Kader PDIP saling sikut di kandang Banteng
Merdeka.com - Internal PDIP di Jawa Tengah sedang panas. Politikus PDIP Ganjar Pranowo lagi jadi sorotan rekan separtainya.
DPD PDIP Jawa Tengah membuka pendaftaran bakal calon gubernur dan bakal calon wakil gubernur untuk Pilgub Jateng. Setidaknya, sudah ada tiga kader PDIP yang siap menggeser posisi Ganjar sebagai cagub Jateng dari PDIP.
Jawa Tengah memang dikenal sebagai lumbung suara PDIP. PDIP selalu menjadi juara di provinsi yang disebut 'Kandang Banteng' ini. Pada Pemilu 2014, PDIP memperoleh kemenangan mutlak yakni 4.295.598 suara. Di bawahnya, jauh Partai Golkar dengan perolehan 2.497.282 suara.
-
Siapa yang bertanggung jawab atas proses pendaftaran calon gubernur di PDIP Jateng? Ketua DPD PDIP Jawa Tengah, Bambang Wuryanto menekankan tahapan pengambilan formulir pendaftaran dilakukan hari ini sampai 28 Mei nanti.
-
Siapa yang siap jadi Cawapres Ganjar? Usai bertemu adik Megawati, Andika Perkasa, mengaku siap menjadi calon wakil presiden (Cawapres) dari Ganjar Pranowo sebagai Calon Presiden (Capres) dari Partai PDIP di Pilpres 2024 mendatang.
-
Siapa yang akan didaftarkan PDIP Jabar? 'Hampir dipastikan bahwa malam hari ini DPD PDIP Jabar akan mendaftarkan secara resmi pasangan Calon Gubernur dan calon wakil gubernur yaitu Anies Baswedan dan Kang Ono Surono. Nah ini kita tinggal menunggu tahapan-tahapan berikutnya agar proses pendaftaran secara resmi ini bisa berjalan dengan lancar,' kata Folmer saat dikonfirmasi, Kamis (29/8).
-
Apa tugas Ganjar di PDIP? 'Kalau saya diminta atau tidak diminta, kalau kader ya harus siap,' tegasnya Ganjar saat diwawancara di gedung BCIS.'Dulu dari dulu juga saya sering keliling ikut kampanye di banyak Pilkada gitu ya. Itu sudah melekat dalam diri, kalau kader ya harus begitu,' tambahnya.
-
Mengapa PDIP Jateng membuka peluang bagi figur eksternal untuk mendaftar? Sejumlah figur dari eksternal partainya bisa mendaftarkan diri sebagai kandidat kepala daerah. Bendahara PDIP Jawa Tengah, Agustina Wilujeng mengatakan syarat yang berlaku bagi kader internal justru lebih berat karena partainya ingin mendapatkan sosok figur calon pemimpin yang handal untuk memajukan Pemprov Jateng. 'Kalau dari eksternal tidk perlu KTA. Persyaratan untuk internal justru lebih berat ketimbang eksternal. Kalau internal harus diusung DPC, bawa surat endorsement dari PAC dan ranting tempat domisili. Kita berharap seluruh masyarakat ikut mendaftar sebagai calon pemimpin Jawa Tengah,' kata Agustina Wilujeng, Rabu (22/5).
-
Siapa yang siap menjadi cawapres Ganjar? “Iya, saya mendukung Mas Ganjar, tapi kan kita tunggu tugas apa untuk saya,“ tegas Andika usai menjadi pembicara dalam PKKMB RAJA Brawijaya 2023 di Universitas Brawijaya (UB) Malang, Senin (14/8). Andika Perkasa mengaku siap dengan posisi apapun yang diberikan oleh Ganjar Pranowo. Termasuk calon wakil presiden (Cawapres) seperti banyak menjadi pembicaraan selama ini. “Saya menunggu tugasnya, (Cawapres) siap. Apa saja siap,“ tegasnya.
ganjar pranowo di banjarnegara ©2017 Merdeka.com/abdul aziz
Tiga nama yang siap bersaing dengan Ganjar adalah Bupati Kudus Musthofa, Bupati Sukoharjo Wardoyo Wijaya dan mantan Bupati Klaten sekaligus Ketua DPC PDIP Klaten Sunarna. Sang incumbent sendiri, hingga kini masih belum mendaftar.
