Prabowo tuding banyak celah korupsi di Indonesia
Merdeka.com - Ketua Dewan Pimpinan Gerindra, Letjen (purn) TNI Prabowo Subianto menilai sistem pemerintahan Indonesia mudah dijadikan ladang korupsi. Menurutnya, hal ini mesti segera diperbaiki dari seluruh aspek.
"Saya terus terang, kalau saya lihat, sistem kita ini membuka ruang bagi korupsi. Maka, harus diperbaiki secara sistemik, praktik manajemen harus dilakukan agar kebocoran dapat ditanggulangi," kata Prabowo saat jumpa pers di kantor DPP Gerindra, Jakarta, Senin (23/12).
Pihaknya, juga memberikan penghargaan kepada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dalam memberantas korupsi. Bahkan, siap membantu guna memperkuat lembaga antirasuah tersebut.
-
Siapa ajudan Prabowo Subianto? Pada masa kampanye pilpres beberapa waktu lalu nama Mayor Teddy mendadak naik daun. Ia diketahui merupakan abdi negara yang bertugas sebagai ajudan pribadi Prabowo Subianto. Selain Mayor Teddy, sosok Rajif Sutirto juga ikut viral di masa kampanye pilpres beberapa waktu lalu. Laki-laki yang bertugas sebagai Komponen Cadangan (KC) TNI ini juga menjadi ajudan pribadi Prabowo Subianto bersama Mayor Teddy.
-
Siapa yang dukung Prabowo? Konferda Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Pro Jokowi (Projo) Sumatera Barat (Sumbar) memutuskan mendukung Prabowo Subianto sebagai calon presiden pada Pilpres 2024 mendatang.
-
Siapa saja yang mendukung Prabowo? Prabowo mengungkapkan, dirinya dan Gibran didukung sederet tokoh nasional. Mulai dari mantan Kapolri hingga Habib Luthfi.
-
Siapa kakek Prabowo Subianto? Ia adalah cucu dari Raden Mas Margono Djojohadikusumo, pendiri Bank Negara Indonesia (BNI) 46 dan anggota Badan Penyelidik Usaha-usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia (BPUPKI).
-
Siapa yang mendukung Prabowo di Pilkada? Prabowo tak mempermasalahkan jika rekan satu koalisi harus bersebrangan saat Pilkada.
"Saya apresiasi KPK bekerja dengan keras. Rakyat berharap lebih baik lagi. Gerindra komit mendukung. Kalau perlu, diperkuat," jelasnya kepada para wartawan.
Calon presiden tunggal Gerindra ini juga optimis melihat penangan korupsi ke depan akan lebih baik. Sebab, para penyidik KPK dan para hakim tak segan memberikan hukuman berat kepada para tersangka korupsi.
"Saya lihat masa depan kita akan baik. Kita berpikir optimis. Sekarang KPK dan hakim-hakim memberikan hukuman yang besar kepada koruptor. Semoga mereka akan jera. Saya rasa itu harapan rakyat," paparnya.
Mantan Jenderal bintang tiga ini menjamin pihaknya akan jauh dari korupsi. Bahkan, bila ada kadernya yang terindikasi melakukan penyelewengan, pihaknya yang pertama menindak hal tersebut.
"Itu adalah kesepakatan orang masuk Gerindra. Kita punya ikrar dan jati diri. Baiknya juga dibagikan ke media. Di dalam jati diri kita cukup tegas, setiap kader tidak akan korupsi, tidak akan curi uang rakyat," tegasnya. (mdk/ian)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Presiden Prabowo Subianto memastikan bakal menegakkan hukum jika terjadi pelanggaran. Prabowo bakal menindak kepala daerah yang korupsi.
Baca SelengkapnyaPrabowo menggagas bakal memaafkan para koruptor, dengan syarat meraka harus mengembalikan aset negara yang dircurinya.
Baca SelengkapnyaHal tersebut disampaikan Prabowo dalam audiensi Solidaritas Hakim Indonesia (SHI) dengan DPR.
Baca SelengkapnyaZainut melihat, Presiden Prabowo ingin memulai gerakan bersih-bersih memberantas korupsi dengan membuka ‘pintu taubat’.
Baca SelengkapnyaPrabowo menyebut berbagai persoalan hukum harus dilihat dari hulu dan penyebab masalah. Penentu dari persoalan hukum menurutnya adalah hakim.
Baca SelengkapnyaWakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad menghubungi Presiden Terpilih sekaligus Menteri Pertahanan Prabowo Subianto.
Baca SelengkapnyaSoal kebocoran-kebocoran anggaran kembali disinggung Prabowo dalam pidato perdananya usai dilantik.
Baca SelengkapnyaHal itu disampaikan Prabowo dalam Rakornas Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah 2024 di SICC, Bogor, Jawa Barat, Kamis (7/11).
Baca SelengkapnyaPrabowo berjanji di sisa hidupnya akan berjuang untuk bangsa dan negara.
Baca SelengkapnyaMantan Menko Polhukam Mahfud Md menghargai pernyataan Prabowo. Namun terlalu berisiko apalagi jika pengembalian dilakukan diam-diam
Baca SelengkapnyaHasan mengungkapkan, Prabowo meminta penegak hukum tak ragu menindak empat persoalan itu.
Baca SelengkapnyaPrabowo tak mempersoalkannya, asalkan para koruptor mengembalikan uang rakyat yang sudah dicuri.
Baca Selengkapnya