Prabowo Mengaku Ikut Sarankan Soeharto Mundur dari Jabatan Presiden
Merdeka.com - Calon Presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto mengakui bahwa dirinya ikut menyarankan supaya Presiden ke-2 RI Soeharto mundur dari jabatannya pada tahun 1998.
Hal itu disampaikan Prabowo dalam acara Gerakan Elaborasi Rektor Akademisi Alumni & Aktivis Kampus Indonesia di Balai Kartini, Jalan Gatot Subroto, Jakarta Selatan, Jumat (5/4) malam.
Awalnya, Prabowo mengatakan negara saat ini sedang sakit. Penyakit tersebut disebabkan para elite Indonesia yang menyebabkan kekayaan Indonesia mengalir keluar negeri. Prabowo pun ikut bersalah sebagai elite militer dalam hal tersebut. Maka dari itu, dia ikut mengoreksi keadaan yang ada.
-
Mengapa Soeharto ingin mempertahankan kemerdekaan? Sebagai perwira militer, Soeharto mengaku seolah mendapat panggilan untuk mempertahankan kemerdekaan RI.
-
Kenapa Soeharto butuh Wakil Presiden? Di era Orbe, Capresnya pasti Soeharto. Lalu bagaimana cara memilih wakil presiden?
-
Kenapa Soeharto dijodohkan? 'Ibu Prawiro menekankan bahwa perkawinan tidak perlu terhalang oleh perjuangan. Membentuk keluarga adalah penting,' Tapi siapa pasangannya? Saat itu Soeharto tidak punya calon. Dia bertanya balik pada keluarga Prawiro. Siapa kira-kira yang bersedia?
-
Bagaimana Soeharto memilih Wakil Presiden? 'Saya tidak sendiri memilih wakil presiden,' kata Soeharto.Tahun 1983, berdasarkan berbagai pertimbangan, pilihan jatuh pada Jenderal (Purn) Umar Wirahadikusumah.
-
Mengapa Soeharto tidak mau melepas Try? Presiden Soeharto masih menginginkan Try sebagai ajudannya.'Wah, nanti dulu. Kita perlu matangkan dulu ya, Pak Jusuf,' kata Soeharto.
-
Siapa yang Soeharto katakan sebagai patriot Indonesia? “Saya ini tentara. Tentara itu pedoman hidupnya Sapta Marga. Kami patriot Indonesia, pendukung dan pembela ideologi negara yang bertanggungjawab dan tidak mengenal menyerah.“
"Saya dulu jenderal. Saya elite tentara dulu, saya bagian dari suatu rezim yang berkuasa, saya berusaha mengoreksi rezim itu dari dalam. Dengan kawan-kawan kami melancarkan, kami mendukung gerakan reformasi waktu itu, walaupun pemimpin rezim yang berkuasa pada saat itu adalah mertua saya sendiri," kata Prabowo.
Mantan Danjen Kopassus itu pun sempat dilema apakah membela keluarga atau membela kesetiaan yang lebih tinggi dari sekadar kekeluargaan. Akhirnya, Prabowo pilih setia kepada negara bangsa dan rakyat Indonesia.
"Waktu itu saya ikut menyarankan agar Presiden Soeharto mengundurkan diri, bukan karena saya tidak loyal sama Pak Harto. Justru karena saya loyal sama Pak Soeharto, justru karena saya cinta sama Pak Harto," ucapnya.
Pasalnya, Prabowo tak tega melihat Soeharto yang sudah berusia lanjut masih memikul beban yang berat. Sebagai seseorang yang mencintai orang tua, dirinya menyarankan Soeharto mundur di tahun 1998.
"Mungkin dari segi kapasitas fisik, kapasitas usia sudah saatnya orang tua kita istirahat, dari pada duduk di depan mengemudikan kendaraan ibaratnya, serahkan kepada mungkin yang lebih muda yang bisa menghadapi kondisi pada saat itu," terang Prabowo.
"Inilah sesuatu yang saya alami sendiri, karena itu pada saat terjadi perubahan tahun 98-99 saya mulai sebagai warga negara sebagai seorang patriot saya mulai menganalisa apa yang terjadi," tandas Prabowo.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Meski tidak pernah mengungkapkannya ke publik, Soeharto menyimpan nama orang-orang yang dianggap pernah mengkhianatinya.
Baca SelengkapnyaSekjen PDIP Hasto Kristiyanto menanggapi pernyataan capres nomor urut dua Prabowo Subianto yang meminta untuk menghargai
Baca SelengkapnyaDalam sambutannya, Prabowo tegas menyampaikan tim yang dibentuk pasangan Prabowo-Gibran merupakan kelanjutan dari tim Jokowi.
Baca SelengkapnyaPresiden terpilih RI Prabowo Subianto bercerita ada tiga Presiden RI yang mendukungnya pada Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaSaat menyebut Soeharto, Prabowo mengaku cukup kenal.
Baca SelengkapnyaMenegaskan kedekatannya dengan Soeharto, Prabowo mengaku jika dia kerap melakukan makan siang bersama.
Baca SelengkapnyaMegawati sempat membahas tentang TAP MPR Nomor XXXIII/MPRS/1967.
Baca SelengkapnyaDi antara sekian banyak guru spiritual Soeharto, satu di antaranya memiliki posisi yang istimewa. Orang itu bernama Sudiyat, atau lebih dikenal Romo Diyat.
Baca SelengkapnyaSoeharto marah dan dendam dilengserkan. Ada sejumlah orang dia cap sebagai pengkhianat.
Baca SelengkapnyaCapres Prabowo Subianto berpidato usai pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaAwalnya Prabowo menyampaikan terima kasih kepada kader Gerindra yang sudah setia.
Baca SelengkapnyaPresiden terpilih Prabowo Subianto mulai blak-blakan
Baca Selengkapnya