Saat bertemu Wapres Jusuf Kalla, Airlangga tak bahas duet JK-AHY
Merdeka.com - Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto menggelar pertemuan dengan Wapres Jusuf Kalla (JK) pada Selasa (4/7). Dalam pertemuan itu Airlangga mengaku tak membahas duet JK-AHY (Agus Harimurti Yudhoyono) yang diwacanakan Partai Demokrat untuk Pilpres 2019.
"Pertemuan dengan Pak JK kemarin itu juga pertemuan antara Ketua Umum Partai Golkar yang senior. Beliau pernah mantan (Ketum Golkar) dan tentu banyak hal yang dibahas. Tetapi pada intinya beliau sebagai senior Partai Golkar tentu mendukung sama dengan posisi Partai Golkar adalah mendukung Pak Jokowi," jelasnya di DPP PKB, Jalan Raden Salah, Jakarta Pusat, Rabu (4/7) petang.
Airlangga menegaskan dia dan JK sama sekali tak membahas wacana yang muncul belakangan. Yakni rencana Demokrat menduetkan JK dengan AHY. "Sama sekali tidak," tegasnya.
-
Apa yang dibahas dalam pertemuan Golkar? “Yang intinya, menginginkan Hasta Karya ini solid, kami sampaikan bahwa sampai saat ini seluruh organisasi Hasta Karya “Hasilnya adalah memberikan kewenangan penuh pada Ketua Umum Golkar Bapak Airlangga Hartarto untuk menentukan arah kebijakan, langkah-langkah yang akan diambil terkait dengan pilpres, pileg, dan pilkada,“ tegas Ketum MKGR.
-
Siapa ketua umum Partai Golkar saat ini? Airlangga Hartarto menjadi Ketua Umum Partai Golkar ke-11 sejak pertama kali dipimpin Djuhartono tahun 1964.
-
Siapa Ketua Umum Partai Golkar? Ketua Umum DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto bersilaturahmi dengan pimpinan ormas Hasta Karya atau pendiri, ormas yang didirikan, dan organisasi sayap partai berlambang pohon beringin, Minggu (6/8/2023).
-
Siapa yang bertemu dengan Airlangga Hartarto? Delegasi kongres Amerika Serikat yang terdiri Jonathan Jackson, Young Kim, Andy Barr, dan Jasmine Crockett, bertemu dengan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto di Jakarta di Jakarta, Senin (28/8).
-
Apa yang dilakukan Airlangga untuk Golkar? Airlangga Hartarto memperbanyak sebaran tokoh berpengaruh di berbagai dapil. Partai Golkar berhasil menduduki posisi dua perolehan suara pada Pemilu 2024 dengan persentase 15,28 persen atau 23.208.654 suara.
-
Siapa yang memimpin Golkar? Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mendampingi Presiden Joko Widodo yang memimpin jalannya KTT di Jakarta Convention Center (JCC) Jakarta, Rabu (6/9).
Saat bertemu dengan Cak Imin, potensi munculnya poros ketiga dengan calon JK -AHY juga tak dibahas. Keduanya hanya membahas soal penguatan koalisi menjelang Pilpres 2019.
Pertemuannya dengan ketua umum partai salah satunya untuk mematangkan bangunan koalisi sebelum pendaftaran dibuka pada Agustus mendatang.
"Justru bagian dari pematangan karena sekarang sudah tanggal 4 Juli. Nah ini pematangan sampai tanggal 4 Agustus nanti," ujarnya.
Selain bertemu Cak Imin, pekan lalu Airlangga juga menyambangi Kantor DPP PPP dan bertemu Ketua Umum PPP, Romahurmuziy. Dia juga berencana dengan pimpinan parpol lainnya.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pertemuan SBY dan Jokowi didorong oleh para partai politik yang tergabung di KIM
Baca SelengkapnyaSebelumnya, Anies Baswedan menyebut pertemuan antara Jusuf Kalla dengan Megawati Soekarnoputri telah direncanakan sejak lama.
Baca SelengkapnyaKabar yang beredar itu bersamaan dengan acara pembukaan Rapimnas dan Munas XI Golkar di JCC, Senayan, Jakarta.
Baca Selengkapnya"Pak Jokowi netral," kata Ketum Golkar Airlangga Hartarto
Baca SelengkapnyaPertemuan Jokowi dan Airlangga dilakukan di Kantor Presiden, Jakarta.
Baca SelengkapnyaPerihal pembahasan yang akan dibicarakan saat bertemu Megawati, JK secara singkat menyebut masalah kenegaraan.
Baca SelengkapnyaSetiap tugas yang diberikan oleh negara harus dijaga dan dijalankan dengan sebaik-baiknya.
Baca Selengkapnyamerupakan tokoh senior dan mantan Ketua Umum Partai Golkar yang sosoknya harus dihormati.
Baca SelengkapnyaJokowi menyebut, pertemuan di Istana Bogor itu berlangsung hampir satu jam.
Baca SelengkapnyaJuru bicara Partai Demokrat Herzaky Mahendra Putra membenarkan pertemuan Presiden Jokowi dan AHY tersebut.
Baca SelengkapnyaJusuf Hamka mengaku terkejut ketika namanya diumumkan di markas Partai Golkar
Baca SelengkapnyaMenurut dia, pertemuan tersebut merupakan silaturahmi.
Baca Selengkapnya