Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Prabowo minta tunda rekapitulasi, ini 4 reaksi kubu Jokowi

Prabowo minta tunda rekapitulasi, ini 4 reaksi kubu Jokowi jokowi-prabowo. ©2014 merdeka.com

Merdeka.com - Hasil penghitungan dan rekapitulasi suara nasional Pilpres 2014 akan diumumkan Komisi Pemilihan Umum (KPU) pada 22 Juli besok. Namun, rencana ini diminta ditunda oleh kubu Prabowo - Hatta dengan alasan ditemukan sejumlah kecurangan.

"Kami meminta ditunda sampai 1 bulan. Sesuai undang-undang pasal 158 ayat 2," ujar Firman Wijaya, salah satu anggota tim pemenangan Prabowo-Hatta, di Rumah Polonia, Jakarta, Sabtu (19/7).

Permintaan ini pun direspons oleh kubu Jokowi - JK, yang disebut sebagai pemenang oleh sejumlah hasil real count, seperti kawalpemilu.org. Berikut 4 reaksi kubu Jokowi:

Jokowi: Ngapain ditunda?

Calon presiden dengan nomor urut dua Joko Widodo (Jokowi) mengaku bingung dengan permintaan penundaan rekapitulasi oleh kubu Prabowo-Hatta. Sebab tidak ada alasan untuk melakukan itu."Ada apa, gak ada apa-apa ngapain ditunda?" jelas Jokowi usai buka bersama dengan Presiden Indonesia Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan Prabowo di Istana Negara, Jakarta Pusat, Minggu (20/7).Jokowi menambahkan, apapun hasil yang akan disampaikan oleh KPU akan tetap diterimanya. Sebab itu sudah menjadi dari kehendak rakyat, dan dia tunduk akan hal tersebut."Sudah saya sampaikan bolak-balik, kita tunduk pada konstitusi. Tunduk pada kehendak rakyat," tutupnya.

JK: UU bilang tanggal 22, ya tanggal 22

Calon wakil presiden nomor urut dua Jusuf Kalla (JK) juga menyebut tidak ada alasan untuk menunda penetapan hasil Pilpres. Menurut JK, penetapan pada 22? Juli sudah sesuai aturan."Sesuai dengan undang-undanglah. Kalau undang-undang bilang tanggal 22 ya tanggal 22. Itu bukan kemauan kita (Jokowi-JK). Kalau ada yang tidak mau berarti nyalahin undang-undang," tegas JK usai buka puasa bersama di Istana semalam.

Tjahjo yakin KPU tak gubris permintaan Prabowo-Hatta

Ketua Tim Pemenangan Jokowi-JK, Tjahjo Kumolo yakin Komisi Pemilihan Umum (KPU) tak akan menggubris permintaan kubu Prabowo-Hatta untuk menunda penetapan hasil Pilpres 2014. Dia yakin KPU akan bersikap konsisten."Kami serahkan semua kembali kepada KPU. Tapi sejak awal semua sudah sepakat mengikuti tahapan pilpres ini sesuai jadwal bersama. Kalau perlu seperti pileg kemarin, sampai pukul 24.00 pun perhitungan selesai. Saya yakin KPU tetap konsisten," kata Tjahjo di Markas Tim Pemenangan Jokowi-JK, di Jakarta, Minggu (20/7).

Nusron Wahid: Prabowo-Hatta lakukan akrobat politik

Ketua Umum GP Ansor yang juga pendukung Jokowi-JK, Nusron Wahid menilai usulan kubu Prabowo-Hatta agar KPU menunda penetapan hasil pilpres adalah sebuah akrobat politik. Nusron meminta kubu Prabowo-Hatta bersikap negarawan dan legowo apapun hasil pilpres."Kalau kalah dan di luar pemerintah juga mulia dan terhormat. Memberikan kritis dan konstruktif. Rakyat juga membutuhkan itu. Kok kesannya tidak siap kalah. Almarhum Gus Dur pernah menyebut katanya tokoh yang paling ikhlas. Buktikan dan jangan kecewakan Gus Dur dong," kata Nusron, Minggu, (20/7).

