Sandi harap PKS dan Gerindra berpikir matang sikapi jabatan Wagub DKI
Merdeka.com - Calon Wakil Presiden Sandiaga Salahuddin Uno menyebut, spanduk penolakan terhadap Calon Wakil Gubernur dari PKS tak layak disampaikan ke masyarakat. Ia menyarankan, lebih baik pesan atau permintaan tersebut disampaikan langsung ke partai pengusungnya yaitu PKS dan Gerindra.
"Saya rasa itu merupakan aspirasi yang mestinya tidak disampaikan di publik, tapi disampaikan ke masing-masing partai, karena yang akan menentukan partai pengusung," kata Sandiaga di Roemah Djoeang, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Kamis (20/9).
Dia juga menyarankan bisa datang langsung atau menyampaikan aspirasi dan pesan tersebut kepada Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan.
-
Dimana debat kedua Pilkada DKI berlangsung? Janji itu disampaikan dalam debat kedua Pilkada DKI yang mengangkat tema Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial di Beach Club Internasional, Ancol, Minggu (27/10).
-
Kapan putaran kedua Pilkada DKI 2017? Putaran kedua Pilkada DKI Jakarta 2017 mempertemukan dua pasangan Anies Baswedan dan Sandiaga Uno, serta Basuki Tjahaja Purnama bersama Djarot Saiful Hidayat.
-
Siapa yang diusung PDIP? Tri Rismaharini dengan Zahrul Azhar Asumta atau Gus Hans yang diusung PDIP.
-
Siapa saja kandidat yang bertarung di Pilkada DKI 2017? Pada putaran pertama, ada tiga pasangan calon: Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) - Djarot Saiful Hidayat; Anies Baswedan - Sandiaga Uno; dan Agus Harimurti Yudhoyono - Sylviana Murni.
-
Siapa yang diusung PKS untuk Pilgub Jakarta 2024? 'Dewan Pimpinan Tingkat Pusat (DPTP) PKS pada rapatnya di hari Kamis, 20 Juni 2024 telah memutuskan mengusung Bapak Anies Rasyid Baswedan sebagai Bakal Calon Gubernur dan Bapak Mohamad Sohibul Iman sebagai Bakal Calon Wakil Gubernur pada Pilkada DKI Jakarta tahun 2024,' kata Syaikhu.
"Jadi, sampaikanlah aspirasi tersebut ke partai-partai pengusung dan ke Anies Baswedan yang nanti akan mulai prosesnya, yang sebentar lagi akan diajukan oleh partai pengusung ke Pak Anies," sarannya.
Ia juga ingin agar Gerindra dan PKS untuk bisa berpikir secara matang untuk memilih Cawagub DKI Jakarta. Karena itu bisa menunjukkan soliditas kedua partai tersebut.
"Saya harapkan tentunya proses ini akan berlangsung sangat rukun, damai dan justru akan menunjukkan validitas dari koalisi kami," pungkasnya.
Sekedar informasi, sebuah spanduk berisi penolakan terhadap Wakil Gubernur DKI Jakarta dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) terpampang di kawasan dekat DPRD DKI, Jalan Kebon Sirih Jakarta Pusat.
Spanduk itu bertuliskan, "Tolak Calon Wakil Gubernur dari PKS!" Pada bagian bawah spanduk terdapat tulisan "Komite Aksi Mahasiswa dan Pemuda untuk Reformasi dan Demokrasi (Kamerad)."
Diketahui, saat ini kursi DKI 2 masih menjadi ajang klaim dua partai yakni Gerindra dan PKS.
Dari PKS menyodorkan dua nama yakni Ahmad Syaikhu dan Agung sedangkan Gerindra disebut-sebut mendorong Ketua DPD DKI M Taufik untuk jadi wagub.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
PDIP akui sedang pertimbangkan Ridwan Kamil atau Sandiaga Uno.
Baca SelengkapnyaPPP akan langsung berkomunikasi dengan PKB terkait tawaran tersebut.
Baca SelengkapnyaPKB sebelumnya melirik Sandiaga sebagai salah satu bakal calon diusung di Pilkada Jabar.
Baca SelengkapnyaApakah poros alternatif itu akan terwujud, PKS masih menunggu titik pertemuan selanjutnya dengan Sandiaga.
Baca SelengkapnyaGerindra masih menggodok skema-skema sosok calon gubernur-calon wakil gubernur Jakarta, termasuk duet Anies-Kaesang.
Baca SelengkapnyaKetua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto bicara potensi koalisi dengan Partai Gerindra di Pilgub DKI Jakarta.
Baca SelengkapnyaSaid menjamin tidak ada masalah antara PDIP dan PPP.
Baca SelengkapnyaPartai Persatuan Pembangunan (PPP) tak menutup kemungkinan akan mendorong Sandiaga Salahuddin Uno maju pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.
Baca SelengkapnyaDenny berharap PPP bisa menaikkan nilai tawar dengan PDIP.
Baca SelengkapnyaPartai politik mulai menjaring jagoan masing-masing untuk diusung menjadi calon Gubernur DKI Jakarta.
Baca SelengkapnyaGerindra menghargai proses yang berjalan dalam dinamika Pilkada Jakarta 2024.
Baca SelengkapnyaGolkar optimis untuk memenangkan Pilgub Jabar 2024.
Baca Selengkapnya