Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Presidennya ditangkap, politisi PKS dukung KPK

Presidennya ditangkap, politisi PKS dukung KPK Gubernur Jabar Ahmad Heryawan. ©2012 Merdeka.com

Merdeka.com - Presiden PKS Luthfi Hasan Ishaq resmi ditetapkan sebagai tersangka oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dalam dugaan kasus suap sapi impor. Meski begitu Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan yang juga kader PKS mendorong KPK tetap mengusut kasus itu.

"Ya harus diproses secara hukum. Kita hormati, kita dorong. Sejauh ini kita selalu mendorong proses pemberantasan korupsi," kata pria yang akrab disapa Aher itu saat berkunjung ke Kabupaten Bandung, Rabu (31/1).

Aher yakin partainya tak akan melakukan intervensi. Justru Aher menjamin, partai dakwah itu akan mendorong KPK untuk tetap eksis dalam upaya memberantas korupsi.

"Kita ikuti saja proses hukum yang dilakukan oleh KPK, saya dukung," ujarnya.

Anggota DPR Komisi I yang merupakan presiden PKS ini sebenarnya getol membawa slogan 'bersih dan peduli'. Tapi kemarin malam, Luthfi telah ditetapkan tersangka oleh KPK dugaan suap daging impor sapi sebesar Rp 1 miliar.

Luthfi dijemput paksa dan langsung digelandang ke KPK usai memimpin rapat tertutup di DPP PKS, Jalan TB Simatupang, Jakarta Selatan.

PKS ngotot kasus Luthfi Hasan janggalPresidennya ditangkap, politisi PKS dukung KPKPenonaktifan Presiden PKS Luthfi Hasan tunggu majelis suroMungkinkah PKS akan pecat presidennya sendiri?PKS: Luthfi tidak kenal dengan kurir pembawa uang

(mdk/lia)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Ketua KPK Tersangka, Anies Baswedan: Jaga Marwah Pemberantasan Korupsi
Ketua KPK Tersangka, Anies Baswedan: Jaga Marwah Pemberantasan Korupsi

KPK merupakan lembaga penegakan hukum yang perlu menjadi contoh.

Baca Selengkapnya
Sekjen Klaim Pendukung Anies Tetap Setia ke PKS di Pilkada Jakarta 2024
Sekjen Klaim Pendukung Anies Tetap Setia ke PKS di Pilkada Jakarta 2024

Meski sempat ada polemik saat Anies tidak maju, namun Aher mengklaim pemilih Anies sudah balik ke PKS.

Baca Selengkapnya
Beda dengan Kejagung, KPK akan Tetap Periksa Capres-Caleg Terjerat Korupsi Selama Pemilu 2024
Beda dengan Kejagung, KPK akan Tetap Periksa Capres-Caleg Terjerat Korupsi Selama Pemilu 2024

KPK menyatakan setiap laporan dari masyarakat akan ditindaklanjuti tanpa pandang bulu.

Baca Selengkapnya
PDIP Ogah Bahas Harun Masiku: Serahkan Seluruhnya pada Proses Hukum
PDIP Ogah Bahas Harun Masiku: Serahkan Seluruhnya pada Proses Hukum

PDIP menyerahkan penanganan kasus kadernya yang menjadi buronan KPK, Harun Masiku pada proses hukum.

Baca Selengkapnya
Ketua KPK Firli Janji Tetap Usut Caleg hingga Capres jika Terjerat Korupsi Meski saat Pemilu
Ketua KPK Firli Janji Tetap Usut Caleg hingga Capres jika Terjerat Korupsi Meski saat Pemilu

KPK berbeda sikap dengan Kejaksaan Agung (Kejagung) berkaitan dengan penanganan kasus korupsi di masa Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya
PT ASDP Tersandung Korupsi, Begini Respon Erick Thohir
PT ASDP Tersandung Korupsi, Begini Respon Erick Thohir

Pihak ASDP melayangkan gugatan pra-peradilan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan.

Baca Selengkapnya
PDIP Beri Sinyal Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Sebetulnya Tidak Ada Koalisi dan Oposisi
PDIP Beri Sinyal Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Sebetulnya Tidak Ada Koalisi dan Oposisi

Plh Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Ahmad Heryawan alias Aher menyatakan tidak masalah PDIP bergabung ke Koalisi Indonesia Maju (KIM)

Baca Selengkapnya
Reaksi PKS soal Prabowo Minta Oposisi Tak Boleh Ganggu Pemerintahan
Reaksi PKS soal Prabowo Minta Oposisi Tak Boleh Ganggu Pemerintahan

PKS menegaskan penting adanya pihak yang mengontrol pemerintahan.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Hasto Ancam Laporkan ke Dewas KPK, Penyidik Santai
VIDEO: Hasto Ancam Laporkan ke Dewas KPK, Penyidik Santai "Itu Tak Masalah"

Direktur Penyidikan KPK Asep Guntur Rahayu menegaskan KPK tidak takut dengan laporan tersebut

Baca Selengkapnya