Prabowo nyapres lagi 2019, Hanura banggakan kinerja Jokowi
Merdeka.com - Partai Hanura tidak masalah Partai Gerindra hendak mengusung kembali Prabowo Subianto sebagai calon presiden di 2019 mendatang. Wakil Ketua Umum Partai Hanura Nurdin Tampubolon mengatakan, Gerindra pasti akan belajar dari kegagalan pencalonan Prabowo di Pilpres 2014 lalu.
"Itu dinamika yang berkembang, bagaimana pilihan rakyat namun dia belum menang. Ya tentunya dia akan melihat peluang dan kelemahan-kelemahan yang akan diperbaiki," kata Nurdin di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (11/1).
Meski begitu, Nurdin memberikan sinyal Hanura bakal kembali mendukung Joko Widodo di gelaran Pilpres 2019 mendatang. Nurdin menilai, kepemimpinan Jokowi harus dilanjutkan karena telah cukup berhasil memberikan kesejahteraan bagi masyarakat.
-
Siapa yang mendukung Prabowo di Pilpres 2019? Prabowo diusung oleh Koalisi Indonesia Adil Makmur dan Jokowi didukung Koalisi Indonesia Kerja.
-
Siapa yang diusung Golkar sebagai Cawapres Prabowo? Partai Golkar resmi mengusung Gibran Rakabuming sebagai Cawapres Prabowo Subianto di Pilpres 2024.
-
Mengapa Prabowo Subianto meraih prestasi tinggi? 'Menhan Prabowo mencatatkan jumlah Net Sentiment tertinggi, yaitu 27,518, yang merupakan indikator kuat dari jumlah besar percakapan positif yang berpusat pada kinerjanya. Hal ini menjadi penanda penting, tidak hanya bagi dirinya tetapi juga bagi Kabinet Indonesia Maju secara keseluruhan,'
-
Bagaimana cara Prabowo untuk maju Pilpres 2024? Pada Pilpres 2024 mendatang, Prabowo menggandeng Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka sebagai Cawapresnya.
-
Apa harapan Prabowo untuk Pemilu 2024? Prabowo berharap Pemilu 2024 bisa berjalan damai dan tertib.
-
Siapa yang Golkar usung jadi cawapres Prabowo? Ia mengatakan, Golkar akan menyodorkan kader terbaiknya Airlangga Hartarto untuk mendampingi Prabowo.
"Dan Hanura siapa saja yang terbaik ya kita dukung sebagai partai pengusung pemerintah. Dan presiden sekarang bisa memberikan kesejahteraan yang baik bagi masyarakat ya kita akan melanjutkan," terangnya.
Pihaknya juga melihat Jokowi masih menjadi Presiden yang baik dibandingkan presiden sebelumnya. Salah satu alasannya karena Jokowi masih mampu mempertahankan angka pertumbuhan ekonomi Indonesia ditengah kondisi ekonomi yang menurun di negara-negara Asia.
"Dan keliatannya kami melihat presiden saat ini cukup bagus dibandingkan yang lain. Beliau bisa mempertahankan pertumbuhan ekonomi diatas 5 persen dengan kondisi kemarin negara-negara lain anjlok, jadi ini salah satu yang kita apresiasi," pungkasnya.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Gerindra mencoba menguatkan dukungan bagi Prabowo. Mereka mencoba merayu PAN agar kembali merapatkan barisan. Bagaimana reaksi PAN?
Baca SelengkapnyaGerindra merasa untung jika skenario itu terwujud.
Baca SelengkapnyaPrabowo tak menyebut apakah sudah ada komunikasi dengan Golkar. Ia hanya bilang bahwa hubungan dengan partai berlambang beringin itu bagus.
Baca SelengkapnyaPrabowo mengaku diyakinkan oleh anak-anak muda Partai Gerindra untuk menerima tawaran bergabung dengan pemerintahan Jokowi.
Baca SelengkapnyaPartai pendukung menegaskan tak ada alasan bagi Ganjar Pranowo berubah posisi menjadi cawapres. Sebab, Ganjar punya modal besar untuk tetap maju sebagai capres.
Baca SelengkapnyaSaid menyampaikan, dukungan yang diberikan Partai Hanura akan memperkokoh elektabilitas Ganjar dipuncak teratas mengalahkan bacapres lainnya.
Baca SelengkapnyaPPP mengibaratkan kondisi saat ini seperti Pilpres 2014
Baca SelengkapnyaPartai Hanura resmi melakukan kerja sama politik mendukung capres PDIP Ganjar Pranowo.
Baca Selengkapnya"Upaya penjegalan terhadap Gibran gagal total, dan saat ini rakyat punya cawapres muda," kata Habiburokhman
Baca SelengkapnyaDua kali pilpres terakhir, PAN memang memutuskan berada di barisan pendukung Prabowo.
Baca SelengkapnyaPrabowo dianggap bisa melanjutkan program yang sudah digagas Jokowi.
Baca Selengkapnya