Prabowo: Siapapun yang Dipilih Rakyat, Kita Harus Bersatu

Merdeka.com - Presiden Jokowi mengumpulkan enam ketua partai politik di Istana Negara pada Selasa (2/5) lalu. Enam ketua partai yang hadir ini adalah Megawati Soekarnoputri dari PDI Perjuangan, Prabowo Subianto dari Partai Gerindra, Muhaimin Iskandar dari PKB, Airlangga Hartanto dari Partai Golkar.

Selain itu ada pula Plt Ketua Umum PPP yaitu Mardiono dan Ketua Umum PAN yakni Zulkifli Hasan. Pertemuan antara Jokowi dengan ketua partai ini berlangsung secara tertutup.

Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto mengatakan salah satu pesan Jokowi saat itu adalah keinginan untuk menciptakan suasana politik yang sejuk. Selain itu pesta demokrasi juga diharapkan bisa berlangsung dengan situasi gembira.

Berita Prabowo Subianto lainnya, bisa diakses di Liputan6.com

"Kesimpulannya, kita harus menimbulkan suasana yang baik. Suasana yang sejuk, bahwa pemilihan umum atau pesta demokrasi, rakyat harus sejuk, tenang dan bergembira," katanya usai bertemu purnawirawan TNI-Polri di Jogja Expo Center, Rabu (3/5).

Dia membeberkan Jokowi juga berpesan agar siapapun yang dipilih rakyat saat Pemilu 2024 mendatang. Prabowo menilai dengan kondisi yang rukun ini maka Indonesia ke depannya bisa maju dan menjadi negara dengan perekonomian terbesar peringkat empat dunia.

"Siapapun yang dipilih rakyat, kita harus bersatu. Kita harus rukun. Kalau kita pandai mengelola, kita rukun dan pemimpin-pemimpinnya kompak kita bisa menjadi negara yang sangat maju. Negara makmur," tegas Prabowo.