Presiden PKS Sebut Duet Anies-Sandi di 2024 Sebuah Keniscayaan
Merdeka.com - Muncul wacana memasangkan Anies Baswedan dan Sandiaga Salahuddin Uno pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024. Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Ahmad Syaikhu, menanggapi secara bijak wacana itu.
"Duet Anies-Sandi adalah sebuah keniscayaan," kata Presiden PKS Ahmad Syaikhu, di Makassar, Sulawesi Selatan. Demikian dikutip dari Antara, Kamis (16/9).
PKS sendiri masih terus mencari sosok yang tepat untuk diusung pada Pilpres 2024. PKS juga terus menjalin atau membangun komunikasi dengan sejumlah pihak sebelum menentukan pilihan ke depannya.
-
Kenapa PKS siap menangkan Anies di Pilpres 2024? “Dengan kolaborasi yang baik antara partai pengusung dan relawan Anies, insya Allah kita bisa memenangkan Anies di Pilpres 2024 nanti,“ harap Syaikhu.
-
Bagaimana PKS mendukung Anies di Pilpres 2024? Relawan dari berbagai simpul diharapkan bisa saling mendukung dan bekerja sama memberikan pemahaman kepada masyarakat mengenai alasan mengapa harus memilih Anies Baswedan.
-
Siapa yang diusung PKS untuk Pilgub Jakarta 2024? 'Dewan Pimpinan Tingkat Pusat (DPTP) PKS pada rapatnya di hari Kamis, 20 Juni 2024 telah memutuskan mengusung Bapak Anies Rasyid Baswedan sebagai Bakal Calon Gubernur dan Bapak Mohamad Sohibul Iman sebagai Bakal Calon Wakil Gubernur pada Pilkada DKI Jakarta tahun 2024,' kata Syaikhu.
-
Bagaimana PKD membantu Pilkada 2024? PKD atau Pengawas Pemilu Kelurahan/Desa merupakan salah satu bagian dari badan adhoc yang akan membantu mensukseskan jalannya Pilkada.
-
Apa yang sedang dilakukan PDI Perjuangan terkait pilkada 2024? Hasto Kristiyanto mengatakan partainya masih mencermati nama-nama tokoh yang diusulkan untuk diusung sebagai calon gubernur dan calon wakil gubernur DKI Jakarta pada Pilkada serentak 2024.
-
Siapa yang bertugas memilih anggota PPS Pilkada 2024? PPS atau Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 akan segera digelar oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU). Seperti diketahui KPU sudah membuka pendaftaran Panitia Pemilihan Kecamatan (PPS).PPS adalah pihak pelaksana pemungutan serta penghitungan suara dalam Pemilu dan Pemilihan tingkat kelurahan atau desa.
"Namun saya tetap memandang, masih berjalan dinamis. Jadi komunikasi terus kami bangun, semoga ke depan sudah bisa kami dapatkan," ujarnya pula.
Menurut dia, berdasarkan hasil pemilu lalu, juga tidak tampil mendominasi dengan total suara 8,2 persen. Artinya jika ingin mengusung calon presiden, maka membutuhkan koalisi dengan partai lain.
Kalaupun misalnya koalisi dengan Demokrat yang sesama partai oposisi, hal itu juga belum mencukupi atau memenuhi syarat, karena tidak mencapai 20 persen, sehingga butuh satu partai lagi.
"Hasil pemilu lalu tidak mewah-mewah banget yakni 8,2 persen, tidak bisa mengusung sendirian, olehnya perlu ada partai namun perlu melakukan koalisi," ujarnya lagi.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Syaikhu mengingatkan pasangan Anies dan Kaesang belum masuk tahap final.
Baca SelengkapnyaKomunikasi dengan partai lain untuk membangun koalisi menuju Pilkada Jakarta 2024 juga terus berjalan.
Baca SelengkapnyaApakah poros alternatif itu akan terwujud, PKS masih menunggu titik pertemuan selanjutnya dengan Sandiaga.
Baca SelengkapnyaPKS bersama NasDem dan Demokrat mengusung Anies sebagai Capres
Baca SelengkapnyaSyaikhu mengatakan komunikasi dilakukan dengan banyak partai, bukan hanya dengan KIM.
Baca SelengkapnyaHal ini disampaikan usai pertemuan antara petinggi PKS dengan PSI di Kantor DPP PKS, Jakarta Selatan, Senin (8/7).
Baca SelengkapnyaGerindra masih menggodok skema-skema sosok calon gubernur-calon wakil gubernur Jakarta, termasuk duet Anies-Kaesang.
Baca SelengkapnyaSekretaris DPW PKS DKI Jakarta, Abdul Aziz menyatakan, dinamika politik masih cair.
Baca SelengkapnyaPKS merupakan partai pemenang Pilkada 2024 di Jakarta dan hanya membutuhkan empat kursi untuk bisa mengusung calonnya sendiri.
Baca SelengkapnyaPKS mengaku belum menjalin komunikasi resmi dengan PDIP perihal Pilkada Jakarta.
Baca SelengkapnyaDPW PKS DKI Jakarta juga melakukan penjajakan dengan sejumlah figur lain, baik kader maupun non kader PKS.
Baca SelengkapnyaJazuli mengaku PKS belum akan deklarasi dukungan ke Anies ataupun calon lainnya.
Baca Selengkapnya