Sandiaga & Kang Emil: Singkirkan perbedaan politik, fokus di ekonomi
Merdeka.com - Bakal calon wakil presiden Sandiaga Salahuddin Uno menegaskan ketegangan antara dirinya dengan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil alias RK selesai. Keduanya mengimbau agar masyarakat menjaga situasi yang kondusif ketimbang memperdebatkan perbedaan.
"Yang Pak RK sama saya bahas adalah kita tidak boleh lelah mengimbau masyarakat agar tetap menjaga situasi yang kondusif, situasi yang sejuk, penuh dengan rasa damai," ujar Sandiaga usai main bola basket di halaman Kantor Kementerian Pemuda dan Olahraga, Senayan, Jakarta, Sabtu (15/9).
Apalagi, kata Sandiaga, kondisi ekonomi Indonesia sedang terpuruk. Dia mengklaim, RK sependapat bahwa ekonomi Indonesia sedang memprihatinkan.
-
Kenapa Sandiaga Uno menyoroti biaya hidup di Jakarta? Dia mengatakan saat ini biaya hidup masyarakat di Jakarta ini semakin mahal, mulai dari biaya kesehatan, biaya pendidikan, biaya transportasi, maupun juga biaya belanja sehari-hari harga-harga pangan.
-
Apa yang terjadi di Indonesia? Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprakirakan dalam sepekan ke depan hampir seluruh wilayah di Indonesia akan dilanda suhu panas.
-
Bagaimana Sandiaga Uno melihat perhelatan Pilkada Jakarta? 'Saya optimis para calon ini nanti akan beradu gagasan dan mencoba memenangkan hati dan pikiran dari warga masyarakat Jakarta,' kata Sandiaga.
-
Siapa yang membuat pernyataan tentang Indonesia? Tidak ada pembahasan terkait PM Singapura sebut Indonesia sebagai negara yang tidak akan maju karena gila agama.
-
Siapa yang mengalaminya di Indonesia? Riskesdas 2018, menunjukkan lebih dari 19 juta penduduk berusia di atas 15 tahun mengalami gangguan mental emosional.
-
Siapa yang diingatkan Sandiaga Uno soal biaya hidup di Jakarta? Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif yang juga Mantan Wakil Gubernur Jakarta, Sandiaga Uno, mengingatkan kepada para pasangan calon (Paslon) gubernur dan wakil gubernur di Pilkada Jakarta untuk membenahi permasalahan biaya hidup rakyat.
"Dan ini adalah tugas kita bersama, singkirkan dulu perbedaan politik, kita fokus dulu di ekonomi. Dan saya percaya sama Pak Prabowo Subianto, kita bisa menghadirkan kebijakan yang bisa mengambil kembali ekonomi kita tidak terombang-ambing dengan kepentingan eksternal," ucap Sandiaga.
Selama berinteraksi dengan masyarakat, Sandiaga menyebut, persoalan yang paling dikeluhkan adalah ekonomi mulai dari ketersediaan lapangan pekerjaan hingga harga-harga kebutuhan pokok yang tinggi. Dia ingin semua pihak fokus membenahi ekonomi, ketimbang memperdebatkan perbedaan.
"Kita mau kepentingan nasional yang kita utamakan. Saya rasa semua pemimpin mesti memulai diskursus yang mempersatukan, mencari solusi atas permasalahan bangsa," Sandiaga menandaskan.
Reporter: Nafiysul QodarSumber : Liputan6.com
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sandiaga Salahudin Uno menyambangi kediaman Presiden ke-7 Joko Widodo (Jokowi) di Gang Kutai Utara No 1, Sumber, Solo, Kamis (12/12).
Baca SelengkapnyaSekjen Partai Golkar ini menambahkan kondisi ekonomi global yang tidak menentu.
Baca SelengkapnyaAnak muda diharapkan dapat fokus ciptakan peluang usaha dan lapangan pekerjaan yang terbuka untuk menghadirkan solusi permasalahan Indonesia.
Baca SelengkapnyaPasangan Ganjar-Mahfud dan Anies-Cak Imin dalam visi misinya melibatkan aspek ekonomi baru seperti transisi energi atau ekonomi hijau dan ekonomi digital.
Baca SelengkapnyaRektor Universitas Muhammadiyah Kupang, Zainur Wula mengatakan, kemandirian ekonomi salah satu tujuan fundamental yang harus dicapai
Baca SelengkapnyaMendag Zulkifli Hasan menjelaskan, ekonomi Indonesia tetap melanjutkan tren pemulihan.
Baca SelengkapnyaPemerintahan Prabowo-Gibran maupun Kadin Indonesia sangat bersemangat untuk menjalin sinergi, demi mencapai target pertumbuhan ekonomi 8 persen.
Baca SelengkapnyaRonny menyoroti kendala laten terjadi pada pergerakan ekonomi nasional.
Baca SelengkapnyaSurvei Indikator ini dilakukan pada tanggal 18-21 Februari 2024 kemarin dengan wawancara dengan responden melalui sambungan telepon.
Baca SelengkapnyaSalim Segaf menilai, rakyat membutuhkan perubahan.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi bertemu dengan Direktur Pelaksana IMF Kristalina Georgieva di Istana Merdeka.
Baca SelengkapnyaSandiaga mengatakan saat ini biaya hidup masyarakat di Jakarta ini semakin mahal
Baca Selengkapnya