Reshuffle Kabinet Diprediksi Hanya Mengisi Kursi Menteri yang Kosong
Merdeka.com - Isu reshuffle kabinet tengah mengemuka. Perombakan kabinet ini menyusul perubahan nomenklatur kementerian yaitu peleburan Kemenristek ke dalam Kemendikbud dan pembentukan Kementerian Investasi. Kepala negara juga sudah mengajak berbicara Wakil Presiden Ma'ruf Amin soal rencana reshuffle.
Pengamat politik Arif Nurul Imam memandang reshuffle kabinet kemungkinan hanya mengisi pos yang kosong. Selain itu, karena momentumnya tidak tepat lantaran masih dalam suasana Ramadan dan pandemi Covid-19.
"Secara momentum saya kira sangat bergantung situasi politik. Jika sekarang di tengah puasa nampaknya kurang tepat," kata Arif saat dikonfirmasi, Kamis (15/4).
-
Kenapa Jokowi reshuffle kabinetnya? Presiden Joko Widodo kembali melakukan reshuffle kabinet menteri dan wakil menteri hari ini Senin (17/7).
-
Bagaimana Jokowi melakukan reshuffle? Presiden Joko Widodo kembali melakukan reshuffle menteri dan wakil menteri hari ini Senin (17/7).
-
Bagaimana Jokowi menilai transisi kepemimpinan? Dia mencontohkan, untuk RAPBN 2025, Prabowo sudah melakukan pertemuan beberapa kali dengan Menteri Keuangan Sri Mulyani. 'Hampir setiap minggu, hampir setiap hari bertemu untuk mempersiapkan. Artinya apa? Transisi kepemimpinan ini akan berjalan dengan lancar, insyaallah mulus, sehingga setelah dilantik, Presiden dan seluruh Kabinet langsung bisa bekerja dengan cepat melaksanakan program-program yang ada, tanpa ada jeda,' ucap Jokowi.
-
Bagaimana Prabowo menilai kinerja Kabinet? Soal evaluasi, dia tentu akan melakukannya tanpa harus memberikan target waktu-waktu tertentu.'Saya kira tidak terpaku waktu ya (evaluasi kabinet). Saya tanamkan rasa tanggung jawab, saya menggugah cinta Tanah Air. Kalau orang itu cinta Tanah Air, kalau orang itu sadar dia harus bekerja untuk kepentingan sebaik-baiknya rakyat dan bangsa, saya kira hasilnya akan baik,' ujarnya.
-
Bagaimana tanggapan Jokowi soal Kabinet Prabowo? Jokowi mengaku tak memberi masukan kepada Prabowo soal penambahan kementerian. 'Kabinet yang akan datang ditanyakan dong kepada presiden terpilih. Tanyakan kepada presiden terpilih. Tanyakan pada presiden terpilih,' kata Jokowi kepada wartawan di Balai Besar Pengujian Perangkat Telekomunikasi, Depok, Jawa Barat, Selasa (7/5).
-
Siapa yang memimpin kabinet saat pemilu? Pemilu pertama di Indonesia dilaksanakan pada masa kabinet Burhanuddin Harahap.
Dia mengungkapkan, reshuffle kabinet bisa dibaca dari dua kaca mata. Pertama, sebagai evaluasi kinerja kabinet. Kedua, sebagai bagian power sharing dalam menata kekuasaan pemerintah.
"Terkait isu reshuffle apakah hanya akan melantik kementerian baru dan mengisi pos yang kosong, saya kira amat bergantung kebutuhan," ungkap Arif.
Beberapa menteri dinilai masih aman karena alasan berbasis kinerja sekaligus momentum.
Pengamat politik Universitas Al Azhar Indonesia (UAI), Ujang Komarudin salah satu yang terbilang aman Kementerian Pertanian yang dijabat oleh Syahrul Yasin Limpo. Hal itu karena faktor kinerja dan partai asal Syahrul.
"Jika dilihat dari sisi politis, SYL akan aman. Karena menteri dari parpol (NasDem)," ujar Ujang.
Nama lain yang dinilai Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden (KSP) Ali Mochtar Ngabalin aman adalah Kepala BKPM Bahlil Lahadalia. Bahkan, Bahlil digadang-gadang bakal 'naik kelas' menjadi Menteri Investasi.
Kemudian, ada Mendikbud Nadiem Makarim yang dijagokan Anggota Komisi X DPR RI Andreas Hugo Pareira tetap dipertahankan Jokowi di kabinet.
Andreas berpandangan kinerja Nadiem bagus dan menyiapkan terobosan dunia pendidikan. Misalnya kebijakan merdeka belajar, kampus merdeka, dan peningkatan status guru honorer.
Sebelumnya, DPR telah menerima surat presiden Nomor R-14/Pres/03/2021 perihal Pertimbangan Pengubahan Kementerian. Serta telah ditindaklanjuti melalui rapat konsultasi pengganti rapat Bamus pada 8 April 2021 yang menyepakati penggabungan dan pembentukan Kementerian tersebut.
DPR menyetujui penggabungan dan pembentukan kementerian baru. Yaitu penggabungan sebagian tugas Kementerian Riset dan Teknologi dengan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan sehingga menjadi Kementerian Pendidikan, Kebudayaan dan Ristek. Serta pembentukan Kementerian baru yaitu Kementerian Investasi dan Penciptaan Lapangan Kerja.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
NasDem menilai perombakan kabinet merupakan hak prerogatif presiden.
Baca SelengkapnyaWacana reshuffle kabinet muncul usai Presiden Jokowi bertemu dengan Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) di Istana Bogor.
Baca SelengkapnyaPPP pesimis Presiden Jokowi akan melakukan reshuffle kabinet di akhir 2023.
Baca SelengkapnyaBeredar kabar Presiden Jokowi bakal melakukan reshuffle kabinet dalam waktu dekat.
Baca SelengkapnyaIsu tersebut sebelumnya disampaikan pengacara Hotman Paris Hutapea melalui akun instagramnya @hotmanparisofficial.
Baca SelengkapnyaMuzani juga memastikan akan ada penambahan jumlah kementerian di kabinet Prabowo mendatang.
Baca SelengkapnyaDari 13 menteri yang direshuffle, 4 menteri dari PDIP dicopot oleh Presiden Jokowi dan satu lagi Kepala BIN Budi Gunawan yang dianggap dekat dengan PDIP.
Baca SelengkapnyaMayoritas para pembantu Prabowo itu berasal dari partai koalisi yang mendukungnya di Pilpres 2024 lalu.
Baca SelengkapnyaDia enggan membeberkan kementerian apa yang nantinya akan dilakukan penggabungan ataupun pemisahan.
Baca SelengkapnyaPresiden Joko Widodo (Jokowi) menjawab isu perombakan kabinet atau reshuffle kabinet yang beredar di publik.
Baca SelengkapnyaBeredar kabar Presiden Joko Widodo (Jokowi) bakal melakukan perombakan kabinet atau reshuffle dalam waktu dekat.
Baca SelengkapnyaHal ini menanggapi kabar Presiden terpilih Prabowo Subianto akan menambah nomenklatur kementerian menjadi 40.
Baca Selengkapnya