Rapat Pleno Pilpres 2019, Jokowi Menang Telak 82,23% atas Prabowo di Solo
Merdeka.com - Pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden 01 Jokowi-Ma'ruf meraih 82,23 persen dalam Rapat Pleno Terbuka Rekapitulasi Hasil Penghitungan Perolehan Suara Pilpres 2019 tingkat KPU Kota Surakarta, di Hotel Sunan Solo, Minggu (5/5).
Berdasarkan pantauan, rekapitulasi hasil penghitungan suara Pilpres 2019 oleh KPU tingkat Kota Surakarta, menyebutkan, paslon 01 Jokowi-Ma'ruf meraih sebanyak 302.004 suara atau 82,23 persen dan paslon 02 Prabowo-Sandiaga sebanyak 65.271 suara atau 17.77 persen.
Jumlah total suara hasil Pilpres 2019 di Solo tersebut dari jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) sebanyak 421.785 pemilih dan yang hadir sebanyak 372.104 pemilih, serta surat suara yang dinyatakan sah sebanyak 367.315 suara dan tidak sah 4.789 suara.
-
Kapan KPU mengumumkan hasil rekapitulasi suara? Mengoordinasikan, menyelenggarakan, mengendalikan, dan memantau semua tahapan pemilu, mulai dari registrasi pemilih, pendaftaran calon, kampanye, pemungutan suara, hingga penghitungan suara, baik di tingkat pusat maupun daerah.
-
Dimana KPU DKI rekapitulasi suara Pemilu 2024? Adapun KPU DKI Jakarta memperoleh hasil suara sah ini setelah menuntaskan rapat pleno terbuka rekapitulasi hasil penghitungan perolehan suara tingkat provinsi DKI Jakarta Pemilu serentak (Pilpres, DPR RI, DPD, DPRD) 2024 sejak 7-9 Maret 2024.
-
Apa isi putusan MK terkait Pilpres? MK menolak seluruh permohonan kubu 01 dan 03. Meski begitu ada tiga hakim yang memberi pendapat berbeda.
-
Siapa pemenang Pilpres 2019? Berdasarkan rekapitulasi suara nasional, pasangan calon 01, Joko Widodo-Ma'ruf Amin, berhasil masuk sebagai pemenang Pilpres 2019 dengan perolehan suara lebih dari 85 juta suara atau 55,50% dari total suara sah yang masuk.
-
Bagaimana PKB memutuskan soal Pilkada Sumut? 'Nanti tanya Desk Pilkada, saya sebagai ketua umum tidak ikut-ikut urusan, karena semuanya diatur oleh Desk Pilkada, Pilkada nanya Desk Pilkada deh saya tidak ikut-ikut,' tegasnya.
-
Kapan KPU lakukan rekapitulasi? Kegiatan ini sudah dilakukan sejak Rabu (28/2) kemarin, dengan diawali pembacaan dari Panitia Pemilihan Luar Negeri (PPLN).
Menurut Ketua KPU Kota Surakarta, Nurul Sutarti, dari rekapitulasi hasil penghitungan suara Capres dan Cawapres Pemilu 2019 di Kota Solo, belum bisa diumumkan karena menunggu produk hukumnya. Namun, jumlah hasil rekap Pilpres di Solo itu, memang dibenarkan.
Nurul Sutarti mengatakan produk hukum dari Rapat Pleno Terbuka Rekapitulasi hasil penghitungan peroleh suara Pemilu 2019 tingkat Kota Surakarta berita acara DA1. Berita acara ini, merupakan hasil secara keseluruhan di tingkat Kota Surakarta.
"Kami saat ini, sedang membacakan hasil suara Pilpres dari tingkat kecamatan (form DB1). Setelah itu, selain berita acara DB1 juga surat keputusan tentang penetapan perolehan suara Pemilu 2019 tingkat Kota Surakarta," kata Nurul Sutarti.
