Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Ridwan Kamil: Alhamdulillah koalisi saya tambah jadi 24 kursi

Ridwan Kamil: Alhamdulillah koalisi saya tambah jadi 24 kursi Ridwan Kamil. ©2017 Merdeka.com/Anisatuh Umah

Merdeka.com - Bakal Cagub Jabar Ridwan Kamil menyampaikan terima kasih kepada Partai Hanura yang telah memberikan dukungan terkait pencalonannya di Pilgub Jabar. Seperti diketahui, partai pimpinan Oesman Sapta Odang (OSO) itu telah secara resmi menyerahkan surat rekomendasi dukungan kepada Ridwan Kamil di Jakarta pada Kamis (28/12) kemarin.

Pria yang akrab disapa Emil ini mengatakan, dengan tambahan dukungan dari Partai Hanura ini menambah jumlah dukungan yang tergabung dalam partai koalisi. Saat ini Emil yang didukung oleh Partai Nasdem (5 kursi), PKB (7 kursi) dan PPP (9 kursi) dengan total 21 kursi, otomatis akan bertambah 3 kursi dari Partai Hanura. Sehingga total dukungan kursi berjumlah 24 kursi. Batas minimal pencalonan di Pilgub Jabar yakni 20 kursi DPRD Jabar.

"DPP Hanura alhamdulillah Saya mengucapkan terima kasih atas kepercayaannya. Kemungkinan Selasa bersama Pak Aceng Fikri (Ketua DPD Hanura Jabar) kita selenggarakan prescon yang lebih memadai lah. Dan ini menambah koalisi saya yang jumlahnya 21 ditambah 3 jadi 24 kursi," ujar Emil kepada wartawan Balai Kota Bandung, Jalan Wastukancana, Kota Bandung, Jumat (29/12).

Emil menyebut jika dukungan dari Partai Hanura ini tidak datang tiba-tiba. Dia mengaku telah intens menjalin komunikasi dengan Partai Hanura. Hingga akhirnya Partai Hanura melabuhkan dukungan kepada dirinya.

"Alhamdulillah ini buah dari komunikasi yang baik. Komunikasi yang intens dengan keterbatasan Saya masih harus mengurusi Bandung, tapi di sela-sela malam hari Saya berkomunikasi semaksimal mungkin ke seluruh partai kan. Ada yang cepat seperti Nasdem, ada yang berproses dan seterusnya," katanya.

Emil mengungkapkan, dukungan dari Partai Hanura ditandai dengan diserahkannya surat rekomendasi dukungan tahap satu. Nantinya kata Emil akan ada surat rekomendasi tahap dua yang dikeluarkan DPP jika sudah disepakati sosok wakil yang akan mendampinginya di Pilgub Jabar.

"Kemarin Saya dipanggil ke DPP kemudian diberi surat rekomendasi tahap satu. Tahap satu itu rekomendasi tugas baru nama saya. Kalau rekomendasi dua itu nanti setelah wakilnya disepakati terpilih baru keluar rekom ke dua kan untuk mendaftar ke kpu. Jadi istilah mereka ini surat rekomendasi garis miring tugas karena wakilnya belum ada," ungkapnya.

Emil menambahkan jika Partai Hanura tidak mengajukan persyaratan apapun terkait dukungan yang diberikan kepada dirinya. Termasuk tidak mengajukan kadernya untuk menjadi wakil.

"Enggak ada alhamdulillah. Jadi Hanura seperti NasDem menyerahkan sepenuhnya wakil," pungkasnya.

(mdk/rnd)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
PAN: Setelah Jakarta, KIM Plus Kerja Sama Lagi di Pilkada Jateng dan Jatim
PAN: Setelah Jakarta, KIM Plus Kerja Sama Lagi di Pilkada Jateng dan Jatim

Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus resmi mendeklarasikan dukungan untuk Ridwan Kamil-Suswono di Pilkada Jakarta.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Eks Caleg KIM Belok Dukung Pramono, Ketua Timses Ridwan Kamil
VIDEO: Eks Caleg KIM Belok Dukung Pramono, Ketua Timses Ridwan Kamil "Perolehan Suaranya Kecil Tak Signifikan!"

