Seberapa besar peluang keluarga Cendana kuasai politik Indonesia?
Merdeka.com - Wakil Ketua Umum Partai Golkar munas Bali Titiek Soeharto menyebut jika kader-kader partai beringin di daerah menginginkan agar trah Soeharto mengambil alih pucuk pimpinan Golkar. Para kader tersebut, berharap agar dipimpin oleh Hutomo Mandala Putra alias Tommy Soeharto.
"Kader di daerah-daerah yang lama-lama (minta) jadi ini deh keluarga Pak Harto aja yang ambil alih. Ada suara-suara seperti itu," kata Titiek di Gedung DPR, Jakarta, Kamis (23/4).
Titiek mengakui jika adiknya yaitu Tommy Soeharto memang ingin maju sebagai ketua umum Golkar. Hal ini didasari atas keprihatinan dari keluarga Cendana melihat perpecahan di Partai Golkar. Terlebih, Golkar menurutnya adalah partai besar dan sangat disayangkan terpecah menjadi dua kubu.
-
Apa yang Golkar dukung? Terakhir, pertemuan juga kembali menggarisbawahi dukungan terhadap kerangka kerja ASEAN Outlook on Indo-Pacific (AOIP) sebagai landasan sekaligus panduan bagi ASEAN dalam menavigasikan konstelasi politik kawasan yang dinamis.
-
Bagaimana Golkar berperan? Pertemuan KTT ke-26 ASEAN-RRT menyepakati pentingnya penguatan kerjasama regional untuk meningkatkan kesejahteraan ekonomi dan mewujudkan cita-cita Asia Tenggara sebagai pusat pertumbuhan ekonomi, terutama dengan adanya upgrading ASEAN-China Free Trade Agreement (FTA) 3.0 dan implementasi penuh Regional Comprehensive Economic Partnership (RCEP).
-
Siapa Ketua Umum Partai Golkar? Ketua Umum DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto bersilaturahmi dengan pimpinan ormas Hasta Karya atau pendiri, ormas yang didirikan, dan organisasi sayap partai berlambang pohon beringin, Minggu (6/8/2023).
-
Siapa ketua umum Partai Golkar saat ini? Airlangga Hartarto menjadi Ketua Umum Partai Golkar ke-11 sejak pertama kali dipimpin Djuhartono tahun 1964.
-
Siapa yang memimpin Golkar? Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mendampingi Presiden Joko Widodo yang memimpin jalannya KTT di Jakarta Convention Center (JCC) Jakarta, Rabu (6/9).
Lalu seberapa besar peluang keluarga Cendana kembali menguasai panggung politik?
Menurut Pakar komunikasi politik Universitas Pelita Harapan Emrus Sihombing, terpilihnya Tommy Soeharto menjadi Ketua Umum kecil kemungkinan. Hal itu karena sengketa dua kubu di Golkar hampir selesai.
"Pasalnya jika dilihat kelanjutan kasus perkara dua kubu Golkar (kubu Ical dan Agung) ini tinggal menunggu PTUN. Saya memperkirakan kasus perkara kedua kubu ini selesai paling lambat akhir Mei," ujar Emrus saat dihubungi merdeka.com,, Kamis malam (23/4).
Menurutnya , angka waktu keputusan PTUN dengan proses pilkada serentak terbilang sangat singkat sehingga sudah susah lagi memilih ketua umum. Setelah keputusan Hakim dibacakan kubu mana yang menang, maka selanjutnya mempersiapkan diri untuk Munas. Namun, kalaupun Tommy ingin jadi ketua umum, menurutnya itu bisa saja terjadi di Munas periode mendatang.
"Itu tergantung Tommy, bagaimana Tommy menawarkan program untuk menyelamatkan Golkar. Keluarga Soeharto ini bisa atau tidak menyatukan Golkar dalam arti positif menganyam Golkar kembali di antara kedua kubu Golkar yang sedang kisruh," ujarnya.
"Keluarga Soeharto harus melihat secara lapangan, perlu melakukan survei misal dengan lembaga survei Indonesia tentunya harus netral yang tidak berpihak ke salah satu, sehingga realitas di lapangan," tuturnya.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Nama Tommy Djiwandono atau yang bernama lengkap Thomas Aquinas Muliatna Djiwandono menjadi perbincangan publik.
Baca SelengkapnyaBobby tetap berpeluang menang meski harus melawan petahana yakni Mantan Gubernur Sumut Edy Rahmayadi.
Baca SelengkapnyaTommy menyelesaikan pendidikan dasar di Indonesia sebelum akhirnya melanjutkan studi di luar negeri.
Baca SelengkapnyaBoy Thohir mencatat, ada 3 konglomerat kelas kakap sudah siap mendukung Prabowo memenangi Pilpres 2024 satu putaran.
Baca SelengkapnyaPersiapan menghadapi Pilkada sudah dilakukan sejak satu tahun lalu.
Baca SelengkapnyaBoy Thohir mengatakan sepertiga penyumbang ekonomi Indonesia mendukung pasangan capres-cawapres nomor urut 2 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
Baca SelengkapnyaDiketahui Lalu Muhammad Iqbal dikenal publik sebagai mantan duta besar Republik Indonesia untuk Turki.
Baca SelengkapnyaKeponakan Prabowo ini diyakini betul dapat mengawal pengeluaran negara untuk mendorong target pertumbuhan ekonomi tinggi.
Baca SelengkapnyaGolkar mulanya berharap Prabowo Subianto merestui Airin Rachmi Diany sebagai calon Gubernur Banten.
Baca Selengkapnya