Ridwan Kamil: Jangan bikin kebijakan tanpa ideologi
Merdeka.com - Ridwan Kamil berbagi pengalaman mengelola pemerintahan saat tampil di sekolah partai PDI Perjuangan untuk calon kepala daerah/wakil kepala daerah. Wali Kota Bandung tersebut menyampaikan konsep etos gotong royong dalam kepemimpinan pembangunan Kota Bandung.
"Jangan pernah meremehkan gagasan publik, libatkan masyarakat dalam membangun. Dengan kerelawanan masyarakat tata kelola pemerintahan menjadi lebih baik karena mereka juga melakukan pengawasan yang langsung dilaporkan ke saya," ujar Ridwan memberikan tips kepada para calon kepala daerah PDI Perjuangan di Wisma Kinasih, Depok, Sabtu (10/9).
Tips yang lain yang disampaikan Ridwan adalah bagaimana korupsi dikurangi drastis melalui penggunaan teknologi sehingga APBD ada penghematan 1T. Pembangunan smart city disarankan untuk diimplementasikan untuk mereformasi birokrasi sehingga pelayanan publik bisa ditingkatkan.
-
Bagaimana cara Pasuruan mencegah korupsi? 'Kita terus melakukan upaya-upaya pencegahan dengan melakukan sinergi dari berbagai pihak,' ujar Mas Adi
-
Siapa yang memberikan tips pencegahan penipuan? Pada kesempatan berbeda, Corporate Secretary BRI Aestika Oryza Gunarto mengungkapkan langkah awal untuk menanggulanginya, adapun tips-tips dimaksud adalah sebagai berikut:
-
Gimana cara OJK tekan korupsi? Komitmen antikorupsi OJK tersebut kata Mahendra, diturunkan juga kepada industri jasa keuangan dengan memastikan ketentuan yang diterbitkan OJK mampu menciptakan tata kelola yang efektif di industri jasa keuangan sehingga bisa meminimalkan kemungkinan korupsi.
-
Kenapa Risma mengajak Poltekesos untuk manfaatkan teknologi? Risma mengatakan, kemajuan teknologi beriringan dengan masalah sosial juga ikut berkembang. Mensos Risma Ajak Poltekesos Manfaatkan Teknologi Menteri Sosial Tri Rismaharini mengajak segenap civitas akademika Politeknik Kesejahteraan Sosial (Poltekesos) untuk terbuka terhadap ilmu pengetahuan dan terus-menerus memanfaatkan teknologi.Tidak ada kata puas untuk mengembangkan ilmu karena permasalahan sosial akan terus muncul dan berkembang sesuai peradaban manusia.
-
Bagaimana Jawa Tengah meningkatkan pelayanan publik dan pencegahan korupsi? Selain itu, upaya-upaya terobosan dalam pelayanan publik dan pencegahan korupsi juga perlu terus dilakukan, agar masyarakat bisa terlayani dengan baik.
-
Bagaimana Bupati Kutai Timur mengajak masyarakat perangi korupsi? Dengan mengambil tema Sinergi Berantas Korupsi untuk Indonesia Maju, kegiatan itu dilaksanakan di halaman Polder Ilham Maulana, Sabtu (9/12) pagi.
Winarti, calon bupati Tulangbawang menanyakan inovasi pembangunan apa yang sesuai untuk kabupaten.
Ridwan Kamil di sekolah Kepala Daerah PDIP ©2016 Merdeka.com"Jangan bertindak tanpa teori atau study, tetapi jangan membuat kebijakantanpa ideologi", jawab Ridwan Kamil spontan.
Program inovasi Kota Bandung seperti Ojek Makanan Balita (omaba) yang tugasnya mendatangi balita gizi buruk, kredit mikro tanpa agunan, bebas izin untuk UMKM, bis sekolah terbukti sukses sebagai solusi karena didasarkan riset dan diformulasi berdasar nilai-nilai kemanusiaan, religiusitas, musyawarah, keadilan sosial dari Pancasila.
Calon Bupati Singkil, Dul Mursid, meminta elaborasi pernyataan Ridwan Kamil yang telah menerbitkan 300 an rumah ibadah di Bandung.
"Saya minta rekom dari FKUB untuk menerbitkan izin, tapi saya juga membuat forum silaturahmi antar umat beragama untuk memberikan bimbingan masyarakat terkait nilai-nilai Pancasila dan Konstitusi. Hanya dua ormas radikal yang tidak mau masuk forum tersebut," jawab Ridwan sambil meyakinkan untuk memakai strategi musyawarah yang sekaligus merupakan watak asli orang Indonesia.
Ridwan Kamil di sekolah Kepala Daerah PDIP ©2016 Merdeka.comMerujuk pengalaman dan sosok Ridwan Kamil, Kepala Sekolah Komarudin Watubun mengingatkan bahwa bagi kepala daerah dan politisi PDIP harus berkinerja bagus tetapi sekaligus menjadi penyebar Pancasila dan ajaran Sukarno di masyarakat syukur bisa di luar negeri.
"Kita harus membentengi ideologi anak-anak muda dari ancaman ekstremisme agama yang makin menjadi-jadi," kata Komarudin.
Sekretaris Sekolah Eva Sundari menjelaskan bahwa kurikulum sekolah partai selain tentang ideologi dan strategi untuk menang pilkada tetapi juga memberi inspirasi bagaimana ideologi menjadi solusi-solusi masalah kebangsaan.
Ridwan Kamil di sekolah Kepala Daerah PDIP ©2016 Merdeka.com"Masalah klasik pembangunan yaitu kebodohan dan kemiskinan, saat ini diperburuk oleh masalah baru yaitu radikalisme dan ekstremisme," tandas Eva Sundari. (mdk/hhw)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Menurut Ridwan Kamil, menjaga kesehatan mental menjadi hal utama menjaga kesehatan.
Baca SelengkapnyaMenko Luhut Binsar Panjaitan blak-blakan bahwa praktik korupsi tak mungkin bisa hilang dari Indonesia.
Baca SelengkapnyaRidwan Kamil mengatakan, program itu sebelumnya pernah dijalankan di Jawa Barat.
Baca SelengkapnyaMeski begitu, dalam menjalankan keputusan seorang pemimpin butuh kolaborasi dari semua pihak agar realisasinya bisa maksimal.
Baca SelengkapnyaRidwan Kamil mengatakan para caleg harus pintar-pintar dalam membuat nama mereka muncul di mesin pencari Google.
Baca SelengkapnyaHal itu disampaikan dalam Sosialisasi Antikorupsi dan Koordinasi Monitoring Center for Prevention (MCP) oleh KPK.
Baca SelengkapnyaRidwan Kamil mengaku sudah paham bagaimana mengatasi tuntutan kenaikan upah terhadap buruh.
Baca SelengkapnyaCalon Gubernur Daerah Khusus Jakarta Ridwan Kamil berharap debat Pilkada ke depan tak seperti debat Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaPresiden Prabowo Subianto berkomitmen untuk memberantas korupsi di Indonesia. Bahkan, dia punya strategi untuk mengurangi praktik korupsi.
Baca SelengkapnyaRidwan Kamil mengatakan mendapati masalah lingkungan yang terjadi di Jakarta disebabkan oleh akumulasi dari ketidakadilan tata ruang.
Baca SelengkapnyaLuhut pun meminta jangan senang jika ada masalah yang terjadi
Baca SelengkapnyaMenteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves), Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan, sistem digitalisasi harus digencarkan di Indonesia.
Baca Selengkapnya