Prabowo-Sandiaga Akan Buat 'Digital Farming' Demi Swasembada Pangan
Merdeka.com - Dewan Pakar Bidang Ekonomi Prabowo-Sandi, Laode Kamaluddin menyebut pasangan capres dan cawapres Prabowo Subianto-Sandiaga Uno bertekad membangun ekonomi petani dan nelayan sebagai basis perekonomian nasional. Salah satunya mendorong regenerasi petani dan nelayan demi terwujudnya kedaulatan pangan di Indonesia.
Menurutnya, dunia pertanian dan nelayan saat ini tak mengalami kemajuan. Di kalangan anak muda, jumlah petani dan nelayan menurun dari tahun ke tahun. Penyebabnya, banyak petani dan nelayan tak ingin anak-anaknya mengikuti profesi orangtuanya karena alasan kemiskinan.
Laode khawatir masa depan kedaulatan pangan akan gelap bila pemuda enggan bertani. Maka dari itu, Prabowo-Sandi telah menyiapkan konsep digital farming, digital fishering, dan mekanisasi produk pertanian dan perikanan agar anak-anak muda kembali bertani.
-
Apa tujuan utama Presiden Prabowo soal pangan? Saya telah mencanangkan bahwa Indonesia harus segera swasembada pangan dalam waktu yang sesingkat-singkatnya. Kita tidak boleh tergantung sumber makanan dari luar,' ujar Presiden Prabowo dalam pidato berapi-api di depan anggota MPR, DPR, dan DPD pada Minggu, 20 Agustus 2024 lalu.
-
Siapa Menteri Kelautan dan Perikanan di kabinet Prabowo - Gibran? Presiden Prabowo Subianto menunjuk kembali Sakti Wahyu Trenggono sebagai Menteri Kelautan dan Perikanan (KP).
-
Siapa yang Prabowo beri pembekalan? Menteri Pertahanan sekaligus Presiden Terpilih Prabowo Subianto menghadiri pembekalan kepada calon perwira remaja TNI-Polri pada Jumat, 12 Juli 2024.
-
Apa rencana Prabowo untuk meningkatkan pendapatan negara? Presiden terpilih 2024-2029 Prabowo Subianto berencana akan membuat lembaga khusus bernama Badan Penerimaan Negara (BPN) untuk memaksimalkan pendapatan negara.
-
Bagaimana Prabowo ingin meningkatkan nilai tambah? 'Program dan strategi kita adalah yang paling masuk akal, paling logis. Tidak ada pengusaha di dunia yang mau jual dagangan dengan harga yang minim. Masuk akal gak kekayaan kita kita jual ke bangsa asing dengan harga minimal? Tidak masuk akal. Kita mau mengolah kekayaan kita di bumi Indonesia,' ujar Prabowo.
-
Mengapa presiden mengajak pemimpin dunia fokus ke petani? Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengajak para pemimpin dunia untuk memperkuat pemenuhan air bagi kebutuhan 500 juta petani kecil sebagai penyumbang 80 persen pangan dunia.
"Tidak ada bangsa yang mandiri kalau pangannya tidak dilahirkan sendiri, tidak ada bangsa yang bisa tahan kalau pangannya dikuasai dari luar. Kita harus mulai berpikir kepada generasi milenial untuk menggunakan digital farming dan digital fishering. Ini di masa depan memang kita bisa swasembada, dan kita bisa mandiri di dunia pangan," kata Kamaluddin dalam diskusi Rabu Biru 'Petani, Nelayan & Ekonomi Rakyat' di Prabowo-Sandi Media Center, Jalan Sriwijaya 35, Jakarta, Selatan, Rabu (16/1).
Di kesempatan sama, pemerhati isu pangan dan perempuan Sidrotun Naim juga mengungkap alasan anak muda malas bertani. Penyebabnya karena harga pupuk mahal, benih mahal dan harga komoditas pertanian setelah panen anjlok. Kemudian susahnya akses permodalan bagi petani dan nelayan.
"Saya juga turun ke petani dan nelayan mereka itu biasanya kalau ngomong, 'pada saat kita mau menanam ada benihnya, pupuknya dan harganya jangan mahal, dan panen bisa dijual, karena kalau enggak bisa, jadinya dibuang'. Karena itu tidak salah juga kalau anak muda tidak mau bertani, karena pupuknya mahal, benihnya mahal, tapi pas dijual harganya jatuh," kata Sidrotun.
Sidrotun mendorong agar Prabowo-Sandi membentuk lembaga keuangan untuk akses permodalan bagi petani dan nelayan. Lembaga keuangan itu, kata Sidrotun, harus diwujudkan untuk menghadirkan keadilan bagi petani dan nelayan sebagai tulang punggung kedaulatan pangan di Indonesia.
"Kalau pengusaha besar mau berhutang kan relatif mudah. Kalau petani dan nelayan mau berhutang itu susah. Berarti harus dibenahi karena berarti sistemnya belum adil," tandas Sidrotun.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Prabowo-Gibran berkomitmen mewujudkan ketahanan pangan di Indonesia dengan melibatkan petani.
Baca SelengkapnyaMenurut TKN, Prabowo Subianto memiliki fokus perhatian yang besar pada isu pangan.
Baca SelengkapnyaPolitikus PAN ini mengajak para petani yang hadir untuk ikut mensosialisasikan program kerja Prabowo-Gibran.
Baca Selengkapnya"Gairah masyarakat terhadap mewujudkan swasembada pangan sekarang sudah terasa."
Baca SelengkapnyaMenjaga ketahanan pangan telah menjadi janji Presiden Prabowo Subianto di masa jabatannya.
Baca SelengkapnyaPrabowo Subianto memiliki perhatian khusus terhadap sektor pertanian.
Baca SelengkapnyaPrabowo mengajak perangkat desa, untuk ikut serta mencapai tujuan bersama tersebut
Baca SelengkapnyaPresiden Prabowo Subianto punya target ambisius untuk menjadikan Indonesia swasembada pangan.
Baca SelengkapnyaPadi dan jagung menjadi fokus utama Kementan saat ini.
Baca Selengkapnya"“Saya sangat hormat pada para petani, peternak, nelayan, buruh tani. Kalian adalah patriot-patriot sejati," kata Prabowo
Baca SelengkapnyaDi bawah kepemimpinan Prabowo-Gibran, berbagai persoalan sektor pertanian akan terurai
Baca SelengkapnyaSetibanya di lokasi, dia langsung menyapa dan berbincang dengan para petani yang sedang melakukan proses tanam padi.
Baca Selengkapnya