Rincian Dana Kampanye Prabowo-Sandi Hingga November, Total Rp 41,9 miliar
Merdeka.com - Tim Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo Subianto dan Sandiaga Salahuddin Uno kembali melaporkan penerimaan dana kampanye yang digunakan sejak 23 September hingga 27 November 2018 untuk kepentingan Pilpres 2019. Total penerimaan dana kampanye sebesar Rp 41,9 miliar.
Rincian dana penerimaan dana kampanye itu terdiri dari sumbangan Partai Gerindra sebanyak Rp 1.389.942.500 (3,3%), sumbangan Prabowo berbentuk jasa sebesar Rp 4.969.716.500 (11,9%) dan sumbangan Prabowo berbentuk uang 7.000.000.000 (16,7%).
Sementara, Sandiaga Uno menyumbang sebesar Rp 28.500.000.000 (68,0%). Kemudian sumbangan perorangan Rp 10.050.000 (0,0%) dan sumbangan kelompok Rp 27.563.000 (16,7%).
-
Siapa yang ikut kampanye Prabowo? Pasangan capres-cawapres nomor 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka hari ini Sabtu 9 Desember 2023 berkampanye di sejumlah daerah.
-
Siapa ajudan Prabowo Subianto? Pada masa kampanye pilpres beberapa waktu lalu nama Mayor Teddy mendadak naik daun. Ia diketahui merupakan abdi negara yang bertugas sebagai ajudan pribadi Prabowo Subianto. Selain Mayor Teddy, sosok Rajif Sutirto juga ikut viral di masa kampanye pilpres beberapa waktu lalu. Laki-laki yang bertugas sebagai Komponen Cadangan (KC) TNI ini juga menjadi ajudan pribadi Prabowo Subianto bersama Mayor Teddy.
-
Apa yang diklaim Prabowo selama kampanye? Calon Presiden nomor urut dua, Prabowo Subianto mengaku banyak mendapat nyinyiran dan ledekan bahwa hanya bisa menjual program-program Presiden Joko Widodo saat kampanye Pilpres 2024.
-
Siapa yang mendukung Prabowo di Pilpres 2019? Prabowo diusung oleh Koalisi Indonesia Adil Makmur dan Jokowi didukung Koalisi Indonesia Kerja.
-
Siapa yang Prabowo beri pembekalan? Menteri Pertahanan sekaligus Presiden Terpilih Prabowo Subianto menghadiri pembekalan kepada calon perwira remaja TNI-Polri pada Jumat, 12 Juli 2024.
"41,9 Miliar naik kira-kira 24 persen. Jadi memang ada kenaikan. Dari breakdown-nya paling besar tetap Pak Sandi di Rp 28,5 miliar. Lalu prabowo, bentuk uang dan jasa. Totalnya Rp 12 miliar. Uang Rp 7 miliar," kata Bendahara BPN Prabowo-Sandi, Thomas Djiwandono di media center, Jl Sriwijaya I No 35, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu (28/11).
Sementara, untuk pengeluaran dana kampanye, BPN menggunakan dana sebesar Rp 34,5 miliar. Dengan rincian operasional lain-lain Rp 1.173.024.180 (3,7%), pemberi peralatan Rp 111.546.649 (0,4), pertemuan terbatas Rp 1.140.637.047 (3,6%), pertemuan tatap muka Rp 7.120.415.621 (22,4%), Iklan media Rp 257.500.000 (0,8%), bahan kampanye Rp 435.333.333 (1,4%) dan kegiatan lain-lain Rp 21.589.502.500 (67,8%).
"Pengeluaran Rp 34,5 miliar. Naik signifikan dari (laporan dana kampanye sebelumnya) Rp 16,5 miliar," ucapnya.
Kemudian, untuk kegiatan lain BPN memakai dana sebesar Rp 21,6 miliar. Rinciannya adalah dana media sosial Rp 9.100.000 (0,0%), keperluan media center Rp 4.571.360.000 (21,2%), biaya sosial kemasyarakatan Rp 2.407.042.500 (11,1%) dan biaya teritori dan jaringan Rp 14.602.000.000 (67,6%).
Dalam kesempatan yang sama, Sandiaga Uno mengatakan, penyampaian penerimaan dana kampanye Prabowo setiap bulan adalah bentuk komitmen transparansi anggaran kepada masyarakat. Menurutnya, penting bagi publik untuk mengetahui pemasukan dan pengeluaran dana kampanye pasangan capres-cawapres.
"Ini adalah komitmen kita dan transparansi adalah salah satu pilar terpenting dari Prabowo-Sandi. Tadi sudah dijelaskan jumlah dana masuk dan dana keluar secara terperinci sesuai dengan peraturan KPU dan tentangg pelaporan dari KPU," urai Sandi.
Sandi menerangkan, kegiatan kampanye yang sudah dilakukan dirinya dan Prabowo bisa menekan angka anggaran yang digunakan. Padahal, kegiatannya selama satu bulan ini berkeliling ke banyak kabupaten dan kota di Indonesia.
Nantikan update berita Prabowo Subianto di Liputan6.com
"Saya dan Pak Prabowo selama satu bulan terkahir ini kami menemukan beberapa inovasi dalam berkampanye, sehingga kami bisa menekan biaya kampanye seminim mungkin. Panggung salah satunya kita ganti dengan kardus dan jadinya kita tidak memerlukan panggung, dan kegitan ke masyarakat ini murni juga banyak partisipasi dari masyarakat," pungkasnya.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Komisi Pemilihan Umum (KPU) mengeluarkan laporan dana awal kampanye capres dan cawapres Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaPasangan calon nomor urut 02 sudah diketahui publik memiliki pendanaan cukup besar selama melakukan kampanye.
Baca SelengkapnyaPDIP, Gerindra, PSI masuk dalam tiga besar partai kategori pengeluaran terbanyak selama Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaINFOGRAFIS: Perbandingan Dana Kampanye Parpol di Pemilu 2024 dan 2019, Gerindra dan PSI Menyodok
Baca SelengkapnyaLaporan dana kampanye tersebut menempatkan partai dipimpin Kaesang Pangarep masuk dalam tiga besar partai dengan kategori pengeluaran terbanyak.
Baca Selengkapnyaartai Solidaritas Indonesia (PSI) telah menyerahkan laporan terbaru terkait Laporan Awal Dana Kampanye (LADK) partai politik peserta Pemilu 2024 kepada KPU.
Baca SelengkapnyaINFOGRAFIS: Jokowi, Ganjar, dan Prabowo, Siapa Paling Besar Habiskan Dana Kampanye di Pilpres?
Baca SelengkapnyaGanjar-Mahfud menghabiskan dana paling besar selama Pilpres. Disusul Prabowo-Gibran dan Anies-Cak Imin.
Baca SelengkapnyaTotal pengeluaran kampanye partai akan bisa dilihat nanti di Laporan Penerimaan dan Pengeluaran Dana Kampanye.
Baca SelengkapnyaKPU telah mengatur batasan mengenai sumbangan dana kampanye di Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaDana disalurkan melalui KPU dan Bawaslu selaku penyelenggara Pilkada Serentak.
Baca SelengkapnyaKetiga pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Batu Nurochman-Heli Suyanto, Firhando Gumelar-Rudi, dan Dayanti-Kresna Dewanata Phrosakh.
Baca Selengkapnya