"Kemarin sampai hari ini masih sibuk, rencananya hari ini (mendaftar), tapi Pak Presiden datang nanti malam, sehingga enggak jadi. Inikan cuma teknis saja, cari waktu yang agak longgar saja," kata Ganjar di Semarang, Selasa (8/8) kemarin.
Tiga pesaingnya di internal banteng sudah jauh lebih dulu mendaftar dan mengembalikan formulir. Kini, nasib empat kader Banteng tersebut nantinya ada di tangah sang ketua umum PDIP Megawati Soekarnoputri sebagai pemegang mandat penuh rekomendasi kepala daerah.
Bupati Kudus Musthofa ©musthofa-bupati.com
Saling sikut antar kolega di PDIP pun tak terelakkan. Tentu saja, Ganjar sebagai incumbent yang paling sering mendapatkan sentilan.
Politikus PDIP Nurul Tri Wahyuni misalnya. Dia juga ikut mendaftar penjaringan ke PDIP, namun bukan sebagai cagub tapi cawagub. Saat mendaftar, Nurul memilih berdampingan dengan Musthofa ketimbang dengan Ganjar Pranowo.
"Saya keinginannya Pak Musthofa mungkin, dari Kudus, karena beliau sudah dua periode di Kudus dan kinerja beliau kita lihat cukup baik," kata Nurul usai mengembalikan formulir pendaftaran kepada media di Ruang Pertemuan, Kantor DPD PDIP Jateng, Gedung Panti Marhen Jalan Brigjend Sudiarto, Selasa(8/8).
Apalagi, Musthofa menurut informasi yang diterima Nurul, telah didukung oleh 30 DPC PDIP se-Jawa Tengah.
"Dan kalau nggak salah ada beberapa DPC kurang lebih 30-an kabupaten mendukung beliau setahu saya," ungkapnya.
politikus PDIP Nurul Tri Wahyuni daftar Cawagub Jateng ©2017 Merdeka.com/parwito
Nurul mengaku sering berkomunikasi dengan Bupati Kudus Musthofa. Namun, dirinya sama sekali belum pernah langsung bertatap muka atau bertemu.
"Sering komunikasi, tapi saya belum pernah bertemu," ujarnya.
Dibanding dengan calon incumben, Gubernur Jawa Tengah saat ini Ganjar Pranowo yang satu kampung halaman dengannya, Nurul lebih memilih sosok Musthofa yang pantas menjadi Calon Gubernur yang akan bertarung di Pilgub 2018 mendatang.
"Yang lainnya kebetulan saya tidak ada feeling. Pak Ganjar? Saya terus terang feelingnya ke Pak Musthofa. Saya tidak mau menjelekkan siapapun. Ya karena manusia punya kekurangan dan kelebihan masing-masing," bebernya.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
PDIP menugaskan kadernya untuk bertemu dengan Ketua Umum PKB Cak Imin untuk Pilkada Jateng.
Baca SelengkapnyaBeberapa tokoh yang digadang-gadang maju Pilkada Jateng mulai memperkenalkan diri ke publik.
Baca SelengkapnyaNama Dico cukup dikenal luas karena dalam promosinya ia akan menggandeng artis Raffi Ahmad untuk menjadi wakilnya untuk Pilgub Jateng
Baca SelengkapnyaSelain Jakarta, PDIP juga tengah menjaring nama-nama untuk Pilkada Jawa Tengah.
Baca SelengkapnyaPilkada Jawa Barat (Jabar) diikuti 4 kandidat. Di mana dua kandidat diusung oleh gabungan beberapa parpol, sedangkan dua lainnya diusung tanpa berkoalisi
Baca SelengkapnyaKetua DPD PDIP Jatim, Said Abdullah, mengatakan partainya terbuka bila dalam bekerja sama dengan partai lainnya
Baca SelengkapnyaPDI Perjuangan akan terus bergerak cepat menghadapi pilkada serentak.
Baca SelengkapnyaAda sejumlah nama yang dipersiapkan seperti eks PanglimaTNI Andika Perkasa hingga eks Wali Kota Semarang.
Baca SelengkapnyaPKB bahkan ingin menjadi partai pemenang di Jateng dalam kontestasi Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaHasto menjabarkan tugas yang nanti diberikan kepada Ganjar.
Baca SelengkapnyaPDIP mengklaim memiliki sejumlah kader yang mumpuni diusung di Pilgub Jatim.
Baca SelengkapnyaPKB akan bekomunikasi dengan PDIP membahas calon kuat yang akan menjadi jagoan mereka.
Baca Selengkapnya