Puan Maharani: Saya sudah nonaktif di PDIP sejak jadi menteri
Merdeka.com - Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Puan Maharani membantah jika dirinya masih aktif dalam kepengurusan DPP PDI Perjuangan. Cucu Bung Karno ini mengaku, sejak duduk di kabinet akhir Oktober tahun lalu, dia telah resmi mengundurkan diri dari kepengurusan partai banteng moncong putih tersebut.
"Saya nonaktif di partai semenjak pelantikan sampai sekarang," kata Puan di Gedung DPR, Selasa (3/2).
Menurut Puan, Presiden Joko Widodo dengan tegas mengatakan, menteri di pemerintahannya tidak boleh merangkap jabatan dalam partai politik.
-
Siapa yang menolak Gubernur Jakarta ditunjuk Presiden? Anggota Badan Legislasi (Baleg) DPR RI dari Fraksi Partai NasDem, Taufik Basari menegaskan, pihaknya menolak mekanisme penunjukan Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta oleh Presiden.
-
Siapa yang menolak jadi jenderal? Bambang Widjanarko adalah Seorang Perwira KKO, kini Marinir TNI AL Dia menjadi ajudan presiden Sukarno tahun 1960-1967.
-
Kenapa Kolonel Bambang menolak jadi jenderal? Bambang menolak menerima begitu saja pangkat jenderal dari presiden, tanpa prosedur yang berlaku. Itu justru akan membuatnya dicemooh oleh sesama perwira dan merusak sistem yang berlaku.
-
Kenapa Ganjar tidak ingin bagi-bagi jabatan? Mereka bekerja dengan tulus ikhlas tanpa menginginkan embel-embel jabatan.
-
Mengapa Ganjar Pranowo mengatakan pemimpin bukan malaikat? Selain itu, mantan Gubernur Jawa Tengah itu menegaskan bahwa pemimpin bukan malaikat.
-
Apa yang membuat Kris Dayanti ragu untuk maju sebagai calon Walikota Batu? Ketika mengumumkan mundur, Kris Dayanti mengaku sedang banyak pikiran tentang meninggalkan suami dan anak-anaknya jika maju sebagai Walikota Batu. 'Saya dihadapkan dengan posisi perempuan, istri, ibu yang mengalami transisi besar dan akan jadi tanggung jawab yang besar. Saya merasa tahun ini dihadapkan dengan kontestasi legislatif dan juga eksekutif, terus terang jelang purna di DPR RI pasti ada sedikit keraguan dan kecemasan,' ucapnya.
"Kan sudah jelas. Teman-teman di parpol itu mengundurkan diri atau non aktif dari partainya masing-masing," ungkapnya.
Puan melanjutkan, adapun penggantinya di struktur partai sebagai ketua DPP Bidang Politik dan Hubungan Antar Lembaga akan dibicarakan dalam Kongres IV PDI Perjuangan April mendatang. Puan berjanji akan menolak apabila nanti tetap diminta untuk menjabat kembali di struktur partai.
"Nanti kongres yang menentukan struktur baru. Kalau dalam struktur itu ada nama-nama baru ya kita lihat saja. Yang pasti hingga kini nama saya non-aktif sampai nanti kongres. Dan saya juga gak bisa atau tidak berani jika menjabat," paparnya. (mdk/ren)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
"Kami akan mendukung pemerintahan Pak Prabowo di parlemen, namun tidak menempatkan kader di kabinet," kata Puan Maharani.
Baca SelengkapnyaPuan Maharani lahir dari keluarga terpandang sebagai anak Presiden dan cucu Proklamator RI.
Baca SelengkapnyaBakal Calon Gubernur Jakarta Pramono Anung mengaku sudah berkali-kali mengajukan ingin mundur sebagai Menteri Sekretaris Kabinet.
Baca SelengkapnyaKetua DPP PDIP Puan Maharani berbicara nasib Gibran Rakabuming Raka setelah resmi menjadi Cawapres Prabowo Subianto.
Baca SelengkapnyaKetua DPP PDIP Puan Maharani tak ingin mengomentari terkait dengan tuduhan terhadap Ketum PSI Kaesang Pangarep yang disebut sebagai bidak catur politik Presiden
Baca SelengkapnyaBeredar kabar Presiden Jokowi bakal melakukan reshuffle kabinet dalam waktu dekat.
Baca SelengkapnyaPuan juga berbicara nasib Gibran Rakabuming Raka setelah resmi menjadi Cawapres Prabowo Subianto.
Baca SelengkapnyaApa tanggapan kader-kader PDIP atas ledekan Megawati kepada Puan itu?
Baca SelengkapnyaPuan Maharani menyampaikan PDIP akan mendukung pemerintahan Prabowo Subianto di Parlemen.
Baca SelengkapnyaPuan menegaskan, setiap partai termasuk PDIP memiliki hak mengusung calon di Pilkada.
Baca SelengkapnyaKetua DPP PDI Perjuangan ini mengatakan, ia memakai kerudung bukan karena pencitraan di saat tahun politik. Apalagi dirinya bukan seorang calon presiden.
Baca SelengkapnyaMegawati Goda Puan soal Posisi Ketum PDIP, Ini Kata Pakar Politik
Baca Selengkapnya