Roy Suryo benarkan dilarang banyak bicara di media oleh SBY
Merdeka.com - Sejak sore tadi, beredar tangkapan layar terkait perintah Ketum Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) kepada Waketum Roy Suryo untuk tak banyak bicara di media. Rupanya, pesan itu dibenarkan oleh Roy.
Roy menjelaskan, dirinya mendapat pesan langsung berupa WA dari ajudan SBY pukul 14.38 WIB dan 15.02 WIB. Saat itu, Roy langsung membalas dengan kalimat, 'siap pesan diterima dengan baik dan dilaksanakan. Terimakasih'.
"Sikap saya yang langsung menerima dengan baik dan melaksanakan perintah ketua umum tersebut memang saya lakukan dengan sepenuh hati, karena memang demikianlah yang seharusnya terjadi, tanpa perlu saya tanyakan lagi kepada beliau mengapa hal tersebut dilakukan, Apa alasannya, dan sebagainya," kata Roy dalam pesan singkat, Sabtu (21/4).
-
Bagaimana Roy Suryo menanggapi laporan tersebut? 'Ya, saya sudah mendengar kabar tersebut dan saat ini tim hukum saya (dari IDCC & Associates) sedang mengkaji laporan tersebut,' kata Roy saat dikonfirmasi, Rabu (3/1).Karena masih mengkaji delik unsur pidana yang dilaporkan, Roy pun belum bisa memberikan tanggapan lebih lanjut. Ia meminta waktu agar nanti bisa memberikan sikap atas laporan tersebut.
-
Kenapa Roy Suryo dilaporkan? 'Terkait dugaan berita bohong/hoaks, ujaran kebencian yang diduga dilakukan oleh Roy Suryo terkait pasca debat cawapres kedua kemarin yang mana katanya, Roy Suryo menyatakan bahwa adanya kecurangan,' kata Kabidkum Pilar 08, Hanfi Fajri kepada wartawan, Selasa (2/1).
-
Apa yang dituduhkan kepada Roy Suryo? 'Terkait dugaan berita bohong/hoaks, ujaran kebencian yang diduga dilakukan oleh Roy Suryo terkait pasca debat cawapres kedua kemarin yang mana katanya, Roy Suryo menyatakan bahwa adanya kecurangan,' kata Kabidkum Pilar 08, Hanfi Fajri kepada wartawan, Selasa (2/1).
-
Kapan Roy Suryo dilaporkan? Sebelumnya, Pilar 08 yang merupakan salah satu organisasi relawan pasangan calon nomor urut dua Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka melaporkan Roy Suryo dengan nomor LP/B/3/I/2023/SPKT/Bareskrim Polri, 2 Januari 2024.
-
Siapa yang melaporkan Roy Suryo? Sebelumnya, Pilar 08 yang merupakan salah satu organisasi relawan pasangan calon nomor urut dua Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka melaporkan Roy Suryo dengan nomor LP/B/3/I/2023/SPKT/Bareskrim Polri, 2 Januari 2024.
-
Kapan sidang perdana Mentan SYL? Eks Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul yasin Limpo (SYL) menjalani sidang perdana kasus dugaan korupsi di Kementerian Pertanian di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Rabu (28/2/2024).
Dia menganggap, pesan SBY itu sebagai sikap 'ngemong' (pembinaan) yang sangat baik dari SBY selaku ketum partai terhadap semua kadernya. Sehingga dia mengucapkan terima kasih.Namun yang justru menarik, lanjut dia, pesan WA tersebut sebenarnya hanya terkirim kepada 3 (tiga) nama dalam tujuan: Roy, Sekjend Demokrat Hinca Pandjaitan dan Kadivisi Komunikasi Publik Imelda Sari. Sehingga secara teknis, kata dia, tidak mungkin bocor kepada pihak-pihak lain, kecuali kepada 3 nama yang disebut dan dikirim oleh ajudan SBY.
"Uniknya pada pukul 16.45 WIB, saya mulai menerima WA, SMS dan bahkan banyak telepon dari rekan-rekan media yang 'mempertanyakan hal tersebut sampai sekarang," tutur dia lagi.
"Menurut sumber yang menyampaikan ke saya, ternyata ada yang sengaja membocorkan pesan yang seharusnya bersifat internal dari Pak SBY ke 3 kadernya tersebut dan bahkan dikirim ke WA Group teman-teman wartawan, sehingga beredarlah pesan internal Demokrat ke media dan membuat HP, WA bahkan SMS saya tidak berhenti menerima pesan dan (miss) Call, meski saya bertahan awalnya untuk tidak menjawab apapun, selain hanya mengirim emoticon 'senyum'," tegas Roy.
Jadi sekali lagi, lanjut dia, soal arahan dari SBY itu, dia ucapkan terima kasih dan mengapresiasi sebagai sebuah bentuk komunikasi yang baik secara internal dan tidak perlu dipertanyakan apa masalahnya.
"Karena memang sudah sesuai fatsun partai. Namun pembocor internal di Partai Demokrat ini yang berbahaya, karena sebuat pesan internal dari pak SBY saja bisa bocor kemana-mana, bahkan sampai WA group wartawan," terang dia.
Di sisi lain, Roy mengaku memang secara kebetulan dalam seminggu ke depan akan menunaikan tugas selaku Anggota Komisi I DPR RI di luar Indonesia.
"Jadi memang sementara waktu mohon pamit dulu dari rekan-rekan media, terima kasih dan sampai jumpa," tutup dia.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
SBY meminta kader Demokrat itu tidak bicara dan mendengarkan arahan penting darinya.
Baca SelengkapnyaPeristiwa tidak disangka terjadi ketika SBY mendadak marah sampai menunjuk ke arah kader.
Baca SelengkapnyaSBY menegur kadernya, karena mengobrol ketika konsolidasi Partai Demokrat di Sragen
Baca SelengkapnyaSBY marah melihat ada kadernya yang asyik ngobrol saat dia sedang memberikan arahan.
Baca SelengkapnyaRoy Suryo sebelumnya mengancam bakal melaporkan Ketua KPU Hasyim Asy'ari ke polisi usai menyebutnya tukang fitnah.
Baca SelengkapnyaPanda yang penasaran akhirnya menemui Hendraman pada esok harinya tanpa memberi tahu kalau bertemu Sudi Silalahi sebelumnya.
Baca Selengkapnya"Dengarkan yang belakang, dengarkan yang belakang, iya iya, lihat sini kamu," ujar SBY sambil menunjuk kadernya tersebut.
Baca SelengkapnyaSBY sangat bersyukur, dan memberi pesan untuk AHY serta kader Demokrat
Baca SelengkapnyaSBY mengatakan seluruh kader Demokrat wajib bersyukur dikhianati NasDem dan Anies.
Baca Selengkapnya"Omongan itu saya katakan enggak ada. Tapi Pak SBY meminta deklarasi tanggal 3 September itu benar."
Baca SelengkapnyaPelantikan Presiden dan Wakil Presiden terpilih baru akan digelar pada 20 Oktober 2024.
Baca SelengkapnyaSBY juga akan berusaha menambah suara Partai Demokrat di Jawa Tengah, meskipun wilayah tersebut dikuasai oleh PDIP.
Baca Selengkapnya