SBY utus Ibas dan Syarief Hasan undang Megawati di Kongres Demokrat
Merdeka.com - Partai Demokrat akan menggelar kongres ke-IV pada 11 Mei sampai 13 Mei di Surabaya. Dalam acara ini, tak cuma Presiden Joko Widodo (Jokowi), Demokrat juga mengundang Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri untuk hadir di kongres.
SBY mengatakan, pimpinan Demokrat yang diwakili oleh Sekjen Demokrat Edhie Baskoro Yudhoyono (Ibas) dan Ketua Harian Demokrat Syarief Hasan, Waketum Demokrat Agus Hermanto datang ke kediaman Megawati. SBY pun bersyukur Megawati menerima kedatangan pimpinan Demokrat itu.
"Alhamdulillah, kemarin, di kediaman beliau, Ibu Megawati berkenan menerima utusan khusus Partai Demokrat dalam suasana yang baik. 3 pimpinan Demokrat Syarief Hasan, Edhie Baskoro & Agus Hermanto mengundang dan mohon doa restu beliau sehubungan dengan Kongres PD," tulis SBY dalam akun Twitter-nya, @SBYudhoyono dikutip merdeka.com, Sabtu (9/5).
-
Apa keinginan Prabowo terkait Megawati? Begitu pula dengan Prabowo Subianto yang mengungkap ada rencana untuk melakukan pertemuan politik dengan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri. Hanya saja, Prabowo belum tahu kapan Megawati bersedia menerimanya.
-
Kenapa SBY bermimpi bertemu Megawati? Saya bermimpi, di suatu hari Pak Jokowi datang ke rumah saya di Cikeas untuk kemudian bersama-sama menjemput Ibu Megawati di kediamannya. Selanjutnya kami bertiga menuju Stasiun Gambir,“ tulis SBY di akun twitter resminya, Senin (19/6).
-
Kenapa Prabowo dan Megawati saling menghormati? Menurut Muzani baik Prabowo maupun Megawati saling menghormati.
-
Kenapa hubungan Jokowi dan PDIP merenggang? Diketahui, hubungan Jokowi dengan partai Pimpinan Megawati Soekarnoputri itu merenggang saat keduanya beda pilihan dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
-
Bagaimana tanggapan Puan soal pertemuan SBY dan Prabowo dengan Megawati? Tidak ada kata tidak. Semua itu masih ada harapan jadi jangan pernah putus asa semuanya pasti masih ada harapan,“ kata Puan, saat diwawancarai di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (20/6).
-
Apa yang disampaikan Megawati kepada Prabowo? 'Bu Mega tadi menyampaikan salam hormat untuk Pak Prabowo dan Pak Prabowo juga menyampaikan salam hormat untuk Bu Mega,' kata Muzani.
Undangan kepada Megawati ini pun menarik perhatian. Betapa tidak, antara Ketua Umum Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan Megawati memiliki hubungan yang panas sejak Pemilu 2004.
SBY nampaknya ingin mengakhiri hubungan yang buruk dengan Megawati. Dia berharap, kongres Demokrat dapat menjalin silaturahmi dengan PDIP dan Megawati dengan baik.
"Semoga ini menjadi langkah baik bagi terjalinnya silaturrahim yang lebih dekat antara Ibu Megawati dan PDIP dengan kami dan Partai Demokrat di masa depan," terang SBY.
"Sungguh indah jika konstituen Ibu Megawati dan konstituen saya tidak terus 'berjarak' dan bisa bersatu demi kepentingan bangsa dan negara," tutup dia.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Polemik ini merupakan buntut dari kandasnya AHY sebagai Bakal Cawapres mendampingi Anies Baswedan.
Baca SelengkapnyaDemokrat ingin Megawati bisa menerima pertemuan dengan SBY
Baca SelengkapnyaHasto Kristiyanto mengaku jika komunikasi yang dilakukan dengan Partai Demokrat tidak menemukan jalan buntu (deadlock).
Baca SelengkapnyaAHY menilai tidak ada permusuhan yang abadi antara Megawati dan SBY.
Baca SelengkapnyaAdapun soal sinyal arah dukungan Demokrat, kata Hasto, sejauh ini masih terlihat baru penjajakan.
Baca SelengkapnyaHerman pun minta doa agar pertemuan SBY dan Megawati dapat terwujud.
Baca SelengkapnyaDengan kehadiran Partai Demokrat, diyakini akan memperkuat komposisi dan dukungan partai politik di Koalisi Indonesia Maju
Baca SelengkapnyaRencana Cak Imin bertemu Megawati ternyata masih belum menemukan hilal. Waktu pertemuan belum ditentukan. Kenapa ya?
Baca SelengkapnyaDjarot memastikan komunikasi antara Partai Demokrat dengan PDIP tetap terjalin
Baca SelengkapnyaHanya tinggal menunggu rapat pengurus DPP PDIP untuk membahas kapan pertemuan dengan Cak Imin dan PKB digelar.
Baca SelengkapnyaPDIP telah berkomunikasi sebelum Demokrat merapat ke koalisi Prabowo
Baca Selengkapnya