Rizal Ramli: Backing RJ Lino si penelepon Budi Waseso dari Korsel
Merdeka.com - Panitia Khusus (Pansus) Pelindo II DPR hari ini bergerak cepat mengusut dugaan segala dugaan kecurangan yang terjadi di PT Pelindo II. Setelah memanggil Jaksa Agung dan Jamdatun, Pansus Pelindo II DPR langsung melanjutkan agenda pemanggilan Menko Kemaritiman Rizal Ramli.
Dalam rapat tersebut, anggota Pansus Pelindo II dari Fraksi Gerindra M Haikal menanyakan ke Rizal Ramli siapakah yang menjadi 'backing' RJ Lino sehingga berani melanggar aturan dengan memperpanjang konsesi Jakarta International Container Terminal (JICT) ke Hutchison Port Holdings (HPH), perusahaan asal Hong Kong.
"RJ Lino ini menabrak aturan, membangkang. Saya mau tanya ke Pak Menko (Rizal Ramli) siapa sih yang backingi dia?" tanya Haikal ke Rizal Ramli dalam rapat Pansus Pelindo di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (29/10).
-
Kenapa Rizal Ramli suka mengkritik pemerintah? Masyarakat Indonesia pasti mengenal Rizal Ramli sebagai Mantan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Sumber Daya. Namun, banyak juga yang mengenal Rizal Ramli sebagai sosok yang kritis terhadap sesuatu yang dianggapnya tidak berpihak pada kepentingan bangsa dan negara, sehingga dia mendapat julukan baru 'Rajawali Ngepret'.
-
Siapa yang menginspirasi Rizal Ramli? Keluar dari penjara, Rizal tidak menyelesaikan kuliahnya di ITB. Ia kemudian mencoba mencari beasiswa untuk kuliah di luar negeri. Dengan berbekal rekomendasi dari Rektor ITB dan juga dari Adnan Buyung Nasution ketika itu, dia kemudian mencoba mendaftar beasiswa di Ford Foundation.
-
Bagaimana Rizal Ramli bisa jadi Menteri? Prestasinya yang bagus di Bulog, membuat presiden Gusdur ketika itu mengangkatnya sebagai Menteri Koordinator Bidang Perekonomian pada bulan Agustus 2000 dan segera mencanangkan kebijakan 10 Program Percepatan Pemulihan Ekonomi.
-
Apa cita-cita Rizal Ramli? Meskipun buku tersebut dilarang beredar, namun ternyata Buku Putih Perjuangan Mahasiswa ITB yang disusun oleh Rizal Ramli dan kawan-kawannya bahkan telah beredar di kampus-kampus lain bahkan sempat dimuat di koran dan majalah yang pada akhirnya koran dan majalah tersebut diberedel oleh pemerintahan Soeharto.
-
Apa yang ingin dilakukan Rano sebelum Pilkada? Secara terbuka Rano mengaku awalnya ingin fokus sebagai anggota Dewan.
-
Siapa yang mendukung Rizky Febian? 'Perannya (Mahalini) pasti mensupport, keluh kesannya perjalanan 10 tahun ini dan dia menjadi seorang pendengar yang baik memang buat suaminya apapun didengarkan, proses, perjuangan dan dia mensupport banget,' kata Rizky Febian di kawasan Kemang, Jakarta Selatan, Kamis (1/8/2024).
Mendapat pertanyaan itu, Rizal yang dikenal blak-blakan, memastikan RJ Lino ada backingnya.
"Pasti ada backingnya. Dia sampai berani melakukan pembangkangan. Siapa yang dia (RJ Lino) telepon saat penggeledehan? Siapa yang jauh-jauh telepon Kabareskrim (Komjen Budi Waseso) dari Korea?" jawab Rizal yang disambut tepuk tangan dari Serikat Pekerja JICT yang hadir dalam rapat itu.
Setelah mengungkap hal itu, Rizal lalu menyatakan bahwa sudah menjadi tugas dari Pansus untuk mengungkap backing RJ Lino itu. "Itulah tugas Pansus mengungkap ini," katanya.
Seperti diketahui, Bareskrim Mabes Polri di bawah Komjen Budi Waseso melakukan penggeledahan di kantor Pelindo II, Jumat (28/7). Penggeledahan terkait dugaan korupsi pengadaan mobil crane milik perusahaan pelat merah itu.
Tak terima dengan cara Bareskrim, Direktur Utama Pelindo II RJ Lino geram. Kekesalan itu diutarakan ke sejumlah menteri. Salah satunya Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN) atau Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) Sofyan Djalil.
Pembicaraan antara keduanya dilakukan di hadapan wartawan. Bahkan Lino mengancam mengundurkan diri dari perusahaan.
Sementara, saat sedang melakukan kunjungan kerja ke Seoul, Korea Selatan, Agustus lalu, Wakil Presiden Jusuf Kalla mengaku pernah menelepon Kabareskrim Polri saat itu Komjen Pol Budi Waseso terkait pengusutan kasus di PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) II.
(mdk/ren)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ketujuh orang tersebut telah bertemu dengan Pramono Anung di kediamannya.
Baca SelengkapnyaRK mengucapkan terima kasih atas dukungan dan tingginya antusiasme Relawan RK untuk memenangkan Pilkada Jakarta 2024.
Baca SelengkapnyaKetujuh eks caleg KIM itu sudah bertemu langsung Pramono Anung di kediaman Pramono di daerah Jakarta Selatan pada Kamis (31/10).
Baca SelengkapnyaBanyak relawan yang melakukan pendaftaran untuk menjadi bagian dari RIDO dengan kategori yang berbeda-beda.
Baca SelengkapnyaKoordinator Pejuang Anies for Si Doel, M Yusro menyatakan, sosok Bang Doel adalah simbol rakyat kecil
Baca SelengkapnyaSelain dukungan, relawan yang terdiri dari anak muda ini turut meresmikan RIDO Headquarter
Baca SelengkapnyaDalam pertemuan tersebut Bang Doel mengaku dukungan FORKABI menjadi vitamin.
Baca SelengkapnyaBang Japar merupakan organisasi masyarakat yang dulu pernah memberikan dukungan kepada Anies Rasyid Baswedan pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2017 silam.
Baca SelengkapnyaRK pun meminta publik membaca hasil survei sejumlah lembaga yang sudah dipublikasi.
Baca SelengkapnyaDalam kesempatan ini Cawagub DKI Jakarta Rano Karno disambut hangat oleh atraksi kesenian Betawi palang Pintu.
Baca SelengkapnyaCak Lontong menyebutkan banyak publik figur ingin bergabung ke timses Pram-Rano
Baca Selengkapnya"Kami perlu sampaikan itu biasa hak demokrasi hak pribadi"
Baca Selengkapnya