Resmi diusung PPP, Ganjar-Yasin ingin terapkan politik santun

Merdeka.com - Pasangan Ganjar Pranowo-Taj Yasin resmi diusung Partai Persatuan Pembangunan (PPP). Penyerahan rekomendasi dilakukan Wakil Ketua Umum DPP PPP Arwani Thomafi, Senin (8/1).

Thomafi mengatakan Gus Yasin adalah salah satu dari beberapa nama yang diusulkan oleh PPP sebagai calon wakil gubernur. "Jadi ini pernikahan yang sah dan dilandasi rasa tresno karena kami dengan pak Ganjar sudah komunikasi lama dan intens," katanya.

PPP menilai Ganjar-Yasin sebagai pasangan yang sekarang sangat dibutuhkan Jateng untuk melanjutkan kesinambungan pembangunan. "Pasangan ini adalah representasi dua kekuatan nasionalis dan santri yang menjadi pilar bagi pembangunan masyarakat Jateng," tuturnya.

Thomafi secara khusus memperkenalkan Yasin sebagai tokoh muda dari kalangan santri. "Gus Yasin adalah tokoh muda, gaul. Inilah model santri milenial, berkarakter dan ganteng lagi," ujarnya.

Sementara Ganjar Pranowo yang hadir dengan baju putih bergaris-garis mengatakan dirinya sudah mengenal Gus Yasin sejak lama. Namun sejak dipasangkan menjadi cagub dan cawagub, baru malam ini bertemu di Puri Gedeh sebelum berangkat ke kantor PPP Jateng. "Baru malam ini ketemu dengan Gus Yasin tadi, kalau dulu ya baru surat suratan SMS dan baru ketemu tadi sebelum ke sini," katanya.

Ganjar menegaskan, dalam Pilkada nanti akan menerapkan gaya berpolitik santun dan saling menghormati. "Kita mau mencari gaya pemilu yang saling menghormati dan menghargai untuk kepentingan bersama," katanya.

Sedangkan Yasin mengaku sudah meminta izin dari ayahandanya, KH Maimoen Zubair. Satu pesan khusus ia dapat dari Mbah Maimoen Zubair. "Untuk menyukseskan pilkada dengan damai dan tenteram, dan menjadi pemimpin yang amanah dan menyejahterakan masyarakat Jawa Tengah," tuturnya.