Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

SBY belum kampanyekan Prabowo, PKS bilang Pilpres lebih menarik

SBY belum kampanyekan Prabowo, PKS bilang Pilpres lebih menarik SBY bertemu Salim Segaf Al-Jufri. ©Liputan6.com/Herman Zakharia

Merdeka.com - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) memaklumi sikap Demokrat yang lebih fokus urus Pemilu Legislatif 2019 dulu ketimbang menangkan Prabowo-Sandiaga. Sebab, partai memiliki strategi masing-masing dalam menghadapi Pemilu serentak 2019.

Ketua DPP PKS, Mardani Ali Sera mengatakan, strategi Demokrat dimaklumi karena kontestasi 2019 nanti dilakukan serentak antara Pilpres dan Pileg.

"Tiap partai punya strategi masing-masing. Dan karena Pileg bareng Pilpres, jika ada partai yang membereskan urusan target Pileg dulu dimaklumi," kata Mardani kepada merdeka.com, Kamis (1/11).

Tapi, Mardani menegaskan, sikap PKS berbeda dengan Demokrat dalam menghadapi pertarungan tahun depan. PKS menganggap bahwa pertarungan pileg maupun pilpres saling berkaitan.

PKS juga melihat konsentrasi para pemilih. Mardani yakin, pemilih akan lebih tertarik pada Pilpres ketimbang Pileg.

"Tapi PKS tetap membuat strategi Pilpres digunakan juga untuk memperbesar target suara Pileg. Karena perhatian publik pada pilpres jauh lebih besar ketimbang pada Pileg," tegas Mardani.

Sebelumnya, Partai Demokrat mengakui saat ini tengah fokus melakukan konsolidasi internal menghadapi Pemilu Legislatif 2019. Sang ketua umum, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) tengah keliling Jawa untuk bertemu kader di berbagai daerah.

Wasekjen Demokrat Andi Arief menegaskan, mengkampanyekan Prabowo-Sandi akan dilakukan setelah konsolidasi internal selesai dilakukan.

Di sisi lain, Andi melihat, tim kampanye Prabowo-Sandi belum sepenuhnya menggunakan kekuatan untuk memenangkan Pilpres 2019.

"Tim kampanye Prabowo-Sandi belum terlihat full speed. Karena itu lebih baik Partai Demokrat konsolidasi internal dulu. Karena tidak mungkinkan Partai Demokrat yang berinisiatif full speed," jelas Andi saat dihubungi merdeka.com, Kamis (1/11).

Dia berharap tim kampanye Prabowo-Sandi berada di garis depan untuk memenangkan pertarungan Pilpres 2019. Dia tak ingin, Demokrat malah lebih depan memenangkan Prabowo-Sandi ketimbang timsesnya sendiri.

"Demokrat kan follower, maka tidak boleh mendahului," kata Andi.

Dia memprediksi, koalisi Prabowo-Sandi baru akan menginjak gas full pada awal Januari 2019 nanti.

"Dalam hitungan Demokrat, semua mesin kemenangan Prabowo-Sandi akan full speed awal Januari," kata Andi.

(mdk/rnd)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Demokrat Akui Bahas Pilkada Jakarta dengan PKS, Tapi Tak Tawarkan Posisi Cawagub
Demokrat Akui Bahas Pilkada Jakarta dengan PKS, Tapi Tak Tawarkan Posisi Cawagub

Demokrat Akui Bertemu PKS Bahas Pilkada Jakarta, Tapi Tak Tawarkan Posisi Cawagub

Baca Selengkapnya
SBY Sebut Tiga Pasangan Capres-Cawapres Baik: Kami Yakin Prabowo-Gibran Lebih Cakap dan Siap
SBY Sebut Tiga Pasangan Capres-Cawapres Baik: Kami Yakin Prabowo-Gibran Lebih Cakap dan Siap

SBY lebih memilih Prabowo Subianto-Gibran karena dinilai lebih siap memimpin Indonesia

Baca Selengkapnya
PKB soal Demokrat Dukung Prabowo: Besok Bukan Pertarungan Gemuk Kurus, Tapi Visi & Gagasan
PKB soal Demokrat Dukung Prabowo: Besok Bukan Pertarungan Gemuk Kurus, Tapi Visi & Gagasan

Demokrat menambah deretan parpol pengusung Prabowo Subianto sebagai capres.

