Risma ogah nyagub Jatim, harapan PDIP kandas
Merdeka.com - Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini dinilai mumpuni dan layak memimpin Jawa Timur lima tahun ke depan. Bahkan, berdasarkan hasil beberapa lembaga survei, posisi elektabilitasnya bersaing ketat dengan Menteri Sosial (Mensos) Khofifah Indar Parawansa dan Wagub Saifullah Yusuf (Gus Ipul).
Karena alasan inilah, Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) memasukkan nama Risma dalam bursa penjaringan bakal calon gubernur dan wakil gubernur Jawa Timur. Sayang, wali kota perempuan pertama di Kota Pahlawan ini menolak mencalonkan diri maju di Pilgub Jawa Timur 2018.
Meski DPD PDIP Jawa Timur melayangkan surat pemberitahuan agar Risma segera mengambil formulir, karena batas akhir pendaftaran adalah hari ini, tanggal 14 Juni, alumnus Institut Teknologi Sepuluh November (ITS) Surabaya ini tetap menolak.
-
Kapan Risma mendaftar Pilkada Jatim? Risma melapor dirinya diusung PDI Perjuangan (PDIP) maju dalam pemilihan gubernur (Pilgub) Jawa Timur (Jatim) 2024.'Bu Risma melaporkan kepada Bapak Presiden bahwa beliau dicalonkan oleh partai politik sebagai bakal calon Gubernur dan telah mendaftar ke KPU Provinsi Jatim,' kata Koordinator Staf Khusus Presiden, Ari Dwipayana kepada wartawan, Jumat (30/8).
-
Siapa yang mengajukan permohonan perpanjangan pendaftaran Pilkada Dharmasraya? Ketua Divisi Teknis Penyelenggaraan Pemilu KPU Sumbar Ory Sativa Syakban mengatakan, keputusan perpanjangan pendaftaran ini telah sesuai dengan ketentuan pasal 135 PKPU 10 tahun 2024 tentang pencalonan kepala daerah.
-
Apa alasan perpanjangan pendaftaran Pilkada Dharmasraya? 'Karena hingga berakhirnya masa pendaftaran, hanya terdapat satu pasangan calon yang diterima pendaftarannya, sementara masih ada partai politik peserta pemilu atau gabungan partai politik peserta pemilu yang belum mendaftar, maka KPU Kabupaten Dharmasraya bisa melakukan perpanjangan pendaftaran,' katanya melalui keterangan tertulisnya, Sabtu, (31/8).
-
Bagaimana KPU Jatim menentukan perpanjangan pendaftaran? 'Nah, perpanjangan masa pendaftaran paslon itu ada ketentuannya, seperti menyisakan berapa parpol yang diakumulasi suaranya. Apakah bisa mencukupi untuk mencalonkan atau tidak. Jadi bukan hanya calon tunggal saja,' jelasnya.
-
Kenapa PDIP belum memutuskan calon untuk Pilgub DKI 2024? 'Nama-nama akan tersaring sesuai dengan usulan dari daerah-daerah. Mohon maaf, belum bisa kami sebut karena masih melakukan proses pencermatan,' kata Hasto di Posko Pemenangan, Jakarta, Senin (6/5) malam.
-
Kapan pendaftaran Pilkada Dharmasraya dibuka? Penerimaan pendaftaran calon Bupati dan Wakil Bupati Dharmasraya diperpanjang selama tiga hari ke depan, terhitung mulai dari dari 2 hingga 4 September 2024 mendatang.Hal tersebut dilakukan karena hingga selesai tahapan pendaftaran tanggal 27-29 Agustus kemarin baru ada satu pasangan calon yang pendaftarannya diterima, sementara masih ada 5 partai politik yang belum mendaftarkan paslon.
Surat pemberitahuan itu bernomor: 119/EKS/DPD/VII/2017. Surat tertanggal 12 Juni ini, ditandatangani Ketua DPD Kusnadi dan Sekertaris Sri Untari Bisowarno. Isi surat tersebut memberitahukan bahwa Tri Rismaharini masuk dalam penjaringan.
Melalui Didik Prasetiyono, mantan juru bicara tim kampanye Risma-Whisnu di Pilwali 2015 lalu, Risma bersikukuh untuk tidak mengambil formulir pendaftaran calon gubernur/calon wakil gubernur di kantor DPD PDIP, Jalan Kendangsari Industri, Surabaya.
Kata Didik, Risma menegaskan kalau mandat yang diperolehnya dari rakyat Surabaya untuk menjadi pemimpin, belum selesai dikerjakan. Mengingat pula, agenda-agenda pembangunan Kota Surabaya masih banyak yang belum tuntas.
Risma juga mengatakan, seperti yang disampaikan Didik yang juga mantan wakil ketua DPC PDIP Surabaya, kalau dirinya sudah bertemu dengan Ketum DPP PDIP Megawati Soekarnoputri dan sudah mendapat arahan khusus yang harus diperhatikan dan ditaati.
"Sudah disampaikan (tidak maju di Pilgub Jatim). Sudah berkomunikasi lewat telepon. Posisi Bu Risma ada di Jakarta," kata Didik, Selasa malam (13/6).
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Risma berencana mengundurkan diri dari kursi Menteri Sosial (Mensos) menyusul pencalonan Pilkada Jatim.
Baca SelengkapnyaTri Rismaharini santer diisukan akan bergandengan dengan mantan Ketua PWNU Jatim K.H. Marzuki Mustamar dalam pilkada Jatim 2024.
Baca SelengkapnyaPDIP akan mengusung Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini sebagai bakal calon gubernur pada Pilkada Jawa Timur
Baca SelengkapnyaMenteri Sosial (Mensos) RI Tri Rismaharini dipastikan maju dalam bursa Pilkada Jawa Timur 2024.
Baca SelengkapnyaMenurut mantan Wali Kota Surabaya ini, memimpin suatu daerah memiliki tanggung jawab yang besar
Baca SelengkapnyaRisma datang ke Istana di tengah isu dirinya akan mundur sebagai Mensos.
Baca SelengkapnyaRisma masuk dalam bursa calon gubernur DKI Jakarta dan Jawa Timur.
Baca SelengkapnyaSaid ingin semua DPC memenuhi target perolehan suara untuk memenangkan Risma-Gus Hans.
Baca SelengkapnyaMenurut Said, pengumuman nama Risma menjadi Cagub Jatim akan dilaksanakan besok, Rabu (28/8/2024).
Baca SelengkapnyaPada prinsipnya, Presiden Jokowi menghormati hak politik dari setiap warga negara.
Baca SelengkapnyaSaid meminta seluruh kader partai bekerja keras memenangkan pasangan Risma-Gus Hans.
Baca SelengkapnyaSelain Risma, nama Andika Perkasa juga menjadi opsi bagi PDIP di Pilkada serentak 2024.
Baca Selengkapnya