Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Rumah SBY didemo, Demokrat pertanyakan terkait pencalonan Agus

Rumah SBY didemo, Demokrat pertanyakan terkait pencalonan Agus Susilo Bambang Yudhoyono. © richestlifestyle.com

Merdeka.com - Politisi Partai Demokrat Andi Nurpati menilai aksi unjuk rasa di kediaman Mantan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) melanggar hukum. Sebab aksi tersebut tak didahului pemberitahuan sebelumnya sehingga dapat disimpulkan merupakan pelanggaran hukum.

"Saya kira dalam konteks ini, kepolisian harus bertindak secara proporsional ya. Apalagi misalnya mantan presiden kan ada jaminan dalam UU," kaya Andi di Kantor KPU Pusat Jalan Imam Bonjol, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (7/2).

Dia pun menilai pengamanan di rumah SBY harus diperketat. Sebab status mantan Presiden yang dimiliki SBY sangat penting.

Orang lain juga bertanya?

"Nah karena itu saya kira pengamanan untuk rumah Pak SBY sebagai mantan presiden, harus tingkatkan lagi. Ada penyampaian enggak dalam melakukan demo. Kalau ada penyampaian dan polisi membiarkan? Silangkan semua melihat, sebetulnya ada apa. Kalau memang kepolisian menilai itu tidak pantas demo di situ ya silakan ditindak. Jangan dibiarkan," tutur Andi.

Terkait kabar yang mengatakan ada oknum anggota polisi yang membekingi aksi tersebut, kata Andi sudah banyak beredar di sosial media. Bahkan ada bukti foto yang bisa dijadikan barang bukti.

Makanya, Andi menginginkan pihak kepolisian untuk menyelidikinya. ‎"Kita minta kepolisian melacak secara detailnya. Berarti ada faktor x, secara politik, untuk melaksanakan kegiatan tersebut. Pertanyaan kemudian, apa sih kesalahan Pak SBY hingga di demo?" kata Andi.

"Kalau kaitan dengan Mas Agus yang jadi calon di DKI, ini sangat tidak demokratis karena siapapun warga Indonesia yang memenuhi syarat UU pilkada, punya hak konstitusi, tanpa memandang putra siapa. Bersaing secara fair di lapangan. Jangan untuk kepentingan calon tertentu sampai melanggar hukum tertentu," ungkap Andi.

Atas peristiwa tersebut pihaknya mengaku tak akan melakukan pelaporan kepada aparat kepolisian. Sebab kejadian tersebut telah diketahui banyak pihak.

"Silakan penegak hukum terkait melakukan tupoksinya. Ada enggak tupoksi kepolisian dalam pengamanan mantan presiden? kalau ada sampaikan. Kalau kemarin tidak dilakukan, ganti petugas kemarin," kata Andi.

Bahkan Andi meminta petugas yang kecolongan dalam mengamankan rumah SBY untuk diganti. Saat disinggung terkait akan melaporkan peristiwa tersebut dia pun menilai SBY tak perlu melakukan pelaporan.

"Kalau SBY melapor janganlah. Ini sudah terbuka. Laksanakan tugas kepolisian dengan baik," pungkas Andi. (mdk/eko)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
SBY Jengkel Lihat Manuver Surya Paloh dan Anies: Melebihi Batas Moral, It Is Really Ugly
SBY Jengkel Lihat Manuver Surya Paloh dan Anies: Melebihi Batas Moral, It Is Really Ugly

SBY mengatakan seluruh kader Demokrat wajib bersyukur dikhianati NasDem dan Anies.

Baca Selengkapnya
SBY Akhirnya Beri Komentar tentang Demokrasi saat Ini: Saya Percaya Arti Kebenaran Politik
SBY Akhirnya Beri Komentar tentang Demokrasi saat Ini: Saya Percaya Arti Kebenaran Politik

SBY mengatakan, menjaga demokrasi itu penuh tantangan. Maka untuk menjaga demokrasi tersebut diperlukan perjuangan.

