SBY berharap Capres & Cawapres terpilih bisa saling melengkapi
Merdeka.com - Presiden RI ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) memberikan sambutan di peluncuran buku kedua istrinya Ani Yudhoyono yang berjudul 'Ani Yudhoyono, 10 Tahun Perjalanan Hati'. Dalam sambutannya SBY sempat khawatir untuk menyampaikan sesuatu.
Dia mengaku takut akan berbicara berkaitan dengan Pilpres 2019. "Nanti teman-teman wartawan berpikir saya akan mengumumkan siapa Capres dan Cawapres 2019. Tentu bukan," kata SBY di JCC Senayan, Jakarta Pusat, Minggu (8/7).
Ketua Umum Partai Demokrat ini menjelaskan partainya belum menentukan siapa yang akan bertarung di Pilpres nanti. Dia juga menekankan bukan saatnya untuk mengumumkan soal siapa Capres atau Cawapres dari partainya.
-
Siapa yang bisa jadi pemimpin? 'Pemimpin adalah penjual harapan.' – Napoleon Bonaparte
-
Siapa yang bisa menjadi pemimpin? Pemimpin adalah individu yang memiliki otoritas formal atau informal untuk memimpin dan mengarahkan orang lain dalam mencapai tujuan tertentu.
-
Apa skill penting buat pemimpin? Jadi, buat kamu yang ingin menjadi pemimpin yang hebat, ada banyak skill khusus yang bisa kamu pelajari.
-
Siapa yang bisa menjadi moderator debat capres? Menurut Hasyim, YouTuber dan konten kreator bisa untuk menjadi moderator debat nanti. '(YouTuber dan konten kreator bisa) Ya ada kemungkinan, tapi intinya kan karena ini yang akan menyiarkan televisi, kira-kira friendly dan familiar lah dengan kamera televisi,' ungkap Hasyim.
"Kalau soal itu (penentuan Capres atau Cawapres) masih belum, belum hari ini," sebutnya.
Kemudian, SBY juga memberikan pesan kepada Capres atau Cawapres yang berpotensial untuk maju agar saling melengkapi. Seperti keharmonisan yang dibangun SBY bersama Ani. Yang dibangun kata SBY dengan dibangun di kala suka maupun duka.
"Kalau kita ingin menguji sejauh mana hal itu benar kalau kita ingin bertanya mengapa Presiden dan Ibu Negara harus kuat dan mengapa keduanya harus saling menguatkan. Barang kali ini didengar Saya lihat di ruangan ini Capres potensial Cawapres potensial," lanjut SBY.
Selanjutnya dia berharap kepada Tuhan agar Capres dan Cawapres nantinya terpilih akan saling menguatkan. Seperti Presiden dan Ibu Negara.
"Jika Allah hendaki nanti antara Presiden dan Wapres harus saling menguatkan sederhana Presiden dan Ibu Negara adalah oleh rakyat kita di satu sisi dicintai dan dipuji dan di sisi lain dibenci dan dicaci," kata SBY.
Seperti 10 tahun yang dirasakan SBY, walaupun masih ada ujian yang datang tetap bertahan. Hal tersebut kata dia bisa jadi contoh untuk Capres dan Cawapres yang potensial berada di ruangan JCC.
Dia menjelaskan tidak cukup seorang Capres atau Cawapres yang berpotensial dalam ruangan tersebut cakap memimpin serta tangguh dalam berdiplomasi. Tetapi kata dia, harus memiliki rasa kuat dan sabar serta terus bekerja.
"Tetapi Presiden harus kuat sabar tegar dan yang penting terus bekerja apapun yang dikatakan oleh orang show must go on," kata SBY.
Diketahui pada acara tersebut terlihat hadir jajaran pengurus PD mulai dari Ketua Kogasma yang juga putra dari SBY-Ani, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) bersama sang istri Anisa Pohan, Edhie Baskoro Yudhoyono, Benny K Harman, Amir Syamsudin, Ferdinand Hutahaean juga pengurus lainnya.
Serta jajaran pengurus PD, juga tampak hadir Chairil Tandjung, Djan Faridz, Hatta Rajasa, Muhaimin Iskandar (Cak Imin), serta tamu undangan lainnya.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ganjar ungkap sosok ideal yang diinginkan sebagai calon wakil presidennya di 2024
Baca SelengkapnyaJK mengatakan, wapres bukan ban serep. Wapres harus memiliki kemampuan dan kualitas yang sama dengan presiden.
Baca SelengkapnyaDemokrat hanya menekankan bahwa sosok cawapres itu harus bisa membawa kemenangan.
Baca SelengkapnyaSBY yakin Allah akan memberikan pertolongan, akan memberikan jalan kalau Partai Demokrat berupaya sekuat tenaga.
Baca Selengkapnya"Saya pikir sudah tepat apa yang disampaikan pak Kapolri, tidak ada yang salah,"kata Habiburokhman
Baca SelengkapnyaSBY meminta AHY untuk bisa menjalin komunikasi dengan baik dengan pemimpin lintas sektor.
Baca SelengkapnyaSBY juga mengingatkan Prabowo untuk berpegang teguh pada konstitusi, Undang-Undang, dan sistem yang berlaku.
Baca SelengkapnyaPernyataan itu disampaikan Presiden RI ke 6 itu dalam pidatonya pada pertemuan konsolidasi kader dan calon legislatif dari Partai Demokrat se-Aceh.
Baca SelengkapnyaMa'ruf Amin mengingatkan bahwa kedudukan dan kapasitas Wapres dalam pemerintahan tetap di bawah Presiden.
Baca SelengkapnyaJK berpesan keduanya harus siap menghadapi setiap masalah yang terjadi ke depan.
Baca SelengkapnyaPada pagi hari ini, Gibran telah menyambangi rumah dinas Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan di Kompleks Widya Chandra.
Baca SelengkapnyaKata "Amin" kini sensitif diucapkan di kalangan Partai Demokrat. Beberapa kader yang mengucapkannya membuat ekspresi SBY berubah.
Baca Selengkapnya