Prabowo kirim dokter & sarjana ke daerah miskin, Jokowi hapus UN
Merdeka.com - Dunia pendidikan tak luput jadi fokus perhatian visi dan misi capres di Pilpres 2014 kali ini. Baik pasangan Prabowo - Hatta Rajasa dan Jokowi - JK punya cara tersendiri untuk membuat dunia pendidikan lebih baik lagi.
Dalam visi dan misi yang diserahkan ke KPU , pasangan Prabowo dan Hatta ingin meningkatkan kualitas pembangunan sosial melalui program kesehatan, sosial, gama dan kebudayaan. Salah satunya memberikan jaminan sosial untuk fakir miskin, penyandang cacat dan rakyat terlantar.
Demi terlaksananya pemerataan dalam pelayanan publik serta pembangunan, Prabowo-Hatta juga mewajibkan para mahasiswa yang baru lulus untuk dikirim ke daerah tertinggal. Termasuk dokter yang baru lulus untuk memberikan pelayanan kesehatan di daerah miskin.
-
Bagaimana cara Jokowi mempersiapkan Prabowo? 'Jadi, Mas Bowo berangkat ke sini ketemu ini jadi beliau yang saya siap pak siap bener saya ke Tiongkok atas petunjuk beliau saya ke Jepang saya sekarang di perintahkan untuk ke Timur Tengah karena sangat penting,' imbuh dia.
-
Bagaimana Prabowo membantu Jokowi? Jokowi mengajak Prabowo masuk dalam jajaran menterinya, dengan menjabat Menteri Pertahanan.
-
Siapa yang Prabowo beri pembekalan? Menteri Pertahanan sekaligus Presiden Terpilih Prabowo Subianto menghadiri pembekalan kepada calon perwira remaja TNI-Polri pada Jumat, 12 Juli 2024.
-
Apa yang bisa dilakukan Jokowi untuk kabinet Prabowo? Tak hanya memberikan pendapat, mantan Wali Kota Solo tersebut juga bisa memberikan usulan nama untuk kabinet mendatang.
-
Siapa yang mempersiapkan Prabowo? Prabowo mengaku, dipersiapkan oleh Presiden Jokowi sebagai pemimpin Indonesia selanjutnya.
-
Siapa yang harap Prabowo Gibran lanjutkan program Jokowi? Relawan Milenial Penerus Negeri berharap pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka bisa melanjutkan apa yang telah dikerjakan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
"Mewajibkan sarjana dan dokter yang baru lulus untuk mengabdi di daerah miskin dan tertinggal," tulis visi misi Prabowo-Hatta dikutip merdeka.com, Kamis (22/5).
Sementara untuk meningkatkan sumber daya manusia, pasangan Jokowi dan JK berjanji merubah sistem pendidikan. Salah satu cara dengan menghapus ujian nasional di setiap tingkatan sekolah.
"Kami tidak akan memberlakukan lagi model penyeragaman dalam sistem pendidikan nasional, termasuk di dalamnya Ujian Akhir Nasional," tulis visi misi Jokowi - JK .
Jokowi - JK juga akan memperketat proses rekrutmen para guru pengajar. Hal ini dilakukan guna menciptakan pengajar yang berkualitas.
"Kami berkomitmen untuk melakukan rekrutmen dan distribusi tenaga pengajar (guru) yang berkualitas akan dilakukan secara merata." (mdk/gib)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pramono Anung berjanji akan menaikkan gaji guru honorer di Jakarta setara dengan upah minimum regional (UMR) Jakarta yakni sekitar Rp5 juta.
Baca SelengkapnyaJangan sampai nanti kita ingin mengejar kuantitas, tapi kualitasnya acak kadut gitu," kata Piprim.
Baca SelengkapnyaPrabowo mengatakan, bersama pasangan Gibran Rakabuming Raka dan Koalisi Indonesia Maju bertekad akan mensejahterakan rakyat Indonesia.
Baca SelengkapnyaTernyata masih banyak guru berpenghasilan rendah, sehingga mereka juga kekurangan gizi.
Baca SelengkapnyaPrabowo berharap lulusan Akmil Magelang merupakan manusia tangguh, berpendidikan dan memiliki jiwa nasionalisme tinggi.
Baca SelengkapnyaPrabowo berjanji akan menaikkan gaji guru, mulai dari guru honorer hingga guru non ASN
Baca SelengkapnyaPramono menjanjikan program yang sejalan dengan pemerintahan Presiden Prabowo Subianto.
Baca SelengkapnyaPrabowo meminta jajaran menteri yang tidak setuju dengan program makan siang gratis yang kini berganti menjadi makan bergizi gratis keluar dari pemerintahan.
Baca SelengkapnyaPramono Anung berkomitmen akan membantu siswa yang ijazah tertahan akibat terkendala masalah biaya.
Baca SelengkapnyaPrabowo ingin pendidikan lebih diperhatikan. Kata-kata Prabowo bikin para guru menangis.
Baca SelengkapnyaKurangnya dokter spesialis di Indonesia, Jokowi meminta agar problem tersebut segera dicarikan solusinya.
Baca SelengkapnyaPrabowo awalnya menyampaikan terima kasih dan penghargaan yang sebesar-besarnya untuk para guru di seluruh Indonesia.
Baca Selengkapnya