Prabowo-Sandiaga Fokus Masalah Lingkungan dan Pangan di Debat Kedua
Merdeka.com - Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN), Zulkifli Hasan menyebut tak ada persiapan khusus yang dilakukan pasangan Prabowo-Sandiaga jelang debat kedua pilpres pada Minggu 17 Februari 2019. Zulhas panggilan akrabnya memastikan pasangan nomor urut 02 siap menghadapi debat Pilpres dengan santai dan rileks.
"Jadi kalau mau debat itu, santai-santai saja. Ya, nyanyi-nyanyi gitu, ya rileks, saya kan begitu. Kenapa harus serius sekali," ucap Zulhas di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, pada Selasa (12/2).
Zulhas menilai tidak ada yang perlu dikhawatirkan dalam debat besok. Sebab, debat merupakan hal biasa bagi seorang politikus. "Kan kalau politisi, sehari-hari kerjanya debat," ujarnya.
-
Apa yang menjadi fokus debat pertama Pilgub Jakarta? Tiga pasangan calon akan berpartisipasi dalam debat ini, yaitu Ridwan Kamil-Suswono (nomor urut 1), Dharma Pongrekun-Kun Wardana (nomor urut 2), dan Pramono Anung-Rano Karno (nomor urut 3), dengan tema yang diangkat adalah sumber daya manusia dan transformasi Jakarta sebagai kota global.
-
Apa fokus kebijakan pangan Jokowi? Kebijakan pangan dan pertanian pada era Jokowi secara umum sudah relatif bagus. Dari sisi produksi juga sudah dilakukan diversifikasi sumber, termasuk food estate dan pemberdayaan lahan rawa.
-
Apa yang ditekankan Prabowo di sidang kabinet? Prabowo turut mengulas peringatan tegasnya kepada jajaran dalam sidang kabinet pertama beberapa waktu lalu, yang menekankan tekat kuat merealisasikan program makan bergizi gratis bagi siswa di sekolah dan ibu hamil.
-
Kenapa PAN fokus pada kedaulatan pangan? Lebih dari 500 juta petani berskala kecil merupakan kelompok paling rentan terhadap perubahan iklim ini, mereka adalah produsen yang memproduksi 80 persen stok pangan dunia.
-
Apa tema debat cawapres? Adapun tema debat kedua yang akan disampaikan cawapres meliputi ekonomi (ekonomi kerakyatan dan ekonomi digital), keuangan, investasi, pajak, perdagangan, pengelolaan APBN-APBD, infrastruktur dan perkotaan.
-
Apa yang disoroti Prabowo di rapat kabinet? Prabowo menyinggung soal makan bergizi gratis diragukan banyak pihak. Prabowo menegaskan, program itu memang tidak bisa langsung berjalan sempurna. Apalagi di tahap-tahap awal.
Dalam debat ke-2, Zulhas menuturkan timnya akan fokus pada data tentang pangan. Menurut Zulhas, masalah pangan adalah hal penting bagi masyarakat Indonesia. Sebab, syarat negara makmur adalah ketahanan di bidang pangan.
"Yang paling penting itu lingkungan dan pangan ya. Bangsa itu akan adil, bangsa itu bisa setara demokrasinya, bisa berkualitas, rakyatnya bisa berprestasi, bisa bagus, kalau makanannya itu berdaulat. Itu syarat paling mendasar di seluruh dunia di manapun," tutupnya.
Reporter:Suranti Yunidar
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Prabowo mengajak perangkat desa, untuk ikut serta mencapai tujuan bersama tersebut
Baca SelengkapnyaPresiden Prabowo menurut Said perlu fokus menurunkan tingkat kemiskinan dan kesenjangan sosial lebih progresif dengan orkestrasi kebijakan yang komprehensif.
Baca SelengkapnyaCapres nomor urut tiga Ganjar Pranowo menjawab pertanyaan soal bagaimana menciptakan angka harapan hidup untuk masyarakat Indonesia.
Baca SelengkapnyaPrabowo mengatakan bahwa musuh Indonesia saat ini adalah kemiskinan, kelaparan, dan kesulitan rakyat
Baca SelengkapnyaMenurut TKN, Prabowo Subianto memiliki fokus perhatian yang besar pada isu pangan.
Baca SelengkapnyaKedaulatan pangan menjadi salah satu isu yang akan dikawal Partai Amanat Nasional (PAN) ke depan.
Baca SelengkapnyaKemandirian pangan tak hanya menyangkut soal swasembada beras, tapi juga komoditas lain.
Baca SelengkapnyaKetum PDIP Megawati dan Presiden Jokowi dijadwalkan datang.
Baca SelengkapnyaPrabowo menekankan program Swasembada Pangan harus dicapai Indonesia dalam waktu dekat.
Baca SelengkapnyaDalam pidatonya, Prabowo menyoroti sejumlah masalah. Mulai dari kemiskinan, korupsi, kolusi, swasembada energi, hingga swasembada pangan.
Baca SelengkapnyaPrabowo juga segera mempercepat mengatasi kekurangan dokter di Indonesia.
Baca SelengkapnyaIndonesia memiliki sumber daya alam yang potensial dan sangat banyak.
Baca Selengkapnya