Prabowo: Kita tak butuh pemimpin tinggi gunung seribu janji
Merdeka.com - Calon presiden Partai Gerindra, Prabowo Subianto mengatakan, Indonesia harus dipimpin sosok orang yang tegas. Tidak hanya itu, kata Prabowo, negara ini juga tidak boleh di bawah pemimpin yang banyak umbar janji.
"Budaya mencla-mencle, plin-plan, budaya lain di hati lain di mulut. Tinggi gunung, seribu janji, dan janji tidak ditepati, kita tidak butuh pemimpin seperti itu," kata Prabowo.
Hal itu disampaikan Prabowo dalam acara Deklarasi Dukungan Purnawirawan TNI dan Polri atas pencalonan Prabowo Subianto di Menara Bidakara, Pancoran, Jakarta Selatan, Kamis (27/3). Ratusan purnawirawan hadir dalam acara tersebut.
-
Apa isu yang diangkat Prabowo untuk menyerang Jokowi? Prabowo 'menyerang' Jokowi dengan isu penegakan hukum di era Jokowi pertama belum adil.
-
Apa yang dituduhkan ke Prabowo terkait Pilpres 2014? Prabowo terlibat dugaan korupsi dan penyuapan senilai USD 55,4 juta menurut isi pemberitaan tersebut dalam pembelian pesawat jet tempur Mirage bekas dengan pemerintah Qatar. Uang ini disebut yang dijadikan modal Prabowo dalam melenggang ke pilpres 2014.
-
Apa klaim Prabowo tentang dirinya dan Jokowi? Menteri Pertahanan (Menhan) sekaligus calon presiden (capres) nomor urut 2, Prabowo Subianto mengatakan dirinya sudah menyatu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Sebab, Jokowi mampu menyatukan lawan menjadi kawan. Saat Pilpres 2019 Prabowo merupakan lawan Jokowi, namun setelah Jokowi terpilih menjadi presiden Prabowo pun merapat kedalam kabinet Jokowi.
-
Kenapa Prabowo tak masalah dengan nyinyiran tentang program Jokowi? Prabowo tak masalah dengan nyinyiran itu. Karena, ia mengaku sebagai tim Jokowi.
-
Siapa yang diduga menghina Prabowo? Media sosial digemparkan dengan akun bernama Fufufafa yang diduga milik Gibran Rakabuming Raka, dan disebut-sebut menghina Presiden Terpilih Prabowo Subianto dan anaknya beberapa tahun yang lalu.
-
Bagaimana Prabowo menanggapi? 'Itu hak politik,' kata Prabowo usai menghadiri acara bertajuk 'Trimegah Political and Economic Outlook 2024' di Grand Ballroom, The Ritz-Carlton Pacific Place, Jakarta Selatan, Rabu (31/1).
Prabowo tidak menyebut dengan lugas siapa pemimpin yang telah ingkar janji itu. Namun, belakangan Prabowo beserta politikus Gerindra lainnya kerap menyerang Capres Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Joko Widodo (Jokowi).
Sebelumnya, Prabowo juga merasa heran apa yang terjadi belakangan ini. Mantan Danjen Kopassus itu menilai banyak pemimpin yang tidak bisa dipegang omongannya.
"Saya kira berbahaya pemimpin Indonesia yang mencla-mencle. Satu hari bilang A besok bilang B. Jam 2 makan tahu, jam 3 makan tempe," sindirnya di Bandara Halim Perdana Kusuma, Jakarta, Minggu (16/3)
Ketika disinggung apakah pernyataan mencla-mencle itu untuk Capres PDIP, Joko Widodo (Jokowi), Prabowo tak menampik maupun membenarkannya. Prabowo menjawab hal itu sambil tertawa.
"Menurut Anda? Kira-kira bagaimana? hahaha. Sebetulnya kalian (para wartawan) sudah ngerti, mau nanya saja kalian ini," ungkapnya.
(mdk/ren)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Prabowo Subianto menegaskan tidak ingin menjadi politisi yang kerap mengumbar janji-janji manis tiap pemilu.
Baca Selengkapnya"Antara saya dan Pak Jokowi tidak pernah saling menyakiti, Pak Jokowi adalah patriot," kata Prabowo.
Baca SelengkapnyaNamun selama menjadi rival, Prabowo mengatakan keduanya tidak pernah saling menyakiti.
Baca SelengkapnyaCapres Prabowo Subianto tidak berani mengklaim didukung langsung Presiden Joko Widodo.
Baca SelengkapnyaKetua Umum Partai Gerindra itu menegaskan bahwa Jokowi sosok yang pekerja keras.
Baca SelengkapnyaKendati berseberangan pada Pilpres 2014 dan 2019, Prabowo mengaku tak pernah menaruh rasa dendam kepada Jokowi.
Baca SelengkapnyaPrabowo menyayangkan ada orang pintar yang tak memahami bagusnya strategi Jokowi.
Baca Selengkapnya"Prabowo bisanya jualan Pak Jokowi saja. Loh aku timnya Jokowi kenapa engga?" kata Prabowo
Baca SelengkapnyaPrabowo menilai rakyat mendambakan pemimpin yang jujur dan konsisten antara perkataan dengan perbuatan.
Baca SelengkapnyaIa juga menegaskan, bahwa Jokowi tidak pernah mendikte soal sikap tiap partai politik
Baca SelengkapnyaNamun, pihaknya tidak akan membalas kejahatan yang dilakukan lawan politik Prabowo.
Baca SelengkapnyaCapres Prabowo Subianto mengatakan bakal meneruskan kepemimpinan Jokowi jika dirinya terpilih menjadi presiden 2024.
Baca Selengkapnya