Baca Selengkapnya
TOP NEWS: Cetak Sejarah SBY-Prabowo, Sulit Dilakukan Orang Lain | AHY Vs Kubu Anies, Sindir Kehancuran
TOP NEWS: Cetak Sejarah SBY-Prabowo, Sulit Dilakukan Orang Lain | AHY Vs Kubu Anies, Sindir Kehancuran

Ketum Partai Demokrat AHY menceritakan perjuangan partainya memenangkan Prabowo Subianto di Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya
PKS Ungkap Tawaran Kubu Prabowo: ada A, B, C dan Sebagainya
PKS Ungkap Tawaran Kubu Prabowo: ada A, B, C dan Sebagainya

PKS menyinggung soal tawaran wagub untuk Pilkada Jakarta yang sudah diberikan oleh pihak KIM.

Baca Selengkapnya
PDIP Batal Koalisi dengan Demokrat, Gara-Gara Megawati dan SBY Belum Bertemu?
PDIP Batal Koalisi dengan Demokrat, Gara-Gara Megawati dan SBY Belum Bertemu?

Djarot memastikan komunikasi antara Partai Demokrat dengan PDIP tetap terjalin

Baca Selengkapnya
AHY Dukung Wacana Pileg dan Pilpres 2029 Dipisah, Beri Usulan Jadwal Pemilu
AHY Dukung Wacana Pileg dan Pilpres 2029 Dipisah, Beri Usulan Jadwal Pemilu

AHY mendukung Pemilihan Presiden (Pilpres) dan Pemilihan Legislatif (Pileg) dipisah pada 2029.

Baca Selengkapnya
Gerindra Ungkap Reaksi Prabowo soal PKS Minta Gabung Pemerintahan
Gerindra Ungkap Reaksi Prabowo soal PKS Minta Gabung Pemerintahan

Ketua Harian DPP Gerindra Sufmi Dasco Ahmad mengungkapkan reaksi Presiden terpilih Prabowo Subianto soal PKS minta diajak ke pemerintahan Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Pengakuan Prabowo Depan Cak Imin Singgung PKB Lawan di Pemilu
VIDEO: Pengakuan Prabowo Depan Cak Imin Singgung PKB Lawan di Pemilu "Saya Yakin Kembali"

Prabowo lantas menyinggung PKB saat Pemilu lalu yang bersebrangan dengan kubunya

Baca Selengkapnya
Strategi Demokrat Raih Suara di Jateng, SBY Minta Kader Tidak Bicara Muluk-Muluk
Strategi Demokrat Raih Suara di Jateng, SBY Minta Kader Tidak Bicara Muluk-Muluk

Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengingatkan kader Demokrat tidak boleh bicara muluk-muluk pada pemilih.

Baca Selengkapnya
Dikhianati Anies dan NasDem, SBY Belum Putuskan Arah Dukungan Demokrat di Pilpres 2024
Dikhianati Anies dan NasDem, SBY Belum Putuskan Arah Dukungan Demokrat di Pilpres 2024

Partai Demokrat belum menentukan langkah politik usai merasa dikhianati mitra koalisi Partai NasDem dan bakal capres Anies Baswedan.

Baca Selengkapnya
Gerindra Tak Kunjung Beri Kepastian, PKB Digoda PDIP
Gerindra Tak Kunjung Beri Kepastian, PKB Digoda PDIP

PKB dan PDIP sudah punya pengalaman berkoalisi sejak bertahun-tahun. Sedangkan PKB bersama Gerindra merupakan barang yang baru.

Baca Selengkapnya