Prabowo bertemu tokoh Sunda sebelum kampanye di 'dapil neraka'

Merdeka.com - Calon presiden dari Partai Gerindra Prabowo Subianto akan mengakhiri masa kampanye Gerindra di Kota Surabaya. Daerah yang selama ini disebut-sebut banyak orang sebagai daerah pemilihan yang ketat atau 'dapil neraka'.

Prabowo bakal menyampaikan orasi politiknya di Stadion 10 Nopember Tambaksari, Surabaya. Kampanye Gerindra rencananya dimulai pukul 13.00 WIB, Sabtu (5/4) dan sekaligus menutup serangkaian kegiatan kampanye nasional sebelum hari pencoblosan pada 9 April mendatang.

Berdasar informasi yang dihimpun, sebelum beranjak ke Surabaya, Ketua Dewan Pembina Gerindra itu memenuhi undangan tokoh-tokoh Jawa Barat yang tergabung dalam Forum Rembuk Warga Jawa Barat (FRWJB), di Bandung, Jawa Barat.

Koordinator Prabowo Media Center, Budi Purnomo Karjodihardjo mengatakan Ketua FRWJB Bakti Sudjana, menyampaikan gagasannya tentang peningkatan kemandirian bangsa yang berdikari dan berdiri di kaki sendiri.

"Artinya, Indonesia harus memerdekakan diri dari penjajahan ekonomi," ujar Budi kepada merdeka.com, Jakarta, Sabtu (5/4).

Budi menambahkan, Prabowo memberikan apresiasi dan dukungan terhadap inisiatif dan ide kemandirian bangsa yang dilontarkan oleh sejumlah tokoh sunda tersebut.

"Pasalnya, Prabowo juga dinilai mampu mengemban amanah agar Indonesia tidak dijajah secara ekonomi," jelasnya.

Setelah pertemuan tersebut, Prabowo langsung terbang ke Surabaya untuk menyapa ribuan kader dan simpatisan Partai Gerindra.

Selain Prabowo, dalam kampanye nanti rencananya sebagai Jurkamnas hadir pula Putri Alm Gus Dur, Yenny Wahid dengan dihibur oleh artis artis Mulan Jameela dan beberapa artis dangdut jebolan Kontes Dangdut Indonesia (KDI). (mdk/bal)