Pramono sindir Fadli: Sudah damai,KMP-KIH kurangi statemen keras
Merdeka.com - Koalisi Merah Putih (KMP) dan Koalisi Indonesia Hebat (KIH) akhirnya sepakat mengakhiri kisruh di DPR. Kedua belah pihak melakukan penandatanganan kesepakatan damai yang dilakukan oleh juru lobi keduanya yakni; politikus PDIP Pramono Anung dan Ketua Umum PAN Hatta Rajasa.
Usai melakukan penandatanganan, Pramono bercerita susah payah dirinya dan Hatta mendamaikan dua kutub politik yang berseberangan ini. Sampai-sampai dirinya harus bertemu secara intens dengan Hatta.
"Proses ini cukup melelahkan. Saya lebih sering bertemu Pak Hatta dalam sebulan ini ketimbang mantunya (Ketua Fraksi Demokrat DPR Edhie Baskoro Yudhoyono) demi menyelesaikan ini. Kebetulan menantunya ada di sini," canda Pramono di Gedung DPR, Jakarta, Senin (17/11).
-
Kapan Khofifah mendapat dukungan partai? 'Sudah dari Desember yang lalu, sudah 4 partai , Gerindra, ada Golkar, ada Demokrat, PAN, bulan Desember lalu sudah memberikan surat penugasan,' jelas dia.
-
Kenapa PKB mendukung yang lain di Pemilu lalu? 'Kita kumpul berbeda bisa kerja sama saudara-saudara sekalian walaupun dalam pemilihan yang lalu PKB mendukung yang lain, tapi saya mengatakan dari awal saya yakin pada saatnya PKB akan kembali mendukung saya. Saya yakin saya yakin bahwa PKB akan bersama saya membangun bangsa,'kata Prabowo.
-
Kenapa Kapolri mendukung penuh Kementan? 'Saya menyambut baik kerjasama ini dan saya juga mendukung penuh apa yang dilakukan Pak Menteri selama beberapa bulan ini. Pak Mentan sahabat saya dan saya dukung swasembada pangan,' ujar Kapolri saat memberi sambutan pada Nota Kerjasama Kementan-Polri di Kementan, belum lama ini.
-
Kenapa Kaltim mendukung IKN? Melalui tema ini, diharapkan terwujudnya sinergi dan kolaborasi untuk mendukung pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.
-
Bagaimana Cak Imin menyemangati internal PKB? 'Itu penyemangat internal kira-kira kalimatnya itu semua urgensi agenda AMIN itu dijadikan satu pegangan untuk berjuang terus,' kata ketua umum PKB ini.
-
Kenapa PDIP melobi PKB untuk Pilkada Jakarta? 'Atas dasar fakta itu, kami berniat menjalin kerja sama politik dengan PKB. Waktu itu kan PDIP belum bisa mengajukan calon sendiri sebab Putusan Mahkamah Konstitusi Nomor 60 yang membolehkan kami mengajukan calon sendiri belum ada,' tambah dia.
Pramono pun berharap agar kedua belah pihak menjaga proses islah ini. Dia meminta agar tak ada lagi komentar yang keras menyerang satu sama lain.
"Ego dihilangkan, statement keras dikurangi seperti dikasih hati minta jantung," sindir Pramono.
Pernyataan Pramono itu seakan menyindir perkataan dari Waketum Gerindra Fadli Zon. Beberapa waktu lalu, Fadli Zon protes dengan keinginan KIH yang meminta Pasal 98 dan 74 terkait hak DPR dalam UU No 17 Tahun 2014 tentang UU MD3 direvisi.
Bahkan saat itu Fadli menyebut KIH sudah dikasih hati oleh KMP tapi malah minta jantung. Namun akhirnya, KMP dan KIH sepakat menghapus pasal itu karena poin dalam pasal itu sudah tercantum di pasal lainnya.
Menurut Pramono, perdamaian ini dibutuhkan kedewasaan politik bagi semua pihak. Dia tak ingin, islah ini dilihat sebagai siapaa yang paling berjasa.
"Kita memerlukan kedewasaan berdamai. Ini bukan melihat siapa yang paling berjasa tapi bagaimana untuk mengurai benang kusut ini," tegas dia.
(mdk/dan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Fadli turut mendorong agar konflik kedua negara tersebut bisa diselesaikan dengan cara damai,
Baca SelengkapnyaCak Imin merupakan salah satu tokoh yang pernah mengusulkan Jokowi tiga periode.
Baca SelengkapnyaCak Imin menyampaikan komitmen PKB mensukseskan pemerintahan Prabowo ke depan.
Baca SelengkapnyaCak Imin menegaskan PKB hingga kini akan tetap bersama Gerindra.
Baca SelengkapnyaSebelumnya Zulhan menyebut Cak Imin belok tanpa sein karena memilih menjadi cawapres Anies.
Baca SelengkapnyaZulhas menyebut Cak Imin seakan-akan belok tanpa memberi lampu sein.
Baca SelengkapnyaSeperti diketahui, hubungan PKB dan PBNU semakin panas. Pemicunya, Cak Imin menjadi pelopor pansus haji di DPR.
Baca SelengkapnyaKata Huda, anggota fraksi PKB sudah ada beberapa yang menandatangi hak angket.
Baca SelengkapnyaCak Imin mengaku tidak punya kewajiban untuk membahas jatah menteri.
Baca SelengkapnyaPKB dipastikan bakal bergabung dalam koalisi pemerintahan Prabowo-Gibran ke depan.
Baca SelengkapnyaKetua Umum PKB Muhaimin Iskandar alias Cak Imin akan bertemu dengan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri dalam waktu dekat.
Baca SelengkapnyaZulhas menilai perbedaan dukungan partai-partai KIM di Pilkada 2024 merupakan hal wajar. Sebab, ada ratusan daerah yang menyelenggarakan Pilkada.
Baca Selengkapnya