Prabowo: Kalau NU dan Muhammadiyah mendukung, jadi itu barang
Merdeka.com - Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Prabowo Subianto mengaku 'takut' terhadap Muhammadiyah. Menurutnya, di negara ini yang tidak boleh tidak didengar adalah suara dua ormas Islam, Muhammadiyah dan Nahdlatul Ulama (NU).
"Harusnya saya di kota lain, tetapi karena yang meminta Muhammadiyah, saya tidak berani menolak perintah Muhammadiyah," ujar Prabowo saat diskusi politik nasional di Gedung PP Muhammadiyah, Jakarta, Rabu (2/4)
Prabowo menambahkan, karena alasan itu dia merasa harus menghadiri undangan dari para tokoh-tokoh Muhammadiyah. "Kalau Muhammadiyah dan NU dukung saya, jadilah itu barang," ujar Capres Partai Gerindra.
-
Bagaimana Prabowo menanggapi? 'Itu hak politik,' kata Prabowo usai menghadiri acara bertajuk 'Trimegah Political and Economic Outlook 2024' di Grand Ballroom, The Ritz-Carlton Pacific Place, Jakarta Selatan, Rabu (31/1).
-
Kenapa Prabowo memilih Magelang? Selain itu, dipilihnya Magelang sebagai tempat pembekalan adalah karena tempat itu dulunya menjadi pusat perlawanan bangsa Indonesia terhadap penjajah.
-
Kenapa Prabowo Subianto didukung di Jember? 'Sila ke-3 dalam Pancasila, yakni Persatuan Indonesia. Nah, pasangan nomor dua Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka yang konsisten menjaga dan merawat Persatuan Indonesia,' kata aktivis 98 ini.
-
Apa yang akan dilakukan Prabowo? 'Pak Prabowo yang akan bisa menjembatani kembali, merajut kembali hubungan Pak Jokowi dengan PDIP. Kita tahulah, dalam hati mereka masing-masing sebenarnya sih sangat mungkin ketemu. Kenapa? Ya Pak Jokowi juga kan besar di PDI-P dan PDI-P juga kan pernah ikut dibesarkan Pak Jokowi,' kata Habiburokhman di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (26/3).
-
Apa keinginan Prabowo terkait Megawati? Begitu pula dengan Prabowo Subianto yang mengungkap ada rencana untuk melakukan pertemuan politik dengan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri. Hanya saja, Prabowo belum tahu kapan Megawati bersedia menerimanya.
-
Apa jabatan Prabowo Subianto saat ini? Menteri Kementerian Pertahanan (2019-sekarang)
Dalam kesempatan tersebut, mantan Danjen Kopassus itu memaparkan kondisi bangsa Indonesia yang makin terpuruk. Padahal, secara realita, Indonesia merupakan negara kaya.
"Ya beginilah nyatanya kita negara yang tidak mampu memproduksi apa-apa," ucapnya. (mdk/ren)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Prabowo mengaku butuh dukungan dari NU untuk membangun bangsa
Baca SelengkapnyaHal ini menuai polemik, terlebih Prabowo saat ini menjabat sebagai presiden.
Baca SelengkapnyaMenurut Budi Gunawan tak masalah jika Prabowo mendukung salah satu paslon.
Baca SelengkapnyaDPP PDIP memanggil Walikota Medan, Bobby Nasution ke Jakarta, Senin (6/11). Bobby diminta meninggalkan PDIP jika lebih memilih mendukung Prabowo-Gibran
Baca SelengkapnyaKetua Bidang Kehormatan DPP PDI Perjuangan Komarudin Watubun menyatakan tidak bisa Bobby yang kader PDIP main dua kali
Baca SelengkapnyaBobby menegaskan percaya mendukung Prabowo untuk meneruskan kerja-kerja dilakukan Presiden Jokowi
Baca SelengkapnyaPrabowo berterima kasih atas kedatangan para relawan dan Muslimat Nu, serta para ulama yang hadir.
Baca SelengkapnyaZulkifli Hasan Ungkap Maksud Prabowo Sindir Partai Tak Mau Diajak Kerja Sama Jangan Mengganggu
Baca SelengkapnyaAndika mengatakan siapapun paslon pasti senang didukung langsung oleh Presiden.
Baca SelengkapnyaPrabowo berharap agar diberi kesempatan untuk memimpin bangsa Indonesia.
Baca SelengkapnyaBakal calon Gubernur Jakarta Ridwan Kamil menyampaikan alasan mau maju mencalonkan diri sebagai gubernur di Pilgub Jakarta.
Baca SelengkapnyaPrabowo berjanji akan memberikan kursi menteri pada putra putri terbaik bangsa, termasuk dari Muhammadiyah.
Baca Selengkapnya