Priyo: Jokowi kebanyakan lihat catatan, mengurangi orisinalitas
Merdeka.com - Komisi Pemilihan Umum (KPU) telah menggelar debat capres putaran kedua antara Prabowo Subianto dan Joko Widodo (Jokowi). Debat capres jilid II ini bertajuk 'Pembangunan Ekonomi dan Kesejahteraan Rakyat' di Hotel Gran Melia Jakarta, Minggu (15/6) malam.
Tim Penasihat Prabowo-Hatta, Priyo Budi Santoso menilai penampilan Prabowo dalam debat kali ini lebih unggul ketimbang Jokowi. Menurut dia, Prabowo lebih menguasai materi debat soal ekonomi dan kesejahteraan sosial.
"Debat capres kali ini telah pecah telor, skor 1-0 untuk Prabowo. Jokowi agak keteteran dan terlalu mikro serta teknis," kata Priyo dalam pesan singkat, Selasa (15/6).
-
Kenapa Jokowi dikritik? Khususnya terhadap keluarga Jokowi yang ikut dalam kontestasi politik baik Pilpres maupun pilkada.
-
Apa yang dibahas Prabowo dan Jokowi? 'Koordinasi seperti biasa terkait pemerintahan,' kata Dahnil saat dikonfirmasi, Senin (8/7). Dia menjelaskan, koordinasi tugas tersebut mencakup Prabowo sebagai Menteri Pertahanan maupun sebagai Presiden terpilih 2024-2029. 'Baik tugas-tugas saat ini, beliau sebagai Menhan maupun tugas-tugas kepresidenan Pak Prabowo nanti,' jelas dia.
-
Bagaimana Jokowi memimpin rapat? Hal itu dinilai karena Jokowi mampu memimpin rapat secara efektif, pekerja keras tanpa lelah serta melakukan safari ke berbagai wilayah Indonesia.
-
Siapa yang mengkritik Jokowi? Ketua DPP PDIP Djarot Saiful Hidayat mengkritik kepemimpinan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
-
Apa yang dibicarakan Jokowi dengan PKB? Menurut dia, Jokowi memuji raihan suara PKB dalam Pileg 2024.
Selain itu, Priyo berpandangan, kesalahan lain Jokowi adalah terlalu sering lihat catatan saat mengajukan pertanyaan. Hal itu, mengurangi orisinalitas.
"Itu mengurangi orisinalitas. Sementara Prabowo tampil percaya diri sebagai pemimpin," pungkas Wakil Ketua DPR ini. (mdk/ded)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Presiden Jokowi menilai banyak pihak kecewa melihat debat capres kemarin
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi menghadiri peringatan hari konstitusi dan HUT ke-78 MPR.
Baca SelengkapnyaPresiden Joko Widodo tak mau ambil pusing soal orasi Rocky Gerung yang diduga menghinanya dengan kata-kata kasar dan tidak pantas.
Baca SelengkapnyaJokowi prihatin akan banyaknya aplikasi yang dimiliki oleh Kementerian Lembaga, yang menimbulkan ketidakefisienan.
Baca SelengkapnyaPresiden Joko Widodo tak mau ambil pusing soal orasi Rocky Gerung yang diduga menghinanya dengan kata-kata kasar dan tidak pantas.
Baca SelengkapnyaPratikno menyebut Jokowi merupakan sosok pemimpin yang sangat pekerja keras.
Baca SelengkapnyaBarang yang dikemasi berupa koleksi buku, foto, hingga batik yang kerap dipakai Jokowi untuk bekerja.
Baca SelengkapnyaBudi Arie diketahui merangkap jabatan. Selain sebagai Menkominfo, juga ketum Projo.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi mengakui kemacetan lalu lintas kini merata di semua kota
Baca SelengkapnyaPolitikus PDIP Wayan Sudirta mengkritik pidato kenegaraan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Sidang Tahunan MPR/DPR/DPD. Dia menilai, pidato Jokowi terlalu irit.
Baca SelengkapnyaDia mengkritisi isi pidato Jokowi perihal situasi Indonesia yang akan menghadapi banyak tantangan yang harus diselesaikan.
Baca SelengkapnyaMenurut Jokowi, setiap daerah harus menonjolkan keunggulan yang dimiliki agar setiap daerah memiliki perbedaan.
Baca Selengkapnya