Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Putri Ma'ruf Amin Dinilai Butuh Demokrat Agar Diusung di Pilkada

Putri Ma'ruf Amin Dinilai Butuh Demokrat Agar Diusung di Pilkada Siti Nur Azizah. ©2019 Merdeka.com

Merdeka.com - Ketua Umum Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) merampungkan susunan kepengurusan partai periode 2020-2025. Mayoritas, para pengurus inti Demokrat berusia muda. Sejumlah nama baru muncul.

Salah satunya Siti Nur Azizah. Nur Azizah merupakan putri Wakil Presiden Ma'ruf Amin. Nur Azizah ditunjuk oleh AHY sebagai Wakil Sekjen Demokrat di kepengurusan periode 2020-2025.

Masuknya nama Nur Azizah dalam kepengurusan inti Demokrat dipandang sebagai langkah politik biasa juga masuk akal. Mengingat Nur sedang mempersiapkan diri untuk bertarung dalam Pilkada Tangerang Selatan. Sayangnya, sejauh ini, Nur belum memiliki partai.

"Saya kira ada mutual understanding-lah antara Siti Nur Azizah dengan Demokrat. Satu sisi Siti Nur Azizah ini kan sudah memutuskan untuk terjun ke politik, dia digadang akan maju di Pilkada Tangerang Selatan cuma sejauh ini kan belum dapat partai," kata Direktur Eksekutif Parameter Indonesia Adi Prayitno kepada merdeka.com, Kamis (16/4).

"Jadi sangat rasional ketika ingin terjun ke politik masuk Partai. Demokrat adalah salah satu partai yang sepertinya membuka pintu kepada Nur Azizah. Nur Azizah butuh Demokrat dan Demokrat butuh, ada mutual understanding," lanjut dia.

Keputusan politik menetapkan Nur Azizah menjadi pengurus inti Demokrat tentu dibuat dengan dasar perhitungan politis juga. Nur Azizah, lanjut Adi, harus diakui punya bekal politik yang cukup untuk melenggang masuk ke partai Mercy.

Status Anak Wapres Pasti Jadi Pertimbangan Demokrat

Status Nur Azizah sebagai putri Wapres Ma'ruf Amin, orang nomor dua di republik ini sudah barang tentu menjadi pertimbangan Demokrat.

"(Demokrat) Mau dengan Nur Azizah tentu saja Nur Azizah ini punya political resources. Punya resource politik, calon kepala daerah dan paling penting dia adalah anak Kiai Ma'ruf Amin," urai dia.

Adi menjelaskan, berdasarkan studi yang dilakukan pihaknya, rata-rata partai memberikan 80 persen baik di struktur kepengurusan atau pun pencalonan tertentu kepada kader intinya. Sementara 20 persen dibuka untuk kalangan umum. Namun, dengan mempertimbangkan elektabilitas dan popularitas sebagai bekal politik.

"Saya membaca kenapa ada nama anak Kiai Ma'ruf Amin di situ (kepengurusan Demokrat) karena ada kebijakan partai di luar memprioritaskan kader inti untuk menjadi bagian tim. Tetapi yang direkrut itu tentu saja harus punya bekal politik yang memadai," terang dia.

"Apa bekal politiknya, dia (Nur Azizah) figur publik, terkenal. Kalau anaknya Kiai Ma'ruf Amin suka tidak suka kan sudah mulai dikenal orang. Dan yang kedua dia adalah anak Kiai Ma'ruf Amin," tandasnya.

(mdk/eko)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
PDIP Siapkan Kader Perempuan untuk Hadapi Dedi Mulyadi di Pilgub Jabar
PDIP Siapkan Kader Perempuan untuk Hadapi Dedi Mulyadi di Pilgub Jabar

PDIP juga sedang mencari partai lain untuk membangun koalisi, khususnya di Pilgub Jabar.

Baca Selengkapnya
Airin Belum Dapat 'Perahu' dari Partai Lain untuk Pilgub Banten: Namanya Ikhtiar, Jabatan Amanah
Airin Belum Dapat 'Perahu' dari Partai Lain untuk Pilgub Banten: Namanya Ikhtiar, Jabatan Amanah

Airin Rachmy Diany mengaku, masih terus berikhtiar untuk maju di Pemilihan Gubernur (Pilgub) Banten 2024.

