SBY beberkan hasil lobi-lobi tertutup dengan Jokowi
Merdeka.com - Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) beberapa kali sempat bertemu dengan Presiden Jokowi. Berbagai kalangan penasaran apa yang dibahas oleh dua tokoh besar itu.
Sebab keduanya tak pernah gamblang mengungkapkan isi dari pertemuan tersebut. Namun baru-baru ini SBY membeberkan hasil dari pertemuan-pertemuan dengan Jokowi. Berikut ulasannya.
Jokowi tiga kali ajak SBY gabung koalisi
-
Apa yang dibahas Prabowo dan Jokowi? 'Koordinasi seperti biasa terkait pemerintahan,' kata Dahnil saat dikonfirmasi, Senin (8/7). Dia menjelaskan, koordinasi tugas tersebut mencakup Prabowo sebagai Menteri Pertahanan maupun sebagai Presiden terpilih 2024-2029. 'Baik tugas-tugas saat ini, beliau sebagai Menhan maupun tugas-tugas kepresidenan Pak Prabowo nanti,' jelas dia.
-
Siapa yang mendampingi Jokowi dalam pertemuan? Sementara, Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie Setiadi lebih dulu datang di istana Kepresidenan. Budi ikut mendampingi Jokowi dalam pertemuan bersama Satya.
-
Apa yang dibahas Jokowi dengan Presiden Marcos? 'Ya salah satunya (membahas Laut China Selatan),' jelas Jokowi sebelum bertolak ke Filipina melalui Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma Jakarta, Selasa (9/1/2024).
-
Kapan Prabowo dan Jokowi berbincang? Momen pembicaraan itu diceritakan kembali oleh Prabowo Subianto saat hadir di acara bertajuk Prabowo menyapa kampung halaman di Lapangan Schwarz Langowan, Minahasa Sulawesi Utara, pada Senin (5/2/2024).
-
Apa yang dibicarakan Jokowi dengan PKB? Menurut dia, Jokowi memuji raihan suara PKB dalam Pileg 2024.
Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengungkapkan jika Presiden Jokowi sudah lama mengajak gabung koalisi. Ajakan Jokowi itu tak cuma datang sekali, dalam hitungan SBY sudah tiga kali diminta gabung.
Akan tetapi SBY menolak ajakan tersebut, karena ada hambatan dari Demokrat untuk berkoalisi. Meski begitu, SBY menghargai ketulusan Jokowi mengajaknya untuk bergabung dalam koalisi.
"Saya benar-benar merasakan ketulusan Pak Jokowi untuk mengajak kami di dalam. Saya harus katakan nampaknya ada hambatan dari Demokrat untuk ada dalam koalisi," kata SBY di kediamannya di Mega Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu (25/7).
Jokowi tawarkan posisi menteri jika Demokrat gabung
Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menuturkan saat pertemuan beberapa waktu lalu, Jokowi pernah menyatakan kepadanya jika Demokrat gabung koalisi akan mendapat jatah posisi menteri. Dia menilai tawaran itu wajar karena hal tersebut juga terjadi pada partai pendukung lain.
Namun SBY menegaskan kala bertemu Jokowi, tak pernah menawarkan cawapres. Bahkan, SBY menyatakan tak pernah menawarkan sang anak, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), untuk dijadikan pasangan Jokowi di Pilpres 2019.
"Saya tidak pernah ajukan ke Pak Jokowi cawapres dari Demokrat, termasuk yang disebut-sebut AHY. Silakan dicek ke Pak Jokowi. Jokowi juga tidak pernah tawarkan cawapres," kata SBY dalam jumpa pers di kediamannya, Mega Kuningan, Jakarta, Rabu (25/7).
Jokowi pastikan parpol koalisi terima jika Demokrat gabung
Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengaku Jokowi mengajak gabung koalisi sejak tahun 2014. Namun ajakan itu selalu ditolak oleh SBY karena pada Pilpres 2014, Demokrat tak mengusung Jokowi maupun Prabowo Subianto.
Pada pertemuan-pertemuan selanjutnya, Jokowi tak pernah absen untuk meyakinkan SBY bergabung. Bahkan, Jokowi memastikan parpol koalisinya akan menerima jika Demokrat masuk ke dalam koalisi.
Saat itu SBY berpikir soal hubungannya dengan Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri yang belum pulih dan memiliki jarak. Namun karena Jokowi yang mengajak, SBY tak masalah. "Tapi kalau Pak Jokowi ajak ke dalam why not," kata SBY dalam jumpa pers di kediamannya, Mega Kuningan, Jakarta, Rabu (25/7).
(mdk/has)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kunjungan ini dilakukan di Istana Merdeka Jakarta, Sabtu (21/9).
Baca SelengkapnyaPertemuan itu menepis anggapan keduanya sulit membangun ruang komunikasi.
Baca SelengkapnyaJokowi tak bisa membeberkan lengkap isu pertemuan dengan Prabowo lantaran banyak hal yang dibahas
Baca SelengkapnyaJangan mudah percaya dan cek setiap informasi yang kalian dapatkan. Pastikan itu berasal dari sumber terpercaya,
Baca SelengkapnyaSampai saat ini masih belum diketahui isi pertemuan di Istana Bogor itu.
Baca SelengkapnyaPertemuan berlangsung di Keraton Yogyakarta pada Minggu, 28 Januari kemarin
Baca SelengkapnyaDalam pertemuan itu, Jokowi sempat menanyakan terkiat masalah PKB dan PBNU.
Baca SelengkapnyaPembicaraan yang dilakukan selama satu jam tersebut tentu membahas tentang 2024.
Baca SelengkapnyaJokowi juga memberi ucapan selamat ulang tahun kepada Surya Paloh.
Baca SelengkapnyaIstana buka suara mengenai pertemuan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Presiden RI terpilih Prabowo Subianto membahas wacana PDIP ke kabinet Prabowo.
Baca SelengkapnyaSBY tiba di Istana Kepresidenan Jakarta pukul 10.53 WIB dengan disambut Menteri Sekretaris Negara
Baca SelengkapnyaMuncul spekulasi tentang kemungkinan Demokrat mendapatkan jatah kursi menteri dalam Reshuffle tahap akhir pemerintahan Jokowi.
Baca Selengkapnya