Satu cawapres di kantong Jokowi diumumkan di forum terhormat
Merdeka.com - Wasekjend PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan, Jokowi sudah mengantongi nama cawapresnya. Siapa orang itu, akan diumumkan di forum terhormat.
Hasto enggan menyebutkan siapa cawapres yang sudah dipilih dan direstui oleh Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri. Dia juga belum tahu, kapan cawapres Jokowi diumumkan.
"Deklarasi tentu saja akan dilakukan. Meski nama cawapres sudah berada di kantong Pak Jokowi," ujarnya saat dihubungi, Jumat (9/5).
-
Apa yang dikatakan Hasto soal Jokowi? Lebih lanjut Hasto menyatakan, Jokowi ingin mempertahankan kekuatan politik dengan menguasai parpol. Tidak hanya PDIP namun juga Partai Golkar pimpinan Airlangga Hartarto, salah satu pembantunya di Kabinet Indonesia Maju.
-
Kenapa Hasto ingin halangi pertemuan Prabowo dan Megawati? 'Yang galau itu hanya Hasto dan kawan-kawannya. Hasto akan berusaha agar pertemuan Bu Mega dan Prabowo jangan sampai terealisasi,' kata Noel, Selasa (9/4).
-
Bagaimana PDIP menjelaskan tentang tidak diundangnya Jokowi? 'Tidak ada refleksi khusus atas tidak adanya Pak Jokowi,' kata Hasto di DPP PDIP, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (22/5). Hasto mengatakan, PDIP didasarkan pada kekuatan kolektif seluruh anggota mulai dari tingkat anak ranting hingga Satgas Partai. Menurutnya, kekuatan itu menyatu dengan akar rumput.'Karena partai ini didasarkan kepada kekuatan kolektif dari seluruh anggota, dari tingkat anak ranting, ranting, PAC, satgas partai. Dan itu adalah sumber kekuatan partai yang menyatu dengan akar rumput,' tuturnya.
-
Siapa yang diusung PDIP? Tri Rismaharini dengan Zahrul Azhar Asumta atau Gus Hans yang diusung PDIP.
-
Kenapa Gibran enggan menanggapi soal Jokowi sebagai pemimpin koalisi? Calon Wakil Presiden (Cawapres) Gibran Rakabuming Raka enggan menanggapi kabar Presiden Joko Widodo (Jokowi) menjadi bakal pemimpin koalisi besar Prabowo-Gibran. Dia menilai usulan tersebut merupakan aspirasi dan pendapat dari sejumlah pihak.
Dia membantah mengatakan ada nama Jusuf Kalla (JK) dan Abraham Samad yang sudah mengerucut dan bakal mendampingi Jokowi. Dia hanya meminta agar publik menunggu sampai saatnya diumumkan secara resmi.
"Ya Pak Jokowi sudah mengatakan seperti itu. Yang jelas akan disampaikan dalam forum yang terhormat," terang Hasto.
(mdk/mtf)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kalau pertemuan itu dilaksanakan antar institusi. Misalnya kemarin Mbak Puan selaku ketua DPR bertemu degan Bapak Jokowi sebagai presiden.
Baca SelengkapnyaTidak tertutup kemungkinan proses penunjukan pendamping Ganjar Pranowo akan sama seperti penunjukan pendamping Jokowi pada Pilpres 2019.
Baca SelengkapnyaHasto tidak menyebut, siapa nama yang akan diumumkan.
Baca SelengkapnyaHasto meyakini jika Presiden Jokowi merupakan sosok yang memahami falsafah bangsa.
Baca SelengkapnyaSekjen PDIP Hasto Kristiyanto mengirimkan sinyal soal deklarasi Cawapres
Baca SelengkapnyaKetua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri adalah pengambil keputusan terkait cawapres untuk Ganjar Pranowo.
Baca SelengkapnyaSekjen PDIP Hasto Kristiyanto mengungkapkan Bacawapres Ganjar Pranowo semakin mengerucut.
Baca SelengkapnyaHasto pun mengaku, jika Megawati Soekarnoputri tengah melakukan kontemplasi serta pengkajian.
Baca SelengkapnyaHasto menyebut, kedatangan Presiden Jokowi nanti akan didampingi oleh Menteri Keuangan Sri Mulyani hingga Menteri PURP Basuki Hadimuljono.
Baca SelengkapnyaPDIP menegaskan pidato Megawati menutup peluang Ganjar dan Prabowo.
Baca SelengkapnyaMenurut Otto, Prabowo sedikit berpesan bahwa jangan harap ada yang dapat memecah belah hubungannya dengan Jokowi.
Baca SelengkapnyaSekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto mengumumkan calon kepala daerah yang diusungnya di Pilkada Serentak 2024, Rabu (14/8).
Baca Selengkapnya