Presiden PKS Minta Anak-anak Tak Dilibatkan Dalam Kampanye
Merdeka.com - Capres petahana Joko Widodo alias Jokowi tengah disorot karena memanfaatkan cucunya yakni Jan Ethes untuk kepentingan politik. Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Sohibul Iman meminta supaya kampanye politik tak melibatkan anak-anak seperti peraturan telah ada.
"Semua pihak yang berkompetisi, baik di Pileg, di Pilpres semua atur, ikuti aturan yang sudah dibuat oleh KPU. Termasuk di antaranya tidak boleh melibatkan anak-anak kan. Jadi saya kira begitu, kalau ada yang melibatkan ya melanggar aturan KPU," katanya di Grand Sahid Jaya, Jakarta, Rabu (30/1).
Dia enggan berkomentar apakah aktivitas Jokowi dan cucunya merugikan elektabilitas rivalnya yakni Prabowo Subianto. Dia hanya menegaskan, semua pihak mesti patuh pada peraturan yang telah dibuat.
-
Siapa yang larang Jokowi ikut kampanye? Tidak ada penyebutan presiden dan wakil presiden atau menteri di dalamnya.
-
Kenapa Jokowi dibolehkan ikut kampanye? Undang-Undang Pemilu tidak melarang seorang presiden untuk ikut kampanye, apakah untuk pemilihan presiden atau pemilihan legislatif. Beleid yang sama juga tidak melarang kepala negara untuk berpihak atau mendukung salah satu pasangan calon presiden.
-
Siapa keponakan Prabowo Subianto? Perlu diketahui, Thomas Djiwandono alias Tommy merupakan keponakan Presiden terpilih Prabowo Subianto.
-
Siapa kakek Prabowo Subianto? Ia adalah cucu dari Raden Mas Margono Djojohadikusumo, pendiri Bank Negara Indonesia (BNI) 46 dan anggota Badan Penyelidik Usaha-usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia (BPUPKI).
-
Kenapa Prabowo tak masalah dengan nyinyiran tentang program Jokowi? Prabowo tak masalah dengan nyinyiran itu. Karena, ia mengaku sebagai tim Jokowi.
"Ya kalau masalah merugikan atau tidak merugikan itu sih tergantung dampaknya seberapa ya. Kita tidak berpikir (itu). Yang penting semua pihak harus menaati aturan," tegas mantan Wakil Ketua DPR itu.
Untuk diketahui, polemik tersebut berawal dari pernyataan Ketua Tim Cakra, relawan pemenangan Jokowi, Andi Widjajanto dalam acara Jumat Jempol di kawasan Sudirman. Andi mengajak relawan dan pendukung Jokowi untuk membuat sentimen positif di media sosial, salah satunya dengan memviralkan tingkah-tingkah positif sang capres dengan sang cucu Jan Ethes saat main bom-bom car.
Kemudian, Wakil Ketua Majelis Syuro PKS Hidayat Nur Wahid (HNW) pun mempertanyakan keterlibatan Jan Ethes di Pilpres 2019. Dia khawatir hal itu akan menjadi legitimasi untuk melibatkan anak-anak dalam kampanye.
Presiden Jokowi pun angkat bicara soal polemik tersebut. Jokowi mengatakan sudah sewajarnya ia mengajak Jan Ethes bermain sebagai seorang kakek dan aktivitas keluarga.
"Jan Ethes itu cucu saya. Ya kan? Nggak boleh saya ajak main Boom-boom Car? Nggak boleh saya ajak antar ke toko? Nggak boleh saya ajak jalan-jalan ke Kebun Raya? Nggak boleh kita sekeluarga bareng diminta media TV untuk diwawancara?," kata Jokowi di Muara Gembong, Bekasi, Jawa Barat, Rabu (30/1).
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
TPN Ganjar-Mahfud merespons pernyataan Presiden Jokowi yang menyebutkan presiden dan menteri diperbolehkan memihak dan ikut melakukan kampanye saat pemilu.
Baca SelengkapnyaPDIP menilai Presiden Jokowi tidak perlu kampanye meski diizinkan UU Pemilu.
Baca SelengkapnyaHal ini disampaikan Jokowi menjawab kabar yang menyebutkan dirinya akan ikut kampanye akbar terakhir pada 10 Februari 2024.
Baca SelengkapnyaJokowi menegaskan, presiden tidak mengurusi soal pencalonan presiden atau wakil presiden.
Baca SelengkapnyaSecara aturan anak-anak tidak dibolehkan ikut debat Pilkada Jakarta. Alasannya, anak-anak termasuk dalam kategori bukan pemilih dalam tahapan kampanye.
Baca SelengkapnyaTerkait paslon yang didukung Jokowi di Pilpres 2024, Kaesang meminta agar ditanyakan langsung ke presiden
Baca SelengkapnyaSudah ada aturan yang mengatur terkait Presiden boleh berkampanye atau tidak.
Baca SelengkapnyaCalon Presiden nomor urut 03 Ganjar Pranowo mengapresiasi sikap Presiden Jokowi yang tidak langsung terlibat dalam kampanye salah satu paslon Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaPDIP menyindir satu-satunya Presiden dalam sejarah Indonesia yang anak hingga menantunya terlibat politik praktis.
Baca SelengkapnyaJokowi menegaskan, Pilkada adalah urusan partai politik. Dirinya juga bukan pemilik atau ketua umum partai.
Baca SelengkapnyaJK mengapresiasi Jokowi yang menegaskan tidak akan ikut kampanye Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaSekjen PDIP Hasto Kritiyanto mengaku sudah sejak lama memprediksi jika Presiden Jokowi akan kampanye dan memihak satu Capres.
Baca Selengkapnya