Prabowo: Saya dulu bagian Orde Baru tapi tak ragu mengkritik
Merdeka.com - Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto mengatakan dirinya bagian dari Orde Baru saat Soeharto berkuasa. Namun ia juga tak pernah ragu menyampaikan kritik terhadap pemerintah.
Prabowo mengatakan di zaman Orba ia sering melihat para bawahan Presiden Soeharto selalu melaporkan hal-hal baik. Ia selalu memperhatikan gejala asal bapak senang (ABS) terhadap pejabat di bawah Soeharto. Gejala seperti ini juga banyak terjadi di era pemerintahan sekarang.
"Ini pengalaman saya karena saya sudah lama jadi orang Indonesia. Begini-begini usia saya 67 tahun. Saya ikut di zaman Orba jadi saya lihat. Gejala-gejala ABS saya perhatikan. Zaman dulu selalu laporan ke Pak Harto bagus-bagus," jelasnya.
-
Apa jabatan Prabowo Subianto saat ini? Menteri Kementerian Pertahanan (2019-sekarang)
-
Siapa ajudan Prabowo Subianto? Pada masa kampanye pilpres beberapa waktu lalu nama Mayor Teddy mendadak naik daun. Ia diketahui merupakan abdi negara yang bertugas sebagai ajudan pribadi Prabowo Subianto. Selain Mayor Teddy, sosok Rajif Sutirto juga ikut viral di masa kampanye pilpres beberapa waktu lalu. Laki-laki yang bertugas sebagai Komponen Cadangan (KC) TNI ini juga menjadi ajudan pribadi Prabowo Subianto bersama Mayor Teddy.
-
Apa prestasi utama Prabowo Subianto? 'Menhan Prabowo mencatatkan jumlah Net Sentiment tertinggi, yaitu 27,518, yang merupakan indikator kuat dari jumlah besar percakapan positif yang berpusat pada kinerjanya. Hal ini menjadi penanda penting, tidak hanya bagi dirinya tetapi juga bagi Kabinet Indonesia Maju secara keseluruhan,'
-
Apa jabatan Sudaryono di Partai Gerindra? Perjalanan karier Mas Dar terus menanjak, dari Wakil Sekretaris Jenderal Gerindra hingga akhirnya terpilih sebagai Ketua DPD Gerindra Jawa Tengah.
-
Kapan Prabowo Subianto lahir? Prabowo Subianto Djojohadikusumo lahir pada 17 Oktober 1951 di Jakarta.
Hal ini disampaikan Prabowo dalam pidatonya usai bersilaturahmi dengan Ketua Umum PAN, Zulkifli Hasan di kompleks Widya Chandra Jakarta Selatan, Senin (25/6).
"Saya dulu bagian Orba tapi saya juga tidak ragu-ragu mengoreksi dan mengkritik Orba dan bahkan saya dulu bagian keluarga Pak Harto," lanjutnya.
Mantan Danjen Kopassus ini menegaskan walaupun dirinya pernah menjadi bagian Orba tapi ia tak melawan reformasi yang meruntuhkan kekuasaan Soeharto setelah 32 tahun. Bahkan, kata Prabowo, ia salah satu anggota TNI yang mendukung reformasi.
"TNI paling cepat dan mudah keluar dari politik. Kita keluar dari politik dan TNI sampai sekarang tak mau gunakan hak pilihnya," jelasnya.
Dalam pidatonya Prabowo juga mengungkapkan kritik-kritik yang kerap dilontarkan terhadap pemerintahan Jokowi-JK dalam rangka mengoreksi. Kritik itu, kata dia, berdasarkan data dan fakta yang diambil dari berbagai sumber.
"Saya selalu mulai dengan data, dengan fakta. Kita tak boleh ambil analisa berdasarkan suka dan tidak suka, like and dislike," tandasnya.
(mdk/did)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
TKN Prabowo membantah pernyataan Ketua PDI Perjuangan (PDIP), Megawati Soekarnoputri soal pemerintahan Jokowi seperti Orba
Baca SelengkapnyaHendro pun mengkritisi pihak-pihak yang bermoral rendah.
Baca SelengkapnyaPrabowo menyampaikan terima kasih atas dukungan Aktivis 98 terhadap dirinya sebagai capres 2024.
Baca SelengkapnyaPresiden terpilih Prabowo Subianto mulai blak-blakan
Baca SelengkapnyaPemimpin terdahulu disebut Prabowo mulai dari massa pergerakan hingga kemerdekaan didorong idealisme
Baca SelengkapnyaPrabowo Subianto, mengaku seperti kembali ke rumahnya saat hadir di Markas Partai Golkar, sebagai pembicara dalam kuliah umum Golkar Institute.
Baca SelengkapnyaSebelumnya, Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri merasa jengkel dengan para penguasa yang bertindak seperti zaman orde baru
Baca SelengkapnyaPrabowo Subianto mengaku berkomitmen dengan sistem demokrasi.
Baca SelengkapnyaKarena pada akhirnya, semua adalah satu bangsa untuk membela Indonesia.
Baca SelengkapnyaAirlangga menyatakan bahwa saat ini sudah masuk orde reformasi.
Baca Selengkapnya“Kalau kita inget kesalahan, dulu.. dia pernah gituin aku iya kan? dulu waktu saya ikut konvensi Golkar aku dikalahkan Aburizal Bakrie,” kata Prabowo.
Baca SelengkapnyaPrabowo dan Budiman berseberangan saat masa orde baru.
Baca Selengkapnya