Baca Selengkapnya
Soal Cagub DKI Jakarta, PDIP Butuh Waktu untuk Komunikasi dengan Parpol Lain
Soal Cagub DKI Jakarta, PDIP Butuh Waktu untuk Komunikasi dengan Parpol Lain

Ketua DPP PDIP, Said Abdullah, meminta publik agar memberikan waktu kepada parpol-parpol untuk melakukan penjajakan dan komunikasi politik.

Baca Selengkapnya
Demokrat Rekomendasikan Nurhidayah Jadi Calon Bupati Lombok Barat 2024
Demokrat Rekomendasikan Nurhidayah Jadi Calon Bupati Lombok Barat 2024

Nurhidayah mengatakan akan segera menjalankan semua arahan yang tertulis dalam surat tugas.

Baca Selengkapnya
Jubir Kemenlu Lalu Muhamad Iqbal Daftar Bakal Calon Gubernur NTB dari PAN dan NasDem
Jubir Kemenlu Lalu Muhamad Iqbal Daftar Bakal Calon Gubernur NTB dari PAN dan NasDem

Bagi NasDem, para kandidat memiliki komitmen yang kuat untuk memajukan daerah dan menyejahterakan rakyat.

Baca Selengkapnya
PAN Usung Anak Zulhas Maju Pilkada Jakarta 2024, Siap Tawarkan ke Parpol Koalisi
PAN Usung Anak Zulhas Maju Pilkada Jakarta 2024, Siap Tawarkan ke Parpol Koalisi

PAN masih terus berkomunikasi dengan partai lain untuk membahas sosok yang nantinya akan diusung di Pilkada.

Baca Selengkapnya
PDIP Rangkul Eddy-Ijeck, Siapkan Banyak Jurus Lawan Bobby Nasution di Pilgub Sumut
PDIP Rangkul Eddy-Ijeck, Siapkan Banyak Jurus Lawan Bobby Nasution di Pilgub Sumut

Semua incumbent dan tokoh penting Sumut dirangkul oleh PDIP

Baca Selengkapnya
Soal Arah Dukungan PKN di Pilpres 2024, Ini Kata Anas Urbaningrum
Soal Arah Dukungan PKN di Pilpres 2024, Ini Kata Anas Urbaningrum

Anies mengatakan perlu kecermatan dan pertimbangan sebelum memutuskan mendukung siapa.

Baca Selengkapnya
Galaunya Herman Deru usai Berpisah dengan Mawardi Yahya di Pilgub Sumsel, Sekarang Lirik Siapa?
Galaunya Herman Deru usai Berpisah dengan Mawardi Yahya di Pilgub Sumsel, Sekarang Lirik Siapa?

Galaunya Herman Deru usai Berpisah dengan Mawardi Yahya di Pilgub Sumsel, Sekarang Lirik Siapa?

Baca Selengkapnya
Ini Arahan Cak Imin untuk Airin Usai Resmi Daftar Pilgub 2024 di Banten
Ini Arahan Cak Imin untuk Airin Usai Resmi Daftar Pilgub 2024 di Banten

Airin mengaku mendapatkan arahan dari Muhaimin Iskandar alias Cak Imin sebagai Ketua Umum PKB.

Baca Selengkapnya
Kelakar Said Abdullah: Kotak Kosong Jangan Dilawan, Dia Tidak Salah
Kelakar Said Abdullah: Kotak Kosong Jangan Dilawan, Dia Tidak Salah

Said Abdullah berharap Pilkada kandidat melawan kotak kosong ini tidak terjadi karena tidak sesuai dengan cita-cita demokrasi.

Baca Selengkapnya
PAN Tak Gentar Lawan Anies di Pilkada Jakarta 2024: Pilpres Saja Menang
PAN Tak Gentar Lawan Anies di Pilkada Jakarta 2024: Pilpres Saja Menang

Saleh menyindir sikap Anies Baswedan yang getol maju kontestasi politik, baik Pilpres maupun Pilkada.

Baca Selengkapnya