Prabowo Ingin Menang Besar dari Jokowi, Caranya Yakinkan Pemilih Galau
Merdeka.com - Juru bicara Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi bidang politik, Suhud Aliyuddin mengatakan, pihaknya akan memperbesar selisih elektoral dengan Jokowi-Ma'ruf. Salah satu upaya yang dilakukan dengan menggaet swing voters.
"Kami juga berusaha agar selisih kemenangan bisa lebih besar. Fokus kami tinggal meyakinkan pemilih yang masih galau atau swing voters," ujar Suhud saat dikonfirmasi, Kamis (24/1).
Ketua DPP PKS itu menuturkan, rangkaian debat yang diselenggarakan Komisi Pemilihan Umum (KPU) untuk dua pasang kandidat dianggap kesempatan besar bagi BPN meyakinkan para swing voters melabuhkan suara mereka ke pasangan calon nomor urut 02.
-
Siapa yang ikut kampanye Prabowo? Pasangan capres-cawapres nomor 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka hari ini Sabtu 9 Desember 2023 berkampanye di sejumlah daerah.
-
Bagaimana Prabowo berkampanye? Prabowo bakal menghadiri Waktunya Indonesia Maju di Sentul International Convention Center (SICC)
-
Apa yang akan dilakukan Prabowo? 'Pak Prabowo yang akan bisa menjembatani kembali, merajut kembali hubungan Pak Jokowi dengan PDIP. Kita tahulah, dalam hati mereka masing-masing sebenarnya sih sangat mungkin ketemu. Kenapa? Ya Pak Jokowi juga kan besar di PDI-P dan PDI-P juga kan pernah ikut dibesarkan Pak Jokowi,' kata Habiburokhman di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (26/3).
-
Siapa ajudan Prabowo Subianto? Pada masa kampanye pilpres beberapa waktu lalu nama Mayor Teddy mendadak naik daun. Ia diketahui merupakan abdi negara yang bertugas sebagai ajudan pribadi Prabowo Subianto. Selain Mayor Teddy, sosok Rajif Sutirto juga ikut viral di masa kampanye pilpres beberapa waktu lalu. Laki-laki yang bertugas sebagai Komponen Cadangan (KC) TNI ini juga menjadi ajudan pribadi Prabowo Subianto bersama Mayor Teddy.
-
Suara apa yang diraih Prabowo-Gibran di Sulawesi Utara? Komisi Pemilihan Umum (KPU) mengesahkan suara pasangan nomor urut 2 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka unggul di wilayah Sulawesi Utara. Prabowo-Gibran meraup 1.229.069 suara. Hal ini berdasarkan hasil rapat rekapitulasi wilayah Sulawesi Utara yang digelar di kantor KPU RI, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (14/3).
Disinggung mengenai gaya debat, Suhud mengatakan, tidak merubah penampilan dari debat sebelumnya. Ia meyakini jika debat menggunakan data dan fakta tanpa sikap menyerang akan memberikan politik baik bagi para masyarakat.
"Kami tidak akan menyerang. Tetap meminta Pak Prabowo fokus pada data dan menjadikan debat sebagai sarana pendidikan politik bagi masyarakat," terang dia.
Sementara anggota BPN lainnya, Ferdinand Hutahaean menginginkan agar Prabowo-Sandi pada debat selanjutnya tampil lebih menyerang.
Keinginan itu dia sampaikan setelah melihat efek pada debat pertama dianggap tidak cukup ampuh memantik simpatik masyarakat.
"Masyarakat kita ini ingin tahu betul capres kita ini siapa. Ternyata untuk santun, ramah, itu tidak lagi memberikan pemahaman bagi masyarakat kita bahwa Presiden kita, capres kita punya wawasan seperti ini," kata Ferdinand.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Prabowo Subianto dinilai memiliki keunggulan yang signifikan di wilayah Jawa Timur jelang Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaGerindra menargetkan raihan suara Prabowo Subianto di Jawa Barat saat Pilpres 2024 bisa melebihi saat Pilpres 2019.
Baca SelengkapnyaLantas faktor apa yang menyebabkan pasangan calon tersebut unggul di kantong Nahdlatul Ulama (NU) ini.
Baca SelengkapnyaPengamat menilai Prabowo merupakan kandidat capres yang berpotensi besar meraih limpahan elektabilitas pada Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaMenurut LSI, belakangan ini Prabowo sangat dekat dengan Presiden Joko Widodo atau Jokowi.
Baca SelengkapnyaPrabowo bisa merangkul para pendukung Ganjar dan Anies secara bersamaan.
Baca SelengkapnyaLimpahan dukungan tersebut, diyakini bisa membantu Prabowo memenangkan kontestasi Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaElektabilitas Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto mampu menyalip Bacapres PDIP Ganjar Pranowo.
Baca SelengkapnyaKemenangan Prabowo-Gibran diyakini karena efek Jokowi
Baca SelengkapnyaSekjen Partai Gerindra Ahmad Muzani meminta kepada seluruh kader Partai Gerindra untuk tetap tenang, santun, dan jaga diri.
Baca SelengkapnyaPeneliti Utama Indikator Politik Indonesia Burhanuddin Muhtadi mengatakan, dukungan untuk Prabowo mencapai 45,3 persen.
Baca SelengkapnyaKubu Ganjar-Mahfud diminta untuk segera bangkit meraih elektabilitas kembali agar tak tertinggal di posisi ketiga.
Baca Selengkapnya