Prabowo: Kalau Difitnah, Kita Joget Saja
Merdeka.com - Calon Presiden (Cawapres) Nomor urut 02 Prabowo Subianto berkampanye di Lapangan Kompyang Sujana, Denpasar, Bali, Selasa (26/3). Di hadapan pendukungnya, Prabowo membeberkan kriteria seorang pemimpin. Salah satunya tidak boleh berbohong pada rakyatnya.
"Kalau ada pemimpinnya bohong, rakyat akan melihat," kata Prabowo.
Prabowo juga mengingatkan para pendukungnya, semua orang harus dihormati, jangan pernah mencela dan terus berjuang dengan semangat serta sopan dan santun.
-
Bagaimana Prabowo menanggapi? 'Itu hak politik,' kata Prabowo usai menghadiri acara bertajuk 'Trimegah Political and Economic Outlook 2024' di Grand Ballroom, The Ritz-Carlton Pacific Place, Jakarta Selatan, Rabu (31/1).
-
Bagaimana cara TKN Prabowo-Gibran mengajak relawan agar tidak gampang tersulut emosi? Selain tidak menyerang pribadi dua pasangan lainnya, Sangap juga mengajak para relawan yang sudah berkeringat mengampanyekan Prabowo-Gibran untuk tidak gampang tersulut emosi ketika mendapati serangan dari kubu lain.
-
Apa yang dilakukan Prabowo usai berpidato? Capres Prabowo Subianto menghadiri acara Jaringan Islam Indonesia di Palembang, Selasa (9/1). Usai berpidato, Prabowo menyempatkan diri menggendong dan mencium dua anak kecil.
-
Bagaimana Prabowo berkampanye? Prabowo bakal menghadiri Waktunya Indonesia Maju di Sentul International Convention Center (SICC)
-
Bagaimana Prabowo mempersiapkan diri? Persiapan Pak Prabowo pagi olahraga dan menjaga suara ya,' kata Habiburrokhman kepada awak media di Jakarta, Minggu (7/1).
-
Apa yang akan dilakukan Prabowo? 'Pak Prabowo yang akan bisa menjembatani kembali, merajut kembali hubungan Pak Jokowi dengan PDIP. Kita tahulah, dalam hati mereka masing-masing sebenarnya sih sangat mungkin ketemu. Kenapa? Ya Pak Jokowi juga kan besar di PDI-P dan PDI-P juga kan pernah ikut dibesarkan Pak Jokowi,' kata Habiburokhman di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (26/3).
"Tidak boleh mencela dan jangan lakukan itu. Kita ini di Bali diajarkan nilai-nilai kuno Ksatria Pandawa yang selalu membela kebenaran, kejujuran dan keadilan dan tidak boleh menyakiti orang lain," ucapnya.
Menurut Prabowo, jika disakiti harus tabah, kuat dan tegar. Membalas perbuatan tidak menyenangkan dengan kebaikan.
"Di caci maki balas dengan senyum, kalau di fitnah kita joget saja," ungkapnya.
"Kita tak takut difitnah dan dihujat. Kita tak takut di intimidasi. Karena, kita berada di jalan yang benar, membela rakyat sendiri adalah kebenaran. Membela rakyat kita memberantas korupsi, kelaparan, kemiskinan adalah jalan kita. Tidak perlu risau, kalaupun kita hancur di atas jalan yang benar, itu adalah mulia saudara," tutupnya.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Prabowo merasa tidak sedih diberikan nilai rendah 11 dari 100 oleh capres nomor urut 1 Anies Baswedan.
Baca SelengkapnyaPrabowo bercerita semasa menjadi prajurit dulu yang terlihat galak. Dia berkata, bahwa tentara menjadi lucu bila terlalu banyak senyum.
Baca SelengkapnyaPrabowo tak ambil pusing soal ejekan terhadapnya. Dia bakal terus berjoget sampai yang mengejek capek.
Baca SelengkapnyaPrabowo mengaku banyak yang menghina dirinya sebagai capres cuma bisa joget
Baca SelengkapnyaPrabowo meminta jika ada pihak yang berupaya memfitnah dan menjelekkan dibalas dengan doa.
Baca SelengkapnyaPrabowo menekankan, pentingnya menjaga persatuan dan kesatuan.
Baca SelengkapnyaPrabowo mengatakan, menang dan kalah adalah bagian dari kehidupan. Menurutnya, bangsa Indonesia mesti punya jiwa yang besar.
Baca SelengkapnyaMenteri Pertahanan ini juga tak habis pikir karena pernah dibilang mencekik seorang wakil menteri. Padahal, hal itu sama sekali tidak benar.
Baca SelengkapnyaPara pemfitnah, kata Prabowo, mengira rakyat Indonesia bisa dibohongi.
Baca SelengkapnyaPrabowo meminta Anies mempelajari gagasannya. Bukan hanya sekadar komentar tanpa mengetahui apa-apa.
Baca SelengkapnyaPrabowo Subianto sering tak habis pikir dengan berbagai serangan hoaks yang menyasarnya dan Jokowi.
Baca SelengkapnyaAnis menyebut, selama ini Prabowo justru kuat dengan narasi-narasi.
Baca Selengkapnya