Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Sebut Saudara Tua, NasDem dan PKS Bentuk 3 Kesepahaman Politik

Sebut Saudara Tua, NasDem dan PKS Bentuk 3 Kesepahaman Politik NasDem dan PKS Bentuk 3 Kesepahaman Politik. ©2019 Merdeka.com/Nur Habibie

Merdeka.com - Ketua Umum Partai Nasional Demokrat (NasDem) Surya Paloh menyebut, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) merupakan saudara tua. Hal ini disampaikan oleh Sekjen PKS Mustafa Kamal usai PKS dan NasDem melakukan pertemuan di Kantor PKS, Jakarta Selatan.

"Dalam pertemuan yang berlangsung hangat dan penuh rasa persaudaraan, Partai NasDem, Bang Surya, menyebut PKS saudara tua. Ini kami sangat tersanjung sebagai tuan rumah," kata Mustafa saat gelar Konpers usai pertemuan, Jakarta, Rabu (30/10).

Dalam pertemuan yang berlangsung selama satu jam ini, kedua partai politik tersebut saling mempunyai tiga kesepahaman politik antar keduanya. Selain itu juga menjalin silaturahim antar kedua partai.

"Kedua Partai bertemu dalam rangka silaturahim kebangsaan dan saling menjajaki untuk menyamakan pandangan tentang kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara dewasa ini," ujarnya.

Berikut kesepahaman politik Partai NasDem dengan PKS :

1. Saling menghormati sikap konstitusional dan pilihan politik masing-masing Partai. Partai NasDem menghormati sikap dan pilihan politik PKS untuk berjuang membangun bangsa dan negara dari luar pemerintahan. Di saat yang sama, PKS juga menghormati sikap dan pilihan politik NasDem yang berjuang di dalam pemerintahan. Perbedaan sikap politik kedua partai tersebut tidak menjadi penghalang bagi NasDem dan PKS untuk berjuang bersama-sama menjaga demokrasi agar tetap sehat dengan memperkuat fungsi checks and balances di DPR RI. Demokrasi yang sehat itu penting, untuk mengatasi tantangan-tantangan yang dihadapi bangsa Indonesia baik di bidang politik, ekonomi, keagamaan, pendidikan, kesehatan, budaya dan lainnya.

2. Senantiasa menjaga kedaulatan NKRI dengan menjalankan nilai-nilai Pancasila dan UUD NKRI Tahun 1945 dengan baik dan benar, keluhuran akhlak dan keteladanan para elit sebagai dasar-dasar kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara. Serta tidak memberikan tempat kepada tindakan separatisme, komunisme, terorisme, radikalisme, intoleransi dan lainnya yang bertentangan dengan empat konsensus dasar kehidupan berbangsa dan bernegara.

3. Kami menyadari bahwa takdir sosiologis dan historis bangsa Indonesia adalah warisan sejarah kerja sama para pendiri bangsa antara kelompok nasionalis yang memuliakan nilai-nilai Agama dengan kelompok Islam yang memegang teguh nilai-nilai kebangsaan. Oleh karena itu, bagi generasi penerus dari dua komponen bangsa tersebut harus mampu menjaga warisan sejarah pendiri bangsa ini dengan saling menghormati, saling memahami dan saling bekerjasama, dalam rangka menjaga kepentingan bangsa dan negara di atas kepentingan partai atau golongan.

(mdk/bal)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Bertemu Surya Paloh, Kaesang Ingin Berkolaborasi di Indonesia Timur dan Pulau Jawa
Bertemu Surya Paloh, Kaesang Ingin Berkolaborasi di Indonesia Timur dan Pulau Jawa

Selain soal Pilkada, Kaesang sempat mengucapkan selamat ulang tahun ke Surya Paloh.

Baca Selengkapnya
Cak Imin Usai Bertemu Surya Paloh: Kebersamaan PKB dan NasDem Kita Teruskan untuk Bangsa Lebih Baik
Cak Imin Usai Bertemu Surya Paloh: Kebersamaan PKB dan NasDem Kita Teruskan untuk Bangsa Lebih Baik

Cak Imin menegaskan, kedua partai Koalisi Perubahan tersebut akan selalu bersama meski Pilpres sudah usai.

Baca Selengkapnya
Bocoran Isi Pertemuan Surya Paloh dan Jokowi Selama 1 Jam di Istana
Bocoran Isi Pertemuan Surya Paloh dan Jokowi Selama 1 Jam di Istana

Pertemuan Surya Paloh dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) digelar Senin kemarin

Baca Selengkapnya
Surya Paloh: NasDem-PKB Tidak Boleh Berpisah
Surya Paloh: NasDem-PKB Tidak Boleh Berpisah

Menurut Paloh, PKB dan NasDem memiliki persamaan, terutama soal perolehan kursi di Pemilu

Baca Selengkapnya
Surya Paloh Ajak PKS Gabung Koalisi Prabowo-Gibran
Surya Paloh Ajak PKS Gabung Koalisi Prabowo-Gibran

Menurut Surya Paloh, persatuan seluruh pihak sangat dibutuhkan untuk membenahi permasalahan bangsa yang kompleks.

Baca Selengkapnya
Begini Sosok Jokowi di Mata Surya Paloh
Begini Sosok Jokowi di Mata Surya Paloh

Hubungannya dengan Jokowi tidak hanya sebatas hubungan seorang ketum parpol dengan presiden

Baca Selengkapnya
Surya Paloh dan Jokowi Bertemu di Istana, Ini Tanggapan PKS
Surya Paloh dan Jokowi Bertemu di Istana, Ini Tanggapan PKS

Saat ini PKS memilih fokus memantau proses perhitungan suara Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN)

Baca Selengkapnya
Prabowo di NasDem: Sekarang Surya Paloh Anak Buah Saya, Kita Harus Tahu Peran Kita
Prabowo di NasDem: Sekarang Surya Paloh Anak Buah Saya, Kita Harus Tahu Peran Kita

Dulu, kata dia, Surya Paloh merupakan ketua dewan pertimbangan dan dirinya merupakan anggotanya.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Petuah Surya Paloh untuk PKS, Koalisi Atau Oposisi di Era Prabowo-Gibran?
VIDEO: Petuah Surya Paloh untuk PKS, Koalisi Atau Oposisi di Era Prabowo-Gibran?

Surya Paloh mengaku memiliki sejumlah kesamaan dengan Partai Keadilan Sejahtera (PKS)

Baca Selengkapnya
Surya Paloh Sarankan PKS Merenung untuk Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran atau Jadi Oposisi
Surya Paloh Sarankan PKS Merenung untuk Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran atau Jadi Oposisi

Elite Partai NasDem dengan PKS tengah mempertimbangkan langkah untuk bergabung dengan pemerintahan Prabowo-Gibran atau menjadi oposisi.

Baca Selengkapnya
Surya Paloh Temui Prabowo di Kertanegara
Surya Paloh Temui Prabowo di Kertanegara

Paloh datang sekira pukul 15.50 WIB memakai jas biru tua dengan dalam kemeja putih.

Baca Selengkapnya
Usai KPU Umumkan Pemenang Pilpres dan Pileg, Surya Paloh Bakal Temui Parpol di Luar Koalisi Perubahan
Usai KPU Umumkan Pemenang Pilpres dan Pileg, Surya Paloh Bakal Temui Parpol di Luar Koalisi Perubahan

Surya Paloh menilai pentingnya menjaga komunikasi dengan partai politik lain setelah pemilu.

Baca Selengkapnya