Ruhut: Prabowo sudahlah, enggak usah kekanak-kanakan
Merdeka.com - Politisi Partai Demokrat Ruhut Sitompul meminta kepada calon presiden Prabowo Subianto untuk mengakui kekalahannya dalam pemilihan presiden 2014. Menurut dia, jika mantan Danjen Kopassus itu tidak mengakui kekalahannya, maka masyarakat menilai bukan sosok negarawan.
"Prabowo segera lemparkan handuk putih dan telepon Jokowi . Ucapkan selamat kepada Pak Jokowi dan Pak JK , ingat kalau tidak dia menghadap dengan rakyat," kata Ruhut kepada merdeka.com, Jumat (25/7).
Ruhut bahkan mengingatkan Prabowo untuk tidak mengganggu proses kemenangan Jokowi - JK sebagai presiden dan wakil presiden terpilih. Menurutnya, mantan wali kota Solo itu sudah dikehendaki yang Maha Kuasa untuk menjadi presiden ke-7.
-
Siapa yang dipanggil Jokowi? Presiden Joko Widodo (Jokowi) memanggil dua menteri Partai Kebangkitan Bangsa, yaitu Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Indonesia (Mendes-PDTT) Abdul Halim Iskandar dan Menaker Ida Fauziyah.
-
Bagaimana Prabowo membantu Jokowi? Jokowi mengajak Prabowo masuk dalam jajaran menterinya, dengan menjabat Menteri Pertahanan.
-
Apa yang dilakukan Prabowo saat sapa ketua umum? 'Ini daftar tamunya panjang banget, jadi harus saya sebut satu-persatu. Kalau enggak disebut koalisi tak terbentuk,' kata Prabowo, disambut tawa oleh para tamu yang hadir.
-
Bagaimana cara Jokowi mempersiapkan Prabowo? 'Jadi, Mas Bowo berangkat ke sini ketemu ini jadi beliau yang saya siap pak siap bener saya ke Tiongkok atas petunjuk beliau saya ke Jepang saya sekarang di perintahkan untuk ke Timur Tengah karena sangat penting,' imbuh dia.
-
Siapa yang mengucapkan selamat kepada Prabowo? Salah satu yang turut memberikan ucapan selamat adalah Ganjar Pranowo, mantan Gubernur Jawa Tengah, yang menulis di akun pribadinya, 'Selamat bekerja pak Presiden,' di @ganjarpranowo.
-
Apa yang bisa dilakukan Jokowi untuk kabinet Prabowo? Tak hanya memberikan pendapat, mantan Wali Kota Solo tersebut juga bisa memberikan usulan nama untuk kabinet mendatang.
"Prabowo sudahlah, enggak usah kekanak-kanakan. Tegas aku katakan, kalau kalah, yah kalah. Aku yakin tidak ada kecurangan. Aku ingatkan kepada Prabowo kalau percaya sama Tuhan, Tuhan sudah menghendaki Jokowi - JK jadi presiden dan wakil presiden tidak ada lagi yang menghalangi," tuturnya.
Dalam kesempatan itu, Ruhut berpendapat di lingkungan Koalisi Merah Putih, terdapat orang yang bermasalah. Namun, dia enggan menyebutkan nama-nama tersebut. Apabila, Prabowo menang Pilpres 2014 dikhawatirkan orang yang bermasalah akan dilindungi.
"Yang enggak bagus lingkungannya Prabowo, carilah teman yang bagus. Jokowi pintar mencari teman yang baik. Kelemahan Prabowo enggak bisa mencari teman yang baik. Dia banyak disenangi tapi lingkungannya, track record semua bermasalah korupsi, udah lagi masalah lumpur Lapindo, abis itu ada masalah lagi nanti ada yang menjadi tersangka korupsi, lingkungannya enggak nasionalis," cetus Ruhut.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Presiden Jokowi memberi ucapan selamat untuk Prabowo Subianto lewat telepon.
Baca SelengkapnyaKecocokan itu muncul karena saling percaya dan menghormati satu sama lain meskipun terkadang ada perbedaan pendapa
Baca SelengkapnyaJokowi juga menyampaikan beberapa hal penting kepada Prabowo untuk dilanjutkan dalam pemerintahannya.
Baca SelengkapnyaJokowi juga berharap seluruh masyarakat Indonesia bergotong royong membangun negara.
Baca SelengkapnyaDia bersaksi Jokowi benar-benar berjuang untuk rakyat Indonesia.
Baca SelengkapnyaPrabowo hadir mengenakan pakaian safari putih hingga dihampiri Menko Maritim dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan
Baca SelengkapnyaPresiden Erdogan memberikan selamat untuk Prabowo, setelah memenangkan kontestasi Pilpres 2024
Baca SelengkapnyaRencananya, Prabowo juga akan menyampaikan pidato sekaligus menutup kongres PAN.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi blak-blakan alasannya mengenakan kemeja kuning saat menutup Munas Golkar
Baca SelengkapnyaTerdengar gemuruh tepuk tangan usai Jokowi menyebut nama Prabowo.
Baca SelengkapnyaUsai menyalami, Kompol Syarif mendapat peringatan dari Prabowo. Sikap dari sang Presiden ke-8 RI ini pun seketika menuai sorotan publik.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi menjelaskan soal dirinya memberi acungan jempol kepada dua bakal calon presiden, Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo.
Baca Selengkapnya