Prabowo Ungkap Nama Calon Menteri, BPN Tegaskan Belum Ada Pembahasan Kabinet
Merdeka.com - Calon Presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto sempat membocorkan beberapa nama yang cocok menjadi menteri jika ia terpilih menjadi Presiden 2019. Nama-nama itu di antaranya adalah Ketua Kogasma Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), Sekjen Partai Demokrat Hinca Panjaitan hingga Ahmad Heryawan (Aher).
Menanggapi hal itu, Wakil Ketua Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi Yandri Susanti menegaskan sampai saat ini pihaknya belum memulai pembahasan kursi kabinet. Kata dia, pembahasan kabinet baru bersifat nonformal saja.
"Setau saya secara detil belum ya. Misalkan nama per nama bahwa misalkan nanti ada sharing berapa dari partai koalisi kemudian berapa dari non partai itu waktu menyusun koalisi pernah dibahas," kata Yandri di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (28/3).
-
Apa posisi calon menteri Prabowo? Prabowo didampingi sejumlah pejabat, yang salah satunya dikabarkan sebagai calon menteri keuangan.
-
Apa rencana Prabowo terkait kementerian? Presiden terpilih Prabowo Subianto dikabarkan akan menambah jumlah kementerian lembaga menjadi 40.
-
Apa yang sedang dilakukan Prabowo dengan calon menteri? 'Ada yang sudah mengusulkan dan sedang diprofiling disimulasikan ya nanti pada waktunya akan disampaikan kembali kepada ketua umum yang bersangkutan,' kata Dasco, saat diwawancari di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Sabtu (14/9).
-
Apa saja yang sedang digodok Prabowo untuk kabinet? 'Dari Gerindra sudah ada nama-namanya. Tapi mohon maaf belum bisa di publikasi. Ya kan itu dinamis masih dalam penggodokan,' kata dia.
-
Bagaimana Prabowo menentukan susunan kabinetnya? Prabowo Subianto telah membagi pertemuan mengenai susunan kabinet menjadi dua sesi. Pertemuan pertama dilakukan di kantornya yang terletak di Kementerian Pertahanan, di mana Prabowo menerima para ketua partai KIM. Dalam sesi ini, mereka membahas komposisi kabinet, alokasi kementerian, serta calon-calon nama menteri yang akan diusulkan.
-
Siapa yang akan menjadi menteri di kabinet Prabowo-Gibran? Otto tidak menjelaskan mengenai posisinya dalam kabinet pemerintahan Prabowo-Gibran yang akan datang. 'Tanya saja kepada Pak Presiden,' ujar Otto.
"Tetapi bahwa detilnya siapa menduduki apa siapa namanya kemudian duduk di kementerian mana itu belum," sambungnya.
Meski begitu, Yandri pribadi menilai tiga sosok tersebut layak untuk dipertimbangkan sebagai menteri. Sebab, mereka sudah memiliki pengalaman di bidangnya masing-masing.
"Jadi itu kan salah satu contoh saja tentu masih banyak putra puteri terbaik bangsa yang akan mendampingi atau menyokong Pak Prabowo untuk menjalankan hal-hal teknis di kementerian atau kelembagaan jika Pak Prabowo diberi mandat oleh rakyat," ungkapnya.
Politikus Partai Amanat Nasional (PAN) ini juga tidak mau ambil pusing dengan tidak disebutnya kadernya yang tidak disebut Prabowo saat mengungkapkan nama-nama yang cocok jadi menteri. Yandri menilai saat itu Mantan Danjen Kopassus itu hanya sedang memberikan contoh.
"Ya mungkin karena Jawa Barat ada aher kan itu kan bagian juga untuk pesan politiknya bahwa aher ini kan berhasil di Jawa Barat hari ini kan dia kampanye di Bandung sama Sawangan wajar dia nyebut itu. Dan demokrat juga pernah berjaya di Jawa Barat saya kira pesan-pesan itu bagus,"ucapnya.
Sebelumnya, Prabowo mengaku sudah memiliki gambaran terkait menteri dalam kabinetnya jika memenangkan Pilpres 2019. Orang-orang yang akan masuk dalam pilihannya sebagian besar para ketua umum partai koalisi yang saat ini mendukungnya.
Hal itu disampaikan saat berorasi saat kampanye terbuka di Lapangan Sidolig, Jalan Ahmad Yani, Kota Bandung, Kamis (28/3).
"Saya ini enggak pinter, makanya saya dikelilingi oleh orang pinter. (Presiden) Ini pekerjaan susah. Makanya harus cari orang orang pintar. Itu orang-orang pintar ada di belakang saya," ujarnya.
Kemudian ia memanggil satu persatu petinggi partai koalisi yang ikut dalam agenda kampanye terbuka. Di antaranya, Agus Harimurti Yudhoyono, Zulkifli Hasan, Sohibul Iman.
"Kalau gue jadi presiden, mana yang pantes (masuk) di kabinet? Ngapain saya sembunyi sembunyi? Jangan beli kucing dalam karung. AHY pantes jadi menteri? Kenapa? Jangan karena ganteng saja yah!" tanyanya kepada pendukung yang hadir.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Namun, Gerindra mengakui sudah berkomunikasi dengan kubu 01 dan 03.
Baca SelengkapnyaPembicaraan di tingkat elit parpol sudah dilakukan terkait pembahasan kabinet mendatang.
Baca SelengkapnyaAzwar Anas menyerahkan keputusan nama menteri kepada Prabowo dan PDIP sebagai partai yang menaungi Azwar.
Baca SelengkapnyaPrabowo menegaskan bahwa presiden terpilih Prabowo Subianto belum pernah mengeluarkan susunan kabinet resmi pemerintahan Prabowo-Gibran.
Baca SelengkapnyaCak Imin menegaskan, PKB saat ini pada posisi menunggu arahan dari Prabowo sebagai presiden terpilih perihal kursi menteri.
Baca SelengkapnyaSaat ditanya apakah Yandri siap jika diberikan mandat sebagai menteri, dia pun hanya bungkam.
Baca SelengkapnyaSekretaris Majelis Tinggi Demokrat Andi Mallarangeng mengungkapkan Prabowo masih dalam tahap mendesain struktur kabinet.
Baca SelengkapnyaGerindra mengakui sejauh ini isu-isu tentang kabinet Prabowo-Gibran masih sebatas aspirasi.
Baca SelengkapnyaMenurut Dasco, saat ini Prabowo masih menggodok sosok-sosok terbaik dari partai politik (parpol) maupun profesional untuk ditugaskan sebagai menteri.
Baca SelengkapnyaHingga saat ini, Sandiaga Uno belum dipanggil tim Prabowo.
Baca SelengkapnyaTak ada sepatah kata pun keluar dari mulut Pramono Anung usai bertemu Prabowo.
Baca SelengkapnyaPrabowo berseloroh soal cawapres usai penyerahan motor listrik kepada anggota TNI-Polri di Kementerian Pertahanan.
Baca Selengkapnya