(mdk/gib)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
VIDEO: Respons Presiden Jokowi Jelang Putusan PHPU di Mahkamah Konstitusi
VIDEO: Respons Presiden Jokowi Jelang Putusan PHPU di Mahkamah Konstitusi

Presiden Jokowi menanggapi santai putusan Mahkamah Konstitusi yang akan dibacakan hari ini

Baca Selengkapnya
VIDEO: Respons Presiden Jokowi Usai KPU Umumkan Hasil Pemilu 2024: Kita Patut Bersyukur
VIDEO: Respons Presiden Jokowi Usai KPU Umumkan Hasil Pemilu 2024: Kita Patut Bersyukur

Jokowi menanggapai hasil rekapitulasi suara Komisi Pemilihan Umum (KPU), yang dibacakan pada Rabu (20/3)

Baca Selengkapnya
Respons Santai Gibran Usai Kalahkan Ganjar di Kandang Banteng
Respons Santai Gibran Usai Kalahkan Ganjar di Kandang Banteng

Respons Santai Gibran Usai Kalahkan Ganjar di Kandang Banteng

Baca Selengkapnya
Jokowi Masih Tunggu Hasil Rekapitulasi Suara Pemilu 2024 oleh KPU
Jokowi Masih Tunggu Hasil Rekapitulasi Suara Pemilu 2024 oleh KPU

kowi masih menunggu Komisi Pemilihan Umum menyelesaikan rekapitulasi.

Baca Selengkapnya
KPU Tunda Rekapitulasi Suara di Sulawesi Barat, Ini Alasannya
KPU Tunda Rekapitulasi Suara di Sulawesi Barat, Ini Alasannya

KPU Tunda Rekapitulasi Suara di Sulawesi Barat, Ini Alasannya

Baca Selengkapnya
Beda Sikap Jokowi pada 2 Putusan MK yang Berimbas ke Gibran & Kaesang
Beda Sikap Jokowi pada 2 Putusan MK yang Berimbas ke Gibran & Kaesang

Dua putusan MK tersebut memiliki efek langsung buat kedua putra Presiden Jokowi.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Perintah Presiden Jokowi Tanggapi Bahasan RUU Pilkada di Baleg DPR
VIDEO: Perintah Presiden Jokowi Tanggapi Bahasan RUU Pilkada di Baleg DPR "Hormati Saja!"

Adapun putusan Mahkamah Konstitusi, saat ini sedang dibahas oleh anggota Badan Legislasi atau Baleg DPR

Baca Selengkapnya
Usai Putusan MK, Jokowi Siapkan Proses Transisi Pemerintahan ke Prabowo-Gibran
Usai Putusan MK, Jokowi Siapkan Proses Transisi Pemerintahan ke Prabowo-Gibran

Usai Putusan MK, Jokowi Siapkan Proses Transisi Pemerintahan ke Prabowo-Gibran

Baca Selengkapnya
VIDEO: Respons Kejutan Jokowi Blak-blakan Soal Putusan MK, Gibran Bisa Jadi Cawapres
VIDEO: Respons Kejutan Jokowi Blak-blakan Soal Putusan MK, Gibran Bisa Jadi Cawapres

Presiden Jokowi menolak menanggapi soal putusan MK mengenai persyaratan baru capres dan cawapres.

Baca Selengkapnya
Reaksi Gibran Usai Menang Mutlak di 34 Provinsi: Tunggu 2 Provinsi
Reaksi Gibran Usai Menang Mutlak di 34 Provinsi: Tunggu 2 Provinsi

KPU masih menyisakan rekapitulasi dua provinsi yakni Papua dan Papua Pegunungan yang diagendakan dilakukan pada hari ini, Rabu (20/3).

Baca Selengkapnya
PKB: Soal Reshuffle Kami Tidak akan Ganggu
PKB: Soal Reshuffle Kami Tidak akan Ganggu

Jazilul mengaku, juga belum menerima informasi pasti mengenai perombakan menteri di Kabinet Indonesia Maju.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Jokowi Tanggapi Kabar Beri Dukungan ke PSI
VIDEO: Jokowi Tanggapi Kabar Beri Dukungan ke PSI "Tanyakan ke Ketuanya"

Presiden Jokowi mengatakan agar kabar tersebut ditanyakan langsung oleh Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep.

Baca Selengkapnya