SBY siap jika diminta datang ke istana atau menjamu Jokowi di Cikeas
Merdeka.com - Presiden Joko Widodo cukup intens bertemu dengan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto. Sejak menjadi presiden, setidaknya sudah empat kali Jokowi bertemu Prabowo di pelbagai kesempatan. Pertemuan terakhir keduanya terjadi di Istana Negara, Kamis (17/11). Dalam pertemuan itu Jokowi menekankan pesan penting agar semua pihak menjaga silaturahmi demi keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Sejumlah politisi menunggu langkah Jokowi bertemu dengan presiden ke-6 RI yang juga ketua umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono demi kesejukan iklim politik nasional. Waketum Partai Demokrat Roy Suryo menegaskan, SBY dalam posisi menunggu niat baik Jokowi jika ingin meminta masukan dan saran dalam menyelesaikan persoalan nasional.
"Jadi posisinya pak SBY atau Cikeas, wait and see. Menunggu sinyal atau kabar baik, kita siap kapan saja. Tidak ada rintangan sekecil apapun dari Pak SBY. Beliau pernah sampaikan, kapan saja kalau pak Jokowi, berminat untuk bertemu monggo," kata Roy saat dihubungi, Jumat (18/11).
-
Kenapa SBY bisa membantu Prabowo? Pengalaman SBY bisa menjadi kekuatan bagi Prabowo. Tetapi, Gerindra memahami SBY tidak bisa selalu turun gunung karena juga memiliki kesibukan. 'Tentu pengalaman-pengalaman beliau akan menjadi kekuatan bagi kami juga tapi kita mengerti beliau mungkin juga punya kesibukan juga, kita tunggu pada saat yang pasti nanti akan kita umumkan bersama.'
-
Siapa Ajudan Presiden Jokowi? Kapten Infanteri Mat Sony Misturi saat ini tengah menjabat sebagai ajudan Presiden Joko Widodo.
-
Siapa yang bertemu dengan Presiden Jokowi? Dalam lawatannya ke Jakarta, Paus Fransiskus bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Merdeka, Jakarta.
-
Kenapa Prabowo akan minta pendapat Jokowi? 'Pak Prabowo kan mengatakan Pak Jokowi itu mentor beliau, di acara-acara internal Pak Prabowo berulang kali menyampaikan kepada kami bahwa beliau belajar banyak dari Pak Jokowi. Beliau kan sebagai tentara kan belajar kepemimpinan dari muda, tapi melihat sosok yang begitu luar biasa ya itu adalah Pak Jokowi,' tambahnya.
-
Siapa yang usulkan Jokowi jadi pemimpin? Usulan tersebut merupakan aspirasi dan pendapat dari sejumlah pihak.
-
Siapa yang mendampingi Jokowi dalam pertemuan? Sementara, Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie Setiadi lebih dulu datang di istana Kepresidenan. Budi ikut mendampingi Jokowi dalam pertemuan bersama Satya.
Roy menegaskan, dengan pengalaman SBY sebagai presiden selama 10 tahun pasti memiliki masukan dan saran yang baik bagi Jokowi dan pemerintahannya dalam mengurus negara. Sesungguhnya masukan dari SBY sudah disampaikan saat bertemu dengan Menko Polhukam Wiranto dan Wakil Presiden Jusuf Kalla.
"Kita bukan dalam posisi pengen ketemu. Pak SBY adalah presiden elected 10 tahun sebelum pak Jokowi. Artinya pasti banyak saran, masukan yang bisa disampaikan kepada penerusnya," terangnya.
Mantan Menpora ini menegaskan, SBY tidak masalah jika diminta datang ke Istana Negara untuk memberi masukan bagi pemerintahan Jokowi-JK.
"Mungkin prinsipnya bukan mengundang. Kalau mengundang kan kesannya kurang pas karena kan presidennya Pak Jokowi. Jadi akan lebih baik kalau misalnya Pak Jokowi yang mentrigger, apakah mengundang Pak SBY ke istana, no problem, pak SBY mau mau saja," jelas dia.
SBY juga siap menjamu jika Jokowi berkeinginan bertandang ke Cikeas. Dia mencontohkan pertemuan Jokowi dan Prabowo yang dilakukan di Hambalang dan Istana.
"Atau Pak Jokowi bertandang. Bukan sowan lho ya, ke cikeas. Seperti Pak Jokowi kemarin bertandang ke Hambalang ke tempatnya Pak Prabowo. kemudian Pak Prabowo ganti membalas kebaikan hati Pak Jokowi dengan datang ke Istana," sambung Roy.
Roy Suryo juga mengapresiasi safari politik Jokowi dengan hadir ke acara partai politik. Safari Jokowi ke ulama dan ormas-ormas keagamaan juga patut diberi nilai positif.
"Oh bagus. Artinya sebagai presiden saya kira kalau datang ke acara-acara seperti PKB, PPP, itu bagus sebagai kepala negara. Objectively saya melihat Pak Jokowi melakukan koordinasi dengan Panglima TNI misalnya, atau MUI, PBNU, Muhammadiyah," klaimnya
Namun, khusus safari militer Jokowi, Roy melihat hal itu sesungguhnya tidak perlu dilakukan. Jokowi lebih baik memikirkan persoalan yang lebih global, semisal dampak kemenangan Trump terhadap peta ekonomi dan politik internasional.
"Tapi, saya agak melihat sedikit lebay atau kasian Pak Jokowi kalau sampai kemudian harus masuk ke sektor yang cukup kecil. Misal sudah ketemu panglima TNI, KASAL, KASAD, ngapain harus ke Marinir, Brimob. Nanti pasukan elit nanti minta juga," tutup Roy.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
JK mengatakan, pertemuan dengan SBY membahas soal masa depan bangsa Indonesia.
Baca SelengkapnyaMuncul spekulasi tentang kemungkinan Demokrat mendapatkan jatah kursi menteri dalam Reshuffle tahap akhir pemerintahan Jokowi.
Baca SelengkapnyaSBY tiba di Istana Kepresidenan Jakarta pukul 10.53 WIB dengan disambut Menteri Sekretaris Negara
Baca SelengkapnyaSBY bertemu Presiden Jokowi untuk menjelaskan makna perubahan yang dimaksud oleh Partai Demokrat di Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaSBY sebelumnya menyambangi kediaman Prabowo di Jalan Kertanegara Nomor 4, Jakarta, Kamis (19/9).
Baca SelengkapnyaKetua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menyampaikan sedang berada di Jawa Tengah sejak tiga hari lalu.
Baca SelengkapnyaJokowi mengatakan siap beri masukan susunan kabinet Prabowo jika diminta
Baca SelengkapnyaSalah satu sumber di lingkaran Demokrat membenarkan pertemuan Jokowi dan SBY.
Baca SelengkapnyaPresiden Prabowo Subianto direncanakan untuk bertemu Presiden kelima RI Megawati Soekarnoputri.
Baca SelengkapnyaPertemuan itu menepis anggapan keduanya sulit membangun ruang komunikasi.
Baca SelengkapnyaSampai saat ini masih belum diketahui isi pertemuan di Istana Bogor itu.
Baca SelengkapnyaPresiden Joko Widodo atau Jokowi menerima kunjungan Presiden keenam Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) di Istana Merdeka Jakarta.
Baca Selengkapnya