Sandi minta kepala daerah kubu Prabowo fokus benahi ekonomi, bukan Pilpres
Merdeka.com - Bakal Calon Wakil Presiden Sandiaga Uno memastikan tidak ada kepala daerah yang menjadi timses Prabowo-Sandiaga di Pilpres 2019. Menurut Sandi, para kepala daerah dari partai pengusung lebih baik fokus atasi masalah ekonomi.
"Saat berat untuk ekonomi Kita, lapangan kerja Kita, makanya mereka harus fokus. Tetap gerakan ekonomi, buka lapangan kerja, dan buat harga terjangkau," kata Sandiaga di kawasan Bulungan, Jumat (14/9/2018).
Sandiaga mencontohkan Gubernur DKI Jakarta yang tetap akan konsentrasi di DKI Jakarta saja tanpa ikut campur Pilpres.
-
Bagaimana Sandiaga Uno melihat perhelatan Pilkada Jakarta? 'Saya optimis para calon ini nanti akan beradu gagasan dan mencoba memenangkan hati dan pikiran dari warga masyarakat Jakarta,' kata Sandiaga.
-
Apa pesan Sandiaga Uno untuk para calon Gubernur Jakarta? Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif yang juga Mantan Wakil Gubernur Jakarta, Sandiaga Uno, mengingatkan kepada para pasangan calon (Paslon) gubernur dan wakil gubernur di Pilkada Jakarta untuk membenahi permasalahan biaya hidup rakyat.
-
Bagaimana cara Pilkada DKI 2017? Pemilihan umum Gubernur DKI Jakarta 2017 (disingkat Pilgub DKI 2017) dilaksanakan pada dua tahap, yaitu tahap pertama di tanggal 15 Februari 2017 dan tahap kedua tanggal 19 April 2017 dengan tujuan untuk menentukan Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta periode 2017–2022.
-
Siapa ketua KPU DKI Jakarta? Keputusan itu ditetapkan Ketua KPU DKI Wahyu Dinata pada Sabtu, 9 Maret 2024.
-
Bagaimana Prabowo menjaga kontestasi Pemilu? Prabowo dalam jumpa pers selepas pertemuan menyampaikan secara langsung tekadnya untuk menjaga kontestasi pemilu tetap santun.
-
Siapa yang menyatakan bahwa Koalisi Indonesia Maju tidak khawatir dengan wacana duet Sandiaga-AHY? Wakil Ketua Umum PAN, Yandri Susanto menjelaskan, Koalisi Indonesia Maju yang partainya bangun dengan Partai Golkar, Partai Gerindra, serta PKB dan mengusung Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto tidak khawatir dengan poros tersebut.
"Kan yang paling dekat dengan pak Anies. Di saat berhenti salah satu saya titipkan, pak Anies bakal sendiri, satu atau dua bulan. Otomatis dia harus konsen ke Jakarta. Dan kemarin saya sampaikan, kepada kepala daerah yang tergabung ke Prabowo-Sandi. Alhamdulillah. Partai mitra koalisi pada setuju," ucapnya.
Sebagai strategi pemenangan di daerah, Sandiaga mengatakan koalisi partai akan menunjuk dari juru kampanye nasional.
"Juru kampanye nasional nanti akan ditunjuk. Dan di daerah kan ada tokoh-tokoh yang telah nendukung kita. Juga ada profesiobel, ada yang tidak menjabat. Kalau tidak menjabat kan waktunya lebih luang," tandasnya.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
PDIP mengaku tak mau memikirkan sikap Budiman yang mendukung Prabowo.
Baca SelengkapnyaSandiaga Uno, memberikan sinyal tak maju di Pilkada Jawa Barat 2024.
Baca SelengkapnyaKomunikasi PDIP dan PPP sangat baik. Koalisi ini ingin menghadirkan kondisi tenang.
Baca SelengkapnyaMenurut Sandiaga, Ganjar dan Mahfud merupakan putra terbaik bangsa.
Baca SelengkapnyaAnies menilai, ada sesuatu yang hilang dari Jakarta.
Baca Selengkapnya"Kalau DKI (Jakarta) saya jauh lebih kenal karena pernah mengikuti pilkada dan menjabat sebagai wakil gubernur, tapi belum ada penugasan," kata Sandiaga.
Baca SelengkapnyaSandiaga Uno menyatakan tidak memaksakan diri untuk menjadi calon wakil presiden mendampingi Ganjar Pranowo.
Baca SelengkapnyaSandiaga Salahuddin Uno menyatakan tidak pernah mematok posisi Cawapres dalam Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaAndi menegaskan pertemuan antara Ridwan Kamil dengan Prabowo dan Jokowi tidak perlu dipikirkan
Baca SelengkapnyaKetua Bappilu Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Sandiaga Uno mengaku ikhlas apabila tidak menjadi calon wakil presiden mendampingi Ganjar Pranowo.
Baca SelengkapnyaTerlebih, petahana di Jawa Barat juga digadang-gadang akan maju kembali di Pilkada.
Baca SelengkapnyaSandiaga menyerahkan urusan Cawapres sepenuhnya kepada Megawati dan Mardiono
Baca Selengkapnya