkan jajarannya untuk menyingkirkan kader yang mencoba menjual diri kepada siapa pun.
"Kau mengira kau bisa membeli rakyat Indonesia, saya katakan, Gerindra tidak bisa dibeli. Kalau saja di antara kader Gerindra ada yang mau menjual diri, saya minta seluruh kader buang dia jauh-jauh," pungkas Prabowo.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Prabowo mengaku pernah mendapati dirinya disebut memaki-maki, padahal dia merasa tidak pernah melakukan hal tersebut
Baca SelengkapnyaPrabowo melemparkan guyon, menyebut awak media terkadang meresahkan pemimpin partai politik.
Baca SelengkapnyaPrabowo Soal Pers: Check dan Balance untuk Penguasa, Kadang Sakit Hati Kalau Dibaca
Baca SelengkapnyaCEO KBA News, Ramadhan Pohan menyatakan nama medianya telah dicatut untuk menyebarkan informasi tersebut
Baca SelengkapnyaHoaks Prabowo Akui Boleh Jual Negara Atas Perintah Jokowi, Ini Faktanya
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi menyebut masih banyak media online yang tidak memiliki dewan redaksi.
Baca SelengkapnyaDirektur Komunikasi Indonesia Indicator, Rustika Herlambang memaparkan analisis debat capres perdana digelar KPU pada Selasa lalu.
Baca SelengkapnyaPrabowo menyebut saat ini masih dalam proses penjaringan ide-ide.
Baca SelengkapnyaPara pemfitnah, kata Prabowo, mengira rakyat Indonesia bisa dibohongi.
Baca SelengkapnyaPenyebaran hoaks Pemilu ditemukan paling tinggi di Facebook.
Baca SelengkapnyaPrabowo Subianto sering tak habis pikir dengan berbagai serangan hoaks yang menyasarnya dan Jokowi.
Baca SelengkapnyaBeredar unggahan Prabowo Subianto diduga terlibat pencucian uang Rp47 triliun, simak penelusurannya
Baca Selengkapnya