Baca Selengkapnya
Hadir Open House Jokowi di Istana, Menteri ATR/BPN AHY: Saya Mewakili Pak SBY
Hadir Open House Jokowi di Istana, Menteri ATR/BPN AHY: Saya Mewakili Pak SBY

SBY tidak hadir lantaran ada acara lain yang digelar di kediamannya, Cikeas, Jawa Barat.

Baca Selengkapnya
Syahrul Yasin Limpo Ditangkap Paksa KPK, NasDem Singgung ‘Power’ Kekuasaan
Syahrul Yasin Limpo Ditangkap Paksa KPK, NasDem Singgung ‘Power’ Kekuasaan

NasDem menilai SYL tidak seharusnya ditangkap paksa.

Baca Selengkapnya
Batal Polisikan SBY ke Bareskrim, Ahmad Sahroni: Perintah Pak Surya & Anies Tidak Boleh
Batal Polisikan SBY ke Bareskrim, Ahmad Sahroni: Perintah Pak Surya & Anies Tidak Boleh

"Omongan itu saya katakan enggak ada. Tapi Pak SBY meminta deklarasi tanggal 3 September itu benar."

Baca Selengkapnya
SBY Sebut Demokrat Ditelikung dan Ditinggalkan
SBY Sebut Demokrat Ditelikung dan Ditinggalkan

SBY sebut Demokrat ditelikung dan ditinggalkan atas terjadinya kejadian pada 3 hari yang lalu.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Detik-Detik SBY Marah Tunjuk Kader Demokrat Ngobrol: Lihat Sini Kamu, Jangan Bicara!
VIDEO: Detik-Detik SBY Marah Tunjuk Kader Demokrat Ngobrol: Lihat Sini Kamu, Jangan Bicara!

SBY meminta kader Demokrat itu tidak bicara dan mendengarkan arahan penting darinya.

Baca Selengkapnya
Potret Keakraban SBY dan Sahroni Sebelum 'Tragedi Pengkhianatan': Cium Tangan hingga Membungkuk
Potret Keakraban SBY dan Sahroni Sebelum 'Tragedi Pengkhianatan': Cium Tangan hingga Membungkuk

Sahroni menjelaskan alasan niat awal melaporkan salah satu petinggi Partai Demokrat. Karena merasa jadi korban hoaks.

Baca Selengkapnya
SBY Tanggapi Pengkhianatan Anies Baswedan: Mengapa Ini Semua Harus Terjadi?
SBY Tanggapi Pengkhianatan Anies Baswedan: Mengapa Ini Semua Harus Terjadi?

Kemudian, SBY mengaku memutar otaknya. Mencoba untuk memahami beberapa gonjang-ganjing yang mendera partai usungannya.

Baca Selengkapnya
VIDEO: SBY Bersyukur Demokrat Ditelikung, Sindir Anies Tak Jujur dan Amanah
VIDEO: SBY Bersyukur Demokrat Ditelikung, Sindir Anies Tak Jujur dan Amanah

Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono memimpin rapat darurat di Cikeas, Jumat 1 September 2023.

Baca Selengkapnya
Pernyataan Lengkap Bendahara NasDem Sebut KPK Punya Power Besar dan Sewenang-wenang
Pernyataan Lengkap Bendahara NasDem Sebut KPK Punya Power Besar dan Sewenang-wenang

Sahroni juga membandingkan proses hukum di KPK dan Polda Metro Jaya yang dinilai berbeda.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Fakta Terbaru KPK Geledah Rumah Mentan Syahrul Yasin Limpo, Keras Reaksi Nasdem
VIDEO: Fakta Terbaru KPK Geledah Rumah Mentan Syahrul Yasin Limpo, Keras Reaksi Nasdem

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggeledah rumah dinas Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL).

Baca Selengkapnya