"Kami perlu sampaikan itu biasa hak demokrasi hak pribadi"

Baca Selengkapnya
Golkar Bocorkan Parpol Pendukung Anies Balik Badan Dukung RK: Tunggu Saja
Golkar Bocorkan Parpol Pendukung Anies Balik Badan Dukung RK: Tunggu Saja

Parpol itu disebut-sebut merespons potisif nama Ridwan Kamil sebagai kandidat Calon Gubernur (Cagub) Jakarta

Baca Selengkapnya
Ridwan Kamil Bocorkan Ada Partai Baru Gabung Koalisi: Versi Pak Wagub Saya, Katanya Partai Ummat
Ridwan Kamil Bocorkan Ada Partai Baru Gabung Koalisi: Versi Pak Wagub Saya, Katanya Partai Ummat

"Partai Ummat katanya mendukung, tapi itu versi Pak Wagub saya," kata Ridwan Kamil

Baca Selengkapnya
Dasco: Ada Kemungkinan Cawagub RK dari Parpol KIM Plus
Dasco: Ada Kemungkinan Cawagub RK dari Parpol KIM Plus

Dikabarkan, bakal ada partai yang bergabung dengan KIM yakni PKS, PKB hingga Partai NasDem yang akan menjadi KIM Plus.

Baca Selengkapnya
Golkar: Ridwan Kamil Menyatakan Diri Lebih Condong ke Pilgub Jabar
Golkar: Ridwan Kamil Menyatakan Diri Lebih Condong ke Pilgub Jabar

Meski begitu,Ridwan Kamil mengaku, akan siap ditugaskan dimana saja oleh Partai Golkar.

Baca Selengkapnya
Ridwan Kamil Ungkap Kondisi Mesin Partai KIM Plus Usai Elektabilitasnya Disalip Pramono
Ridwan Kamil Ungkap Kondisi Mesin Partai KIM Plus Usai Elektabilitasnya Disalip Pramono

Survei Litbang Kompas terbaru mengungkap, Pramono Anung-Rano Karno unggul tipis dari rival terdekatnya, Ridwan Kamil-Suswono.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Ridwan Kamil Maju Pilkada Jakarta, Tak Mau Sepelekan Lawan Singgung Kotak Kosong
VIDEO: Ridwan Kamil Maju Pilkada Jakarta, Tak Mau Sepelekan Lawan Singgung Kotak Kosong

Usai deklarasi, Ridwan Kamil menegaskan siapa saja lawan di Pilkada Jakarta tidak ingin dianggap sepele

Baca Selengkapnya
Airlangga Akui Anggota Koalisi Indonesia Maju Bertambah: Segera Diumumkan Parpol yang Gabung KIM Plus
Airlangga Akui Anggota Koalisi Indonesia Maju Bertambah: Segera Diumumkan Parpol yang Gabung KIM Plus

KIM adalah gabungan dari sejumlah partai politik yang mendukung Prabowo-Gibran di Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya
Golkar Geser Suara Gerindra di Jabar Pada Pemilu 2024
Golkar Geser Suara Gerindra di Jabar Pada Pemilu 2024

Sebelumnya di 2019 Gerindra berada di peringkat pertama.

Baca Selengkapnya
Usai Diendorse Jokowi dan Prabowo, Ridwan Kamil Harap Dapat Dukungan Gibran
Usai Diendorse Jokowi dan Prabowo, Ridwan Kamil Harap Dapat Dukungan Gibran

Baru-baru ini, Ridwan Kamil diendorse Presiden Prabowo Subianto dan Presiden ke-7 RI Joko Widodo.

Baca Selengkapnya
Diusung Gelora dan KIM Plus, Ridwan Kamil-Suswono Daftar ke KPUD Jakarta Besok Setelah Dzuhur
Diusung Gelora dan KIM Plus, Ridwan Kamil-Suswono Daftar ke KPUD Jakarta Besok Setelah Dzuhur

Ridwan Kamil mengaku masih melewati beberapa tahap dalam proses Pilkada.

Baca Selengkapnya