Menurut dia, yang akan diberikan kepada peserta Pemilu melalui saksi-saksi berita acara DB1 tersebut. Rencana penetapan hasil rekapitulasi penghitungan suara baik Pilpres maupun Pileg dilaksanakan pada Minggu malam ini.
"Rencana penetapan hasil rekapitulasi setelah Salat Terawih, Rabu malam nanti," katanya.
Dia mengatakan penetapan DB1 total perolehan suara mulai dari Pilpres, perolehan DPR RI Dapil 5 Surakarta, DPD, DPRD provinsi dan DPRD Kota Surakarta.
Menyinggung soal hasil rekapitulasi Pilpres tingkat Kota Surakarta sudah disetujui oleh kedua saksi, Nurul menjelaskan hasil penghitungan suara Capres dan Cawapres memang sudah tidak ada masalah.
Namun, KPU Kota Surakarta tetap harus menetapkan total perolehan suara Pemilu Presiden dan Wakil Presiden tingkat Kota Surakarta, melalui form DB1 yang merupakan produk hukum rapat pleno hasil rekapitulasi Minggu siang ini.
"Pilpres sudah tidak masalah tinggal menunggu hasil penetapan pada Minggu malam. Dan rencana hasil suara akan dikirimkan ke KPU Provinsi Jateng pada Senin (6/5) pagi," katanya.
Menurut dia, pada acara rapat pleno terbuka tersebut semua saksi baik dari Paslon 01 maupun 02 peserta Pemilu dari partai politik hadir. Parpol yang tidak hadir PKPI dan Garuda. PKPI sudah diundang tidak hadir, sedangkan Garuda mungkin karena dibatalkan kepesertaannya di tingkat Surakarta, sehingga ada kemungkinan tidak datang.
KPU Kota Surakarta hingga berita ini diturunkan, masih melanjutkan membacakan rekapitulasi hasil penghitungan suara untuk calon anggota legislatif yakni DPR RI Dapil 5, DPD, DPRD Provinsi dan kota.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Seperti diketahui pasangan Respati-Astrid selama ini mendapatkan dukungan penuh keluarga Jokowi.
Baca SelengkapnyaPrabowo-Gibran untuk sementara unggul di Bali berdasarkan real count KPU
Baca SelengkapnyaMenurut Gibran yang lebih penting, Pemilu 2024 di Solo berjalan dengan aman dan lancar.
Baca SelengkapnyaBawaslu mengklaim real count berbasis dari suara di TPS yang bersumber dari hasil pengawasan teman-teman pengawas TPS di seluruh Kota Surakarta.
Baca SelengkapnyaMenurut Jokowi, KPU dan Bawaslu sudah bekerja keras hingga proses Pemilu 2024 selesai tepat waktu.
Baca SelengkapnyaHingga kini penghitungan suara di KPU masih terus berjalan dan diperbaharui.
Baca SelengkapnyaPresiden Joko Widodo atau Jokowi menanggapi terkait rekapitulasi penghitungan suara Pemilu 2024 di KPU, Rabu (20/3) hari ini.
Baca SelengkapnyaSuara masuk 534.313 dari 823.236 TPS atau 64.90% dari TPS seluruh Indonesia.
Baca SelengkapnyaKotak kosong memenangkan suara di sejumlah TPS Pilkada Sukoharjo, Jawa Tengah.
Baca SelengkapnyaDilihat di situs resmi KPU pemilu2024.kpu.go.id, terdapat 78,08 persen data yang sudah masuk pada pembaharuan terakhir, Senin (4/3) pada pukul 13.00.15 WIB.
Baca SelengkapnyaTahapan penghitungan resmi atau real count surat suara di Pilkada Jakarta mulai berjalan, sejak tempat pemungutan suara (TPS) ditutup pukul 13.00 WIB.
Baca SelengkapnyaPenetapan ini dibacakan langsung oleh Ketua KPU Hasyim Asy'ari dalam rapat pleno di gedung KPU
Baca